STUDI KOMPARATIF HASIL BELAJAR SISWA YANG TINGGAL DI PONDOK PESANTREN DENGAN YANG TIDAK TINGGAL DI PONDOK PESANTREN DI MA RAUDLATUL HUDA AL- ISLAMY KECAMATAN NEGERIKATON KABUPATEN PESAWARAN

ICHA, MUFASSIROH ASY-SYAUQI (2023) STUDI KOMPARATIF HASIL BELAJAR SISWA YANG TINGGAL DI PONDOK PESANTREN DENGAN YANG TIDAK TINGGAL DI PONDOK PESANTREN DI MA RAUDLATUL HUDA AL- ISLAMY KECAMATAN NEGERIKATON KABUPATEN PESAWARAN. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (3MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini menjelaskan tentang “Studi Komparatif Hasil Belajar Siswa Yang Tinggal Di Pondok Pesantren Dengan Yang Tidak Tinggal Di Pondok Pesantren Di MA Raudlatul Huda Al�Islamy Kecamatan Negerikaton Kabupaten Pesawaran”. Keberhasilan siswa dalam proses belajar antara siswa yang tinggal di Pondok Pesantren dan siswa yang tidak tinggal di Pondok Pesantren tentunya berbeda. Meskipun demikian antara siswa santri dan siswa non-santri tentu memiliki persamaan dan perbedaan baik dari segi proses maupun hasil belajar. Sebab banyak faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa yang dalam hal ini lingkungan adalah salah satu faktor yang paling besar pengaruhnya bagi pendidikan. Siswa yang tumbuh dan berkembang di lingkungan yang baik, santun, dan taat beragama maka siswa pun akan tercetak menjadi pribadi yang baik. Tetapi sebaliknya, pengaruh buruk dari lingkungan juga merupakan kebiasaan yang mudah menular, oleh karena itu orang tua harus benar�benar memperhatikan pengaruh lingkungan terhadap pendidikan anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah perbedaan antara hasil belajar siswa MA Raudlatul Huda Al-Islamy antara yang tinggal dipondok pesantren dengan yang tidak di pondok pesantren. Dan mengapa terjadinya perbedaan antara hasil belajar siswa MA Raudlatul Huda Al-Islamy antara yang tinggal di pondok pesantren dengan yang tidak di pondok pesantren. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan penelitian mixed methods. metode kombinasi adalah pendekatan penelitian yang menggabungkan atau menghubungkan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif. Karena menyajikan hasil penelitian dengan angka-angka untuk melihat perbandingan hasil belajar siswa MA Raudlatul Huda Al Islamy. serta menggunakan deskriptif karena peneliti bertujuan untuk mengetahui mengapa terjadinya perbedaan hasil belajar siswa MA Raudlatul Huda Al Islamy antara yang tinggal di pondok dengan yang tidak di pondok. populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI di MA Raudlatul Huda Al Islamy. Untuk sampel dalam penelitian ini sebanyak 25 siswa yang tinggal di Pondok Pesantren dan 25 siswa yang tidak tinggal di Pondok Pesantren. Teknik pengumpulan data iv menggunakan wawancara, tes dan dokumentasi. Sedangkan untuk teknik analisis data menggunakan rumus Uji Independent Sample T Test. Hasil belajar sejarah kebudayaan Islam siswa yang tinggal di pondok pesantren diperoleh nilai dengan rata -rata sebesar 63.13 yaitu yang berada dalam kategori “cukup” Dan nilai rata-rata hasil belajar sejarah kebudayaan Islam siswa yang tidak tinggal di pondok pesantren sebesar 72.92 yaitu yang berada dalam kategori “cukup”. Berdasarkan hasil Uji Independent Sample T Test, dapat diketahui bahwa lebih besar dari pada sehingga > dan nilai signifikansi sebesar 0.001 yang artinya Sig > 0.05. maka disimpulkan terdapat perbedaan nilai yang signifikan pada nilai Sejarah Kebudayaan Islam pada responden kelompok Pondok Pesantren dan responden kelompok di luar Pondok Pesantren. Yang dimana nilai siswa yang tidak tinggal di pondok pesantren lebih besar dari pada siswa yang tinggal dipondok pesantren.Hal ini yang difaktorkan oleh lingkungan tempat tinggal siswa yaitu cara siswa belajar, suasana belajar, dan keadaan ekonomi, Dari hasil penelitian ini peneliti memberikan saran kepada pihak Pondok Pesantren, kepala sekolah, guru, orang tua, dan masyarakat sekitar agar dapat membimbing, mengarahkan, dan memenuhi kebutuhan pembelajaran sejarah kebudayaan Islam bagi siswa yang tinggal di pondok pesantren maupun siswa yang tidak tinggal di pondok pesantren Kata kunci: Hasil Belajar, Sejarah Kebudayaan Islam, Pondok Pesantren v ABSTRACT This research explains about "Comparative Study of Learning Outcomes of Students Who Live in Islamic Boarding Schools with students Those Who Do Not Live in Islamic Boarding Schools in MA Raudlatul Huda Al Islamy, Negerikaton sub-district Pesawaran district". The success of students in the learning process between students who live in Islamic boarding schools and students who do not live in Islamic boarding schools is certainly different. However, between santri students and non- santri students certainly have similarities and differences both in terms of learning processes and outcomes. Because many factors affect student learning outcomes, in this case the environment is one of the factors that has the greatest influence on education. Students who grow and develop in a good, polite, and religiously observant environment will also be molded into a good person. But on the contrary, bad influences from the environment are also contagious habits, therefore parents must really pay attention to the influence of the environment on children's education. This study aims to determine whether there is a difference between the learning outcomes of MA Raudlatul Huda Al-Islamy students between those who live in boarding schools and those who are not in boarding schools. And why there is a difference between the learning outcomes of MA Raudlatul Huda Al-Islamy students between those who live in boarding schools and those who do not. The method used in this study uses mixed methods research. combination method is a research approach that combines or connects qualitative and quantitative research methods. Because it presents the results of research with numbers to see the comparison of the learning outcomes of MA Raudlatul Huda Al Islamy students. as well as using descriptive because researchers aim to find out why there are differences in the learning outcomes of MA Raudlatul Huda Al Islamy students between those who live in the cottage and those who are not in the cottage The population in this study were all grade XI students at MA Raudlatul Huda Al Islamy. For the sample in this study as many as 25 students who live in Pondok Pesantren and 25 students who do not live in Pondok Pesantren. Data collection vi techniques using interviews, tests and documentation. While for data analysis techniques using the Independent Sample T Test formula. The learning outcomes of Islamic cultural history of students who live in Islamic boarding schools obtained an average value of 63.13, which is in the "sufficient" category and the average value of learning outcomes of Islamic cultural history of students who do not live in Islamic boarding schools is 72.92, which is in the "sufficient" category. Based on the results of the Independent Sample T Test, it can be seen that t_hitung = 3.426 is greater than t_tabel = 2.012 so that t_hitung> t_tabel and a significance value of 0.001 which means Sig> 0.05. then it is concluded that there is a significant difference in the value of Islamic Culture History on the respondents of the Islamic Boarding School group and the respondents of the group outside the Islamic Boarding School. Which is where the value of students who do not live in boarding schools is greater than students who live in boarding schools. This is factored by the environment where students live, namely the way they are taught, the learning atmosphere, and the economic situation, From the results of this study, researchers provide advice to the Islamic Boarding School, principal, teachers, parents, and the surrounding community in order to guide, direct, and fulfill the learning needs of Islamic cultural history for students who live in Islamic boarding schools and students who do not live in Islamic boarding schools. Keywords: Learning Outcomes, Islamic Culture History, Boarding School

Actions (login required)

View Item