NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM LAKON SERAT DEWA RUCI

DIMAS, SAPUTRA (2023) NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM LAKON SERAT DEWA RUCI. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of SKRIPSI BAB 1 & BAB 5.pdf] PDF
Download (3MB)
[thumbnail of SKRIPSI FULL DIMAS SAPUTRA.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Kompleksitas budaya adalah sebuah keniscayaan yang harus dihadapi pada masa sekarang, dan sebagai penyeimbangnya mobilitas pendidikan harus bisa membentuk nilai-nilai kearifan lokal yang ada dalam masyarakat. Untuk menghadapi tantangan masa mendatang perlu mengembalikan fungsi pendidikan, yang tidak hanya membentuk kecerdasan intelektual, namun juga untuk menjadikan warga indonesia yang berkarakter unggul, yang tercermin dalam akhlak budi dan prilaku. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi secara tidak langsung adalah bagian dari globalisasi yang menawarkan kebebasan dan juga kemewahan. Perlu disadari bahwa kemajuan ilmu pengertahuan dan teknologi tidak selalu memberikan dampak yang positif bagi proses kemandirian dan sikap menghargai budaya lokal yang berbasis nilai-nilai luhur. Bahkan tidak jarang kemajuan tersebut semakin membuat generasi muda mulai kehilangan semangat dalam mempertahankan nilai-nilai budaya lokal yang sudah tertanam sejak dahulu kala. Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menanamkan nilai-nilai keislaman salah satunya dengan cerita serat Dewaruci. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai-nilai pendidikan islam dalam cerita serat Dewaruci. Jenis penelitian ini termasuk penelitian kepustakaan (library research), adapun yang dimaksud library research adalah penelitian yang dilakukan diperpustakaan dimana objek penelitiannya biasanya digali melalui beragam informasi kepustakaan ( buku, majalah, jurnal ilmiah dan dokumen). Jenis penelitian Library Research (penelitian kepustakaan). Berdasarkan hasil penelitian terhadap lakon serat Dewaruci, terdapat nilai-nilai pendidikan Islam dalam cerita tersebut yang bertujuan untuk menanamkan akhlak yang dalam terminologi nusantara disebut toto kromo atau karakter yang baik. Adapun nilai-nilai pendidikan dalam tradisi wayang yang mempengaruhi terbentuknya akhlakul karimah, antara lain: Rendah hati, Teguh pendirian atau Istiqomah, Berprasangka baik, Tawakal, Menepati janji, Hormat kepada yang lebih dewasa, Kasih sayang dan Sabar. Dalam cerita serat Dewaruci bukan hanya mengajarkan tentang nilai-nilai pendidikan akhlak, tetapi terdapat pelajaran bagaimana cara berhubungan baik kepada Allah Swt, kepada manusia, dan kepada alam semesta. Nilai pendidikan ini terangkum pada nilai Aqidah dengan pembahasan mengenai tauhid, antara lain: Tauhid Uluhiyyah, Tauhid Rububiyyah dan Tauhid Ubudiyyah. Beberapa nilai-nilai tersebut, terambil dari Al-Qur‟an dan Hadis Nabi Muhammad Saw, yang seluruhnya terkait dengan keimanan seorang Muslim atau Muslimah. Kata kunci: nilai, nilai pendidikan islam, serat Dewaruci. iv ABSTRACT Cultural complexity is a necessity that must be faced at the present time, and as a balance, educational mobility must be able to shape local wisdom values that exist in society. To face future challenges, it is necessary to restore the function of education, which is not only to shape intellectual intelligence, but also to make Indonesian citizens with superior character, which is reflected in character and behavior. Advances in science and technology are indirectly part of globalization which offers freedom and luxury. It should be realized that the progress of science and technology does not always have a positive impact on the process of independence and respect for local culture based on noble values. In fact, it is not uncommon for this progress to make the younger generation start to lose enthusiasm in maintaining local cultural values that have been ingrained since ancient times. There are many ways that can be done to instill Islamic values, one of which is the story of the Dewaruci fiber story. This study aims to determine the values of Islamic education in the Dewaruci fiber story. This type of research includes library research, while what is meant by library research is research conducted in libraries where the object of research is usually explored through a variety of library information (books, magazines, scientific journals and documents). This type of research is Library Research (library research). Based on the results of research on the play Serat Dewaruci, there are Islamic educational values in the story which aim to instill morals which in archipelago terminology is called toto kramo or good character. As for the educational values in the wayang tradition that influence the formation of akhlakul karimah, including: Humility, Firm stance or Istiqomah, Good prejudice, Tawakal, Keeping promises, Respect for those who are more mature, Compassion and Patience. In the Dewaruci fiber story, it not only teaches about the values of moral education, but there are lessons on how to relate well to Allah SWT, to humans, and to the universe. The value of this education is summarized in the value of Aqidah with a discussion of monotheism, including: Tauhid Uluhiyyah, Tauhid Rububiyyah and Tauhid Ubudiyyah. Some of these values, taken from the Qur'an and Hadith of the Prophet Muhammad, are all related to the faith of a Muslim or Muslim woman. Keywords: value, the value of Islamic education, Dewaruci fiber.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Pendidikan Agama islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 18 Oct 2023 07:21
Last Modified: 18 Oct 2023 07:21
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/30759

Actions (login required)

View Item View Item