INTERVENSI PSIKOSOSIAL UNTUK MENGATASI DAMPAK PADA ANAK YANG MENGALAMI KEKERASAN SEKSUAL DI UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH PERLINDUNGAN PEREMPUAN DAN ANAK (UPTD PPA) PROVINSI LAMPUNG

SYIFALIA, FIRDA ALAIKA (2023) INTERVENSI PSIKOSOSIAL UNTUK MENGATASI DAMPAK PADA ANAK YANG MENGALAMI KEKERASAN SEKSUAL DI UNIT PELAKSANA TEKNIS DAERAH PERLINDUNGAN PEREMPUAN DAN ANAK (UPTD PPA) PROVINSI LAMPUNG. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of SKRIPSI BAB 1 DAN 2.pdf] PDF
Download (3MB)
[thumbnail of SKRIPSI CETAK SYIFA.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

ABSTRAK Kekerasan seksual terhadap anak merupakan suatu kejahatan yang universal tidak memandang usia atau jenis kelamin. Namun, mayoritas yang mengalami kekerasan seksual adalah gender wanita dan sebagian besar dari wanita ini adalah anak-anak. Kekerasan seksual pada anak sudah masuk dalam tahap darurat dan mengkhawatirkan. Kondisi ini dipicu faktor kompleksitas kekerasan pada anak yang semakin meningkat. Kekerasan seksual pada anak akan berdampak pada terganggunya psikologis anak serta menimbulkan dampak sosial yang luas di masyarakat. Intervensi psikososial merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk membantu memulihkan psikologis anak dan hubungan sosial terhadap lingkungannya. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif kualitatif. Sumber data primer dalam penelitian ini berjumlah 6 orang yang terdiri dari, 2 orang anak perempuan berusia 6-12 tahun korban kekerasan seksual pemerkosaan, 1 orang kepala sub bagian tata usaha dan 3 orang pendamping psikologi/konselor di UPTD PPA Provinsi Lampung. Kemudian Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis data Miles dan Huberman, yang terdiri dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses intervensi psikososial untuk mengatasi dampak pada anak yang mengalami kekerasan seksual telah melalui lima tahap, diantaranya: 1) Tahap Engagement and Contract, tahap awal untuk menjalin relasi dan membuat kesepakatan terkait layanan yang akan dilakukan. 2) Tahap Assesment, tahap untuk mengidentifikasi masalah korban dengan melalui pemeriksaan psikologis. 3) Tahap Planning, tahap membuat rencana perubahan atau mempersiapkan layanan yang sesuai dengan kebutuhan korban berdasar hasil dari assessment. 4) Tahap Intervention, yaitu tahap inti dari pelaksanaan proses intervensi psikososial, upaya pemulihan korban oleh pendamping psikolog terhadap korban. 5) Evaluation and Termination, tahap akhir yang bertujuan untuk melihat perkembangan korban dan mengakhiri layanan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pelaksanaan intervensi psikososial untuk mengatasi dampak pada anak yang mengalami kekerasan seksual di UPTD PPA Provinsi Lampung telah berhasil dilakukan dan mendapat hasil yang positif. Kata Kunci : Intervensi Psikososial, Kekerasan Seksual iii ABSTRACT Sexual violence against children is a universal crime regardless of age or gender. However, the majority who experienced sexual violence were women and the majority of these women were children. Sexual violence against children has entered an emergency and worrying stage. This condition is triggered by the increasing complexity of violence against children. Sexual violence against children will have an impact on the psychological disturbance of children and cause broad social impacts in society. Psychosocial intervention is one of the efforts that can be made to help restore children's psychology and social relations to their environment. The type of the research is field research which is descriptive qualitative. The primary data sources in this research were 6 people consisting of 2 girls aged 6-12 years who were victims of sexual violence and rape, 1 head of the administration sub-division and 3 counselors at the UPTD PPA Lampung Province. The data collection techniques used were interviews, observations and documentations. The data analysis technique used is the Miles and Huberman data analysis model, which consists of data reductions, data presentations and drawing conclusions. The results of the study indicated that the process of psychosocial intervention to address the impact on children who experience sexual violence has gone through five stages, including: 1) Engagement and Contract Stage, the initial stage of establishing relationships and making agreements regarding the services to be performed. 2) Assessment stage, the stage to identify the victim's problems through a psychological examination. 3) Planning stage, the stage of making a change plan or preparing services according to the needs of victims based on the results of the assessment. 4) The Intervention Stage, which is the core stage of implementing the psychosocial intervention process, efforts to recover the victim by a psychologist assistant to the victim. 5) Evaluation and Termination, the final stage which aims to see the progress of the victim and end the service. It can be concluded that the implementation of psychosocial interventions to overcome the impact on children who experienced sexual violence at UPTD PPA Lampung Province has been successfully carried out and received positive effects. Keywords : Psychosocial Intervention, Sexual Violence

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Bimbingan Konseling Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 16 Oct 2023 07:56
Last Modified: 16 Oct 2023 07:56
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/30715

Actions (login required)

View Item View Item