RANGGA, PRATAMA (2024) TINJAUAN HUKUM EKONOMI SYARIAH TENTANG SHARING PROFIT ANTARA PEMILIK DAN PENGELOLA STEAM MOBIL ANUGERAH KRUI PESISIR BARAT. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.
PDF
Download (6MB) |
|
PDF
Restricted to Repository staff only Download (9MB) |
Abstract
ABSTRAK Pendapatan steam mobil Anugerah tidak menentu dan bahkan penuh setiap minggunya, dan pemilik steam mengetahui hal tersebut dari beberapa karyawan yang bekerja sebagai pencuci mobil. Pembagian hasil antara pemilik steam mobil Anugerah dengan karyawan yaitu 50% pemiliki steam mobil Anugrah dan 50% untuk karyawan. Seiring berjalannya waktu terdapat kendala dalam pengelolaan steam mobil Anugerah, yaitu ketidak sesuaian jumlah konsumen yang ada pada setiap harinya. Informasi yang di dapat dari pegawai steam mobil dan pengelola memiliki perbedaan dan hal ini akan ditinjau lebih mendalam terkait permasalahan yang terjadi. Rumusan masalah dalam penelitian yaitu bagaimana Sharing Profit antara pemilik dan pengelola steam mobil anugerah di Krui Pesisir Barat dan Bagaimana tinjauan hukum ekonomi tentang Sharing Profit antara pemilik dan pengelola steam mobil anugerah di Krui Pesisir Barat. Penelitian bertujuan untuk mengetahui Sharing Profit antara pemilik dan pengelola steam mobil anugerah di Krui Pesisir Barat dan untuk mengetahui tinjauan hukum ekonomi tentang Sharing Profit antara pemilik dan pengelola steam mobil anugerah di Krui Pesisir Barat. Metode penelitian yang digunakan ini termasuk penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan deksriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini terdiri dari data sekunder dan data primer dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Sharing profit (bagi hasil) yang dilakukan pada steam mobil Anugerah merupakan bentuk kerjasama yang didasarkan pada perjanjian antara pemilik dan karyawan. Pembagian hasil antara pemilik steam mobil Anugerah dengan karyawan yaitu 50% pemiliki steam mobil Anugrah dan 50% untuk karyawan. Seiring berjalannya waktu terdapat kendala yaitu ketidak sesuaian jumlah konsumen yang ada pada setiap harinya. Sebagaimana diketahui dari hasil dilapangan ditemukan adanya iii perselesihan jumlah laporan. Selisih tersebut setara dengan 30 kendaraan. Sedangkan dalam tinjauan hukum ekonomi terhadap konsep mudharabah muqayyadah dalam sistem bagi hasil belum sesuai dengan konsep mudharabah muqayyadah. Dikarenakan pemilik membebankan kerugian kepada si pengelola dan pekerja guna mengganti kerugian tersebut. Dalam konsep mudharabah muqayyadah dinyatakan bahwa pengelola tidak berhak menanggung semua kerugian selama itu bukan dari kelalaian si pengelola sebaliknya pemiliklah yang harus menanggung segala kerugiannya. Kata kunci : Steam, Pendapatan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah) |
Divisions: | Fakultas Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah) |
Depositing User: | LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI |
Date Deposited: | 18 Jan 2024 02:55 |
Last Modified: | 18 Jan 2024 02:55 |
URI: | http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/32066 |
Actions (login required)
View Item |