PRAKTIK PEMBIAYAAN BAGI HASIL DALAM AKAD MUDHARABAH DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH (Studi Pada Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Kedaton Bandar Lampung)

SULI, DONA WATI (2023) PRAKTIK PEMBIAYAAN BAGI HASIL DALAM AKAD MUDHARABAH DITINJAU DARI PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH (Studi Pada Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Kedaton Bandar Lampung). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of SKRIPSI BAB 1 DAN 2.pdf] PDF
Download (2MB)
[thumbnail of SKRIPSI SULI DONA WATI.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK Mudharabah merupakan kontrak antara dua pihak di mana pihak pertama berperan sebagai pemilik modal (shahibul mal) dan pihak kedua (mudharib) yakni pelaksana usaha, dengan tujuan mendapatkan keuntungan. Perbankan syariah sebagai pelaku usaha, yaitu ketika berhubungan dengan nasabah (kreditur) sebagai pemilik modal. Namun, dalam sekejap status ini berubah, di mana perbankan berperan sebagai pemodal, ketika pihak perbankan berhadapan dengan pelaku usaha yang membutuhkan dana untuk mengembangkan usahanya. Selain itu, perbankan syariah sama sekali tidak memiliki usaha riil dan perbankan tidak bersedia menanggung resiko kerugian apabila di dalam unit usaha yang dikelola oleh pelaku usaha mengalami suatu kerugian. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1). Bagaimana penerapan akad mudharabah pada Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Kedaton Bandar Lampung. 2) Bagaimana pandangan Hukum Ekonomi Syariah tentang perbankan sebagai shahibul mal dalam penerapan mudharabah yang terjadi di Bank Syariah Indonesia (BSI) Jln. Teuku Umar Kedaton Bandar Lampung. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat bersifat deskriptif serta menggunakan metode berfikir metode berfikir induktif. Yaitu suatu metode berfikir induktif ini adalah fakta-fatkta yang sifatnya khusus atau peristiwaperistiwa yang konkrit, kemudian dari peristiwa tersebut ditarik generalisasi yang bersifat umum. Hasil menemukan penerapan akad mudharabah pada Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Kedaton Bandar Lampung, memiliki beberapa prosedur yaitu: pertama, petugas layanan mitra (customer service) menjelaskan pembiayaan mudharabah kepada calon mudharib yang mengajukan permohonan pembiayaan. Kedua, petugas layanan akan mewawancarai calon mudharib. Ketiga, calon mudharib diminta mengisi dan melengkapi form permohonan pembiayaan. Keempat, jika hasil survei yang dilakukan oleh petugas survei, maka iii terdapat salah satu keputusan dari 3 (tiga) opsi keputusan yaitu: disetujui, tertahan dan ditolak. Pandangan Hukum Ekonomi Syariah tentang perbankan sebagai shahibul mal dalam penerapan mudharabah (studi Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Kedaton Bandar Lampung), diketahui bahwa perbankan Syariah merupakan bank umum yang berfungsi menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kepada masyarakat sebagai perantara keuangan. Fungsi tersebut merupakan salah satu bentuk menjalankan tugasnya sebagai perbankan dalam menghimpun serta mendistribusikan dalam bentuk pembiayaan. Status peran ganda tersebut juga sesuai dengan prinsip-prinsip hukum ekonomi syariah. Di samping itu dalam penerapan akad mudharabah ini juga telah mengimplementasikan nilai-nilai hukum Islam

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Divisions: Fakultas Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 04 Oct 2023 03:24
Last Modified: 04 Oct 2023 03:24
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/30501

Actions (login required)

View Item View Item