ASESMEN LAPANGAN CAPAIAN SDGs BIDANG HUNIAN LAYAK TERJANGKAU DAN TRANSPORTASI PUBLIK PADA ZONA II KOTA BANDAR LAMPUNG

MIA, AGUSTINA (2023) ASESMEN LAPANGAN CAPAIAN SDGs BIDANG HUNIAN LAYAK TERJANGKAU DAN TRANSPORTASI PUBLIK PADA ZONA II KOTA BANDAR LAMPUNG. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of SKRIPSI MIA AGUSTINA 2.pdf] PDF
Download (2MB)
[thumbnail of SKRIPSI MIA AGUSTINA.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK ASESMEN LAPANGAN CAPAIAN SDGs BIDANG HUNIAN LAYAK TERJANGKAU DAN TRANSPORTASI PUBLIK PADA ZONA II KOTA BANDAR LAMPUNG Oleh Mia Agustina Pertumbuhan kota yang sangat cepat di negara berkembang berbanding lurus dengan meningkatnya urbanisasi sehingga mengakibatkan terjadinya ledakan jumlah megapolitan. Menciptakan kota yang aman dan terjangkau serta memperbaiki pemukiman kumuh membawa dampak pada transportasi umum, menciptakan ruang hijau bagi publik, menyediakan akses terhadap sistem transportasi yang aman, terjangkau, dan mudah diakses. Salah satu tujuan Sustainable Delevolment Goals (SDGs) yang memiliki 17 tujuan global yang tersusun dalam agenda pembangunan berkelanjutan 2030 yaitu kehidupan kota yang berkelanjutan. Menghadapi fenomena pemanasan global, perubahan iklim, dan degradasi kualitas lingkungan hidup. Implementasi SDGs merupakan langkah penting untuk mewujudkan kota layak huni secara terpadu dan berkelanjutan, rumah layak huni harus mempunyai beberapa kriteria seperti ketersediaan akses air minum dan akses ke pelayanan kesehatan. Pembangunan pemukiman yang berkelanjutan bertujuan untuk menjadikan kota dan pemukiman yang inklusif aman, tangguh dan berkelanjutan. Tantangan realisasi pemenuhan kebutuhan perumahan yang layak selain ketersediaan (availability) adalah keterjangkauan (affordable) dan aksesbilitas (accesbility.Sampel yang digunakan yaitu sebanyak 70 sampel di kota Bandar Lampung yang terfokus pada zona II Tanjung Karang Pusat, Tanjung Karang Timur dan Tanjung Karang Barat. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik wawancara dan observasi. Variabel yang di ukur adalah persentase rumah tangga yang memiliki akses terhadap hunian yang layak dan terjangkau, proporsi populasi yang mendapatkan akses iv iv yang nyaman pada transportasi publik dan persentase penduduk terlayani transportasi umum. Hasil penelitian capaian rumah tangga yang memiliki akses layak dan terjangkau di tiga kecamatan yaitu Tanjung Karang Pusat, Tanjung Karang Timur dan Tanjung karang Barat daerah Lampung sebesar 77%, populasi yang mendapatkan akses yang nyaman pada transportasi publik sebesar 13%, penelitian akses terlayani transportasi publik sebesar 68%. Kata kunci: SDGs, Hunian layak, Transportasi publik v v ABSTRACT The rapid growth of cities in developing countries is directly proportional to the increase in urbanization, resulting in a megapolitan boom. Creating safe and affordable cities and improving slums has had an impact on public transportation. Creating green spaces for the public provides access to transportation systems that are comfortable, affordable and easy to access. One of the goals of the SDGs which has 17 global goals arranged in the 2030 sustainable development agenda is a sustainable city. Facing the phenomenon of global warming, climate change and environmental degradation, Implementation of SDGs is an important step towards realizing a livable city in an integrated and sustainable manner. Decent houses must meet several criteria such as the availability of access to drinking water and access to health services. Sustainable settlement development aims to make inclusive cities and settlements safe, resilient and sustainable. The challenge of meeting the need for adequate housing apart from availability is affordability and accessibility. The samples used were 70 samples in the city of Bandar Lampung which focused on zone 2 of the central coral reef, the eastern coral reef and the western coral reef. Sampling in this study using interview and observation techniques. The variables followed are the percentage of households that have access to decent and affordable housing, the proportion of the population that has convenient access to public transportation and the percentage of the population served by public transportation. The results of the research show that households with affordable access in 3 districts, namely Central Tanjung Karang, Tanjung Karang Timur and Tanjung Karang Barat, are 77% in the Bandar Lampung area. The population that gets convenient access to public transportation is 13%, research on access served by public transportation is 68%. Keywords: SDGs, decent housing, public transportation

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Pendidikan Biologi
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Biologi
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 04 Sep 2023 03:23
Last Modified: 04 Sep 2023 03:23
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/30047

Actions (login required)

View Item View Item