PEMANFAATAN CAMPURAN TEPUNG MAGGOT (Hermetia illucens) DAN DAUN TALAS (Colocasia esculenta) TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN NILA (Oreochromis niloticus)

Mey, Chika Angelica (2023) PEMANFAATAN CAMPURAN TEPUNG MAGGOT (Hermetia illucens) DAN DAUN TALAS (Colocasia esculenta) TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN NILA (Oreochromis niloticus). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of cover bab 1-2&dapus.pdf] PDF
Download (1MB)
[thumbnail of full skripsi.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Ikan nila (Oreochromis niloticus) merupakan salah satu jenis ikan tawar yang memiliki prospek pengembangan yang baik karena digemari oleh masyarakat secara luas. Faktor lain yang memegang peranan penting atas prospek ikan Nila adalah rasa dagingnya yang khas, warna dagingnya yang putih bersih dan tidak berduri dengan kandungan gizi yang cukup tinggi, sehingga sering dijadikan sebagai sumber protein yang murah dan mudah didapat, serta memiliki harga jual yang terjangkau oleh masyarakat. Dalam usaha budidaya ikan nila, pakan merupakan salah satu hal yang kerap menjadi suatu permasalahan hal ini dikarenakan harga pakan yang terus mengalami peningkatan yang disebabkan oleh tepung ikan sebagai sumber protein utama terus meningkat harganya. Maggot dan daun talas merupakan salah satu bahan yang dapat dijadikan alternatif pengganti tepung ikan karena keduanya mengandung protein yang cukup tingi. Penelitian ini dilakukan selama 30 hari di Desa Marga Agung, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan. Desain penelitian yang digunakan yaitu RAL dengan 4 perlakuan dan 3 kali pengulangan. Populasi dalam penelitian ini berupa ikan nila sebanyak 120 ekor dengan parameter pengamatan berupa pertumbuhan bobot, SGR, panjang mutlak, FCR, suhu dan kecerahan kolam. Analisis data dilakukan dengan uji ANOVA. Data menunjukkan hasil tertinggi pada perlakuan kontrol (P0) yang menunjukkan dengan berat rata-rata 8,43gr, laju pertumbuhan spesifik 28%, pertumbuhan panjang mutlak 3,14 dan nilai FCR 1,42. Parameter lingkungan dengan meliputi pH 7,4 dan kecerahan kolam 49,6. Perlakuan P2 ( 50% maggot dan 50% daun talas) yang menunjukan berat rata-rata 8,09gr dengan laju pertumbuhan spesifik 27%, pertumbuhan panjang mutlak 3,09, dan nilai FCR 1,44. Parameter lingkungan meliputi pH 7,5 dan kecerahan air 47,8. Hasil diatas membuktikan bahwa pemberian pakan campuran maggot dan daun talas pada perlakuan P2 tidak berbeda nyata dengan P0 yang menunjukkan bahwa tepung maggot dan daun talas dengan berbandingan 50% maggot dan 50% daun talas berpotensi sebagai pakan alternatif untuk ikan nila. Kata kunci : Ikan nila, maggot, pertumbuhan, daun talas, tepung iv ABSTRACT Tilapia (Oreochromis niloticus) is a type of freshwater fish that has good development prospects because it is popular with the wider community. Another factor that plays an important role in the prospect of tilapia is the distinctive taste of the meat, the color of the flesh is clean white and not thorny with a relatively high nutritional content, so it is often used as a source of protein. which is cheap and easy to obtain, and has a selling price that is affordable by the public. public. In tilapia farming, feed is one of the things that often becomes a problem, this is because the price of feed continues to increase because fish meal is the main source of protein whose price continues to increase. Maggot and taro leaves are ingredients that can be used as an alternative to fish meal because they both contain quite high protein. This research was conducted for 30 days in Marga Agung Village, Jati Agung District, South Lampung. The research design used was RAL with 4 treatments and 3 repetitions. The population in this study consisted of 120 tilapia with observation parameters such as weight growth, SGR, absolute length, FCR, temperature and pond brightness. Data analysis was performed by ANOVA test and continued with Duncan's test. The data showed the highest results in the control treatment (P0) which showed an average weight of 8.43gr, a specific growth rate of 28%, an absolute length growth of 3.14 and an FCR value of 1.42. Environmental parameters included pH 7.4 and brightness pool 49.6. Treatment P2 (50% maggot and 50% taro leaves) which showed an average weight of 8.09gr with a specific growth rate of 27%, absolute length growth of 3.09, and an FCR value of 1.44. Environmental parameters include pH 7.5 and water brightness 47.8. The above results prove that the feeding of a mixture of maggot and taro leaves in treatment P2 was not significantly different from P0 which indicated that maggot and taro leaf meal with a ratio of 50% maggot and 50% taro leaves had the potential as an alternative feed for tilapia. Keywords: Tilapia, maggot, growth, taro leaves, flour

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Pendidikan Biologi
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Biologi
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 11 Oct 2023 04:18
Last Modified: 11 Oct 2023 04:18
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/30631

Actions (login required)

View Item View Item