TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK BAGI HASIL ANTARA PEMILIK MOBIL ANGKUTAN DENGAN PENJUAL BUAH SEMANGKA (Studi Di Desa Ceringin Asri, Kabupaten Pesawaran)

Muhammad, Fikri Juan Saputra (2023) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK BAGI HASIL ANTARA PEMILIK MOBIL ANGKUTAN DENGAN PENJUAL BUAH SEMANGKA (Studi Di Desa Ceringin Asri, Kabupaten Pesawaran). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (2MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Hukum Islam sangat menganjurkan orang yang bermuamalah sesuai dengan syariat Islam dan berkewajiban mentaati aturannya dengan baik, misalnya dalam masalah jual beli. Jual beli adalah suatu perjanjian tukar-menukar benda atau barang atau barang dengan uang dengan jalan melepaskan hak milik dari yang satu kepada yang lain. Jual beli dapat dikatakan sah apabila memenuhi rukun dan syarat dalam jual beli serta tidak ada unsur gharar, riba, dan maisir di dalamnya. Sementara yang terjadi dalam praktik bagi hasil antara pemilik angkutan mobil dan penjual buah semangka di Desa Cengiri Asri Kabupaten Pesawwaran. Dalam praktiknya yang terjadi di Desa Ceringin Asri antara pemilik mobil dengan penjual buah semangka melakukan praktik bagi hasil, dimana bagi hasil tersebut pemilik mobil dan penjual buah semangka, namun dalam praktiknya bagi hasil tersebut menimbulkan ketidakseimbangan dalam kerjasama karena tidak sesuai dengan perjanjian diawal yang telah disepakati bersama, sehingga kedua penjual buah semangka keliling merasa tidak adil dan dirugikan. Dengan adanya latar belakang tersebut maka peneliti mengambil dua rumusan masalah yaitu sebagai berikut : 1) Bagaimana praktik bagi hasil antara pemilik modal dengan penjual buah semangka di Desa Ceringin Asri, Kabupaten Pesawaran?, 2) Bagaimana tinjauan hukum Islam dalam praktik bagi hasil anatara pemilik mobil dan penjual buah semangka di Desa Ceringin Asri Kabupaten Pesawaran?, tujuan penelitian dari rumusan masalah tersebut yaitu sebagai berikut : 1) untuk mengetahui praktik bagi hasil antara pemilik mobil dengan penjual buah di Desa Ceringin Asri Kabupaten Pesawaran, 2) untuk mengetahui tinjauan hukum Islam dalam praktik bagi hasil antara pemilik mobil dengan penjual buah semangka di Desa Ceringin Asri. Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang dilakukan pada pemilik mobil dengan penjual buah semangka di Desa Ceringin Asri. Sifat penelitian yang digunakan ialah deskriptif analisis. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Serta data diperoleh melalui buku dan jurnal yang berkaitan dengan penelitian. Metode analisis data ialah deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa praktik bagi hasil antara pemilik mobil dan penjual buah semangka yang terjadi di Desa Ceringin Asri ialah pembagian hasil dilakukan oleh pemilik mobil yang tidak sesuai dengan kesepakatan diawal dimana akad awal pembagian ditentukan dengan 30% untuk setiap orang dan iii 20% untuk biaya operasional. Akan tetapi, pembagian selanjutnya ditetapkan tanpa adanya persetujuan bersama dengan hal tersebut pemilik mobil mendapatkan 50% yang termasuk biaya operasional yang harusnya 10% menjadi 20% dan 2 orang penjual buah masing�masing hanya mendapatkan 25%. Hal ini tentunya tidak adil dan tidak sesuai dengan perjanjian diawal. Menurut hukum Islam pembagian hasil tersebut tidak sesuai karena pemilik mobil telah merusak akad yakni akad tidak disempurnakan dan tidak memenuhi rukun dan syarat akad. Kata Kunci : Akad, Bagi Hasil, Hukum Islam, Musyarakah.

Actions (login required)

View Item