ANALISIS KENYAMANAN THERMAL DI RUANG KULIAH FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN RADEN INTAN LAMPUNG

MUTIARA, ARDA RIZAINI (2023) ANALISIS KENYAMANAN THERMAL DI RUANG KULIAH FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN RADEN INTAN LAMPUNG. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (2MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Kenyamanan Thermal adalah salah satu faktor yang berpengaruh pada tingkat kenyamanan penghuni ruangan, karena jika tidak sesuai standar dapat mengurangi produktivitas kerja. Berdasarkan observasi yang peneliti lakukan di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Intan Lampung, mahasiswa mengeluhkan kondisi thermal ruang kuliah yang panas sehingga mengganggu keberlangsungan proses belajar mengajar di ruang kuliah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kenyamanan thermal dan ketercapaian kenyamanan thermal di ruang kuliah Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Intan Lampung. Metode yang digunakan yaitu pendekatan deskriptif kualitatif. Untuk teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan teknik purposive sampling, pengambilan sampel yang dipilih yaitu Ruang Kuliah yang berada di tengah gedung dan diutamakan yang masih kekurangan pendingin ruangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa kenyamanan thermal di ruang kuliah pada faktor lingkungan yaitu pada temperatur udara memiliki suhu yang cukup tinggi, suhu terendah 27,1C. dan tertinggi 30,5C. Pada kelembaban udara memiliki kelembaban terendah 66% dan tertinggi 84%. Pada kecepatan udara hanya terdeteksi pada ruang Lab. biologi 1. Pada intensitas cahaya matahari terendah 126 lux dan tertinggi 1243 lux. Pada luas ruangan memiliki luas 2 m² - 5 m²/orang pada setiap ruang kuliah. Pada tinggi ruangan terendah 3,1 m dan tertinggi 3,6 m. Pada fasad bangunan tidak menunjukan berbedaan yang signifikan bangunan yang mengarah ke timur, barat dan utara. Berdasarkan data pengukuran yang telah disimpulkan, ruang kuliah Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Intan Lampung belum memenuhi standar kenyamanan thermal pada faktor lingkungan. Berdasarkan data hasil penelitian masih banyaknya ruang kuliah yang belum memenuhi standar pada faktor lingkungan yaitu temperatur udara, kelembaban udara, kecepatan udara, dan intensitas cahaya iii matahari. Berdasarkan pengukuran luas ruangan, ruang kuliah sudah memenuhi standar dan untuk tinggi ruangan atau tinggi plafon sudah banyak yang memenuhi standar. Kata kunci : Kenyamanan Thermal, Ruang kuliah iv ABSTRACT Thermal comfort is one of the factors that affect the comfort level of the occupants of the room, because if it is not according to standards it can reduce work productivity. Based on observations made by researchers at the Tarbiyah and Teacher Training Faculty of UIN Raden Intan Lampung, students complained about the hot thermal conditions of the lecture halls that disrupted the continuity of the teaching and learning process in the lecture halls. The purpose of this study was to determine thermal comfort and the achievement of thermal comfort in the lecture halls of the Faculty of Tarbiyah and Teacher Training UIN Raden Intan Lampung. The method used is a qualitative descriptive approach. For the sampling technique, namely using a purposive sampling technique, the selected sample is the lecture room that is in the middle of the building and prioritizes those that still lack air conditioning. The results of the study show that thermal comfort in lecture halls is related to environmental factors, namely the air temperature is quite high, the lowest temperature is 27.1°C. and the highest is 30.5°C. At humidity, the lowest humidity is 66% and the highest is 84%. Airspeed is only detected in the Lab room. Biology 1. The lowest sunlight intensity is 126 lux and the highest is 1243 lux. The room area has an area of 2 m² - 5 m²/person in each lecture hall. The lowest room height is 3.1 m and the highest is 3.6 m. The facade of the building does not show significant differences in buildings facing east, west and north. Based on the measurement data that has been concluded, the lecture halls of the Faculty of Tarbiyah and Teacher Training of UIN Raden Intan Lampung do not meet the standard of thermal comfort in terms of environmental factors. Based on research data there are still many lecture halls that do not meet standards on environmental factors, namely air temperature, air humidity, air speed, and sunlight intensity. Based on the measurement of the area of the v room, many lecture halls have met the standards and for the height of the room or ceiling height, many have met the standards. Keywords : Thermal Comfort, Lecture room

Actions (login required)

View Item