PENGARUH KEBIJAKAN PELARANGAN PAKAIAN THRIFT SHOP TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada Pedagang Di Pasar Perumnas Way Halim Kota Bandar Lampung)

Fatiah, Umiyana (2023) PENGARUH KEBIJAKAN PELARANGAN PAKAIAN THRIFT SHOP TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada Pedagang Di Pasar Perumnas Way Halim Kota Bandar Lampung). Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (3MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Kebijakan pelarangan pakaian thrift shop di Pasar Perumnas Way Halim berpengaruh dalam segi pendapatannya menurun dikarenakan adanya kebijakan pelarangan Pakaian Thrift shop tersebut. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apa pengaruh kebijakan pelarangan pakaian thrift shop terhadap pendapatan pedagang di Pasar Perumnas Way Halim Kota Bandar Lampung, serta Bagaimana pengaruh kebijakan pelarangan pakaian thrift shop terhadap pendapatan pedagang dalam perspektif ekonomi islam di Pasar Way Halim. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kebijakan pelarangan pakaian thrift shop terhadap pendapatan pedagang di Pasar Perumnas Way Halim Kota Bandar Lampung . Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Sumber data berupa data primer. Teknik pengumpulan data terdiri dari kuesioner, observasi, dan dokumentasi. Populasi dalam penelitian ini adalah sebesar 56 pedagang thrift shop di Pasar Perumnas Way Halim, dan sampel yang digunakan adalah sampel keseluruhan yaitu ada 56 pedagang. Untuk proses analisis data menggunakan analisis regresi linear sederhana, uji hipotesis (uji t) dan koefisien determinasi dengan Kebijakan Pelarangan Pakaian Thrift Shop X (independent) dan Pendapatan Pedagang Y (dependen). Hasil analisis data dari uji t diperoleh bahwa variabel Kebijakan Pelarangan Pakaian Thrift Shop berpengaruh signifikan dalam Pendapatan Pedagang karena thitung > ttabel atau 4,930 > 2,00488 dan nilai signifikan yang dihasilkan 0,000 < 0,05. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini menandakan apabila kebijakan pelarangan pakaian thrift shop semakin tinggi maka dapat mempengaruhi pendapatan pedagang begitupun sebaliknya. Dalam perspektif ekonomi islam kebijakan pelarangan pakaian thrift shop merupakan jual beli kebiasaan di masyarakat bahwa jumhur ulama menyatakan rukun jual beli ada empat, yaitu : Bai’ (penjual), Mustari (pembeli), Shighat (ijab qobul), dan Ma’qud (benda atau barang). Kata kunci : Kebijakan Pelarangan Pakaian Thrift Shop, Pendapatan Pedagang, Ekonomi Islam. ABSTRACT The policy of prohibiting thrift shop clothing at the Way Halim Perumnas Market has an impact in terms of decreasing income due to the policy of prohibiting thrift shop clothing. The formulation of the problem in this research is what effect the policy of banning thrift shop clothing has on traders' income at Perumnas Way Halim Market, Bandar Lampung City, and what effect the policy of banning thrift shop clothing has on traders' income from an Islamic economic perspective at Way Halim Market. This research aims to determine the effect of the policy of banning thrift shop clothing on the income of traders at the Perumnas Way Halim Market, Bandar Lampung City. The method used in this research is a quantitative method. The data source is primary data. Data collection techniques consist of questionnaires, observation and documentation. The population in this study was 56 thrift shop traders at Perumnas Way Halim Market, and the sample used was the total sample, namely there were 56 traders. For the data analysis process, use simple linear regression analysis, hypothesis testing (t test) and coefficient of determination with Thrift Shop Clothing Prohibition Policy X (independent) and Merchant Income Y (dependent). The results of data analysis from the t test showed that the Thrift Shop Clothing Prohibition Policy variable had a significant effect on Merchant Income because tcount > ttable or 4.930 > 2.00488 and the resulting significant value was 0.000 < 0.05. The conclusion in this research is that Ho is rejected and Ha is accepted. This indicates that if the policy prohibiting thrift shop clothing increases, it could affect traders' income and vice versa. From an Islamic economic perspective, the policy of banning thrift shop clothing is a habitual buying and selling in society that a number of ulama stated that there are four pillars of buying and selling, namely: Bai' (seller), Mustari (buyer), Shighat (obligation), and Ma'qud (object). or goods). Keywords: Thrift Shop Clothing Prohibition Policy, Merchant Income, Islamic Economics.

Actions (login required)

View Item