SISTEM BAGI HASIL ANTARA PEMILIK BAGAN DAN BURUH NELAYAN DALAM UPAYA MENCUKUPI EKONOMI KELUARGA PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi di Kecamatan Kotaagung Kabupaten Tanggamus)

Wati, Dian Eka (2018) SISTEM BAGI HASIL ANTARA PEMILIK BAGAN DAN BURUH NELAYAN DALAM UPAYA MENCUKUPI EKONOMI KELUARGA PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi di Kecamatan Kotaagung Kabupaten Tanggamus). Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI_DIAN_EKA.pdf] PDF
Download (4MB)

Abstract

Salah satu kegiatan ekonomi adalah kerjasama dengan menggunakan sistem bagi hasil baik secara mudharabah maupun syirkah yang sering dilakukan oleh masyarakat, salah satunya di Kecamatan Kotaagung Kabupaten Tanggamus. Kerjasama yang dilakukan oleh pemilik bagan dan buruh nelayan di kecamatan Kotaagung. merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk mencukupi ekonomi keluarga. Permasalahan yang menjadi kajian penelitian ini adalah bagaimana sistem bagi hasil yang dilakukan oleh pemilik bagan dan buruh nelayan di Kecamatan Kotaagung? Dan bagaimana pandangan ekonomi Islam mengenai praktik sistem bagi hasil yang dilakukan oleh pemilik bagan dan buruh nelayan dalam upaya mencukupi ekonomi keluarga buruh nelayan di Kecamatan Kotaagung? untuk mengetahui sistem bagi hasil antara pemilik bagan dan buruh nelayan di Kecamatan Kotaagung. Dan Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui sistem bagi hasil kerjasama yang dilakukan oleh pemilik bagan dan buruh nelayan di Kecamatan Kotaagung Kabupaten Tanggamus dilihat dari perspektif ekonomi Islam. Metodelogi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian lapangan dengan jenis penelitian penelitian kualitatif, sifat penelitian deskriftif. Sampel dalam penlitian ini adalah 25 responden dari seluruh jumlah populasi dan teknik pengumpulan data menggunakan metode interview,observasi dan dokumentasi. Sedangkan metode yang digunakan peneliti dalam meganalisis data menggunakan analisis data yang bersipat kualitatif menggunnakan pendekatan berfikir deduktif. Hasil temuan penelitian ini yaitu praktik kerjasama sistem bagi hasil suatu kerjasama yang dilakukan oleh pemilik bagan dan buruh.Untuk masalah bagi hasil, sudah diatur berdasarkan adat kebiasaan setempat dan di sepakati bersama yakni hasil dibagi dua yaitu 50:50 kedua belah pihak sama-sama menyertakan modal dan 60:40 modal keseluruhan dari pemilik bagan, Proses transaksi kerjasama yang dilakukan oleh masyarakat Kecamatan Kotaagung dapat di kategorikan sebagai kerjasama yang sah karena saling mengandung prinsip muamalah yaitu adanya unsur saling rela dan merupakan adat kebiasaan yang tidak bertentangan dengan nash al-qur’an dan hadis serta tidak mengandung mudharat. Dan dilakukan atas dasar kesepakatan dan kerelaan dari pemilik bagan dan buruh nelayan, maka kerjasama sistem bagi hasil antara pem ilik bagan dan buruh nelayan di bolehkan dan sesuai dengan ekonomi Islam. Dari hasil penelitian yang dilakukan menyatakan bahwa pendapatan yang diperoleh dari peraktik kerjasama sistem bagi hasil antara pemilik bagan dan buruh nelayan di Kecamatan Kotaagun cukup membantu dalam mencukupi kebutuhan hidup para buruh nelayan, keadaan perekonomian dapat dikatakan cukup lebih membaik.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ekonomi Islam
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Islam
Depositing User: ADMINLIB PERPUSTAKAAN
Date Deposited: 09 Feb 2018 02:30
Last Modified: 09 Feb 2018 02:30
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/3158

Actions (login required)

View Item View Item