PERAN MAJELIS TAKLIM MUSLIMAT NAHDLATUL ULAMA DALAM MEMBENTUK PERILAKU SOSIAL KEAGAMAAN MASYARAKAT KAMPUNG JAYA SAKTI KECAMATAN ANAK TUHA KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

EMA, PARWANTI (2023) PERAN MAJELIS TAKLIM MUSLIMAT NAHDLATUL ULAMA DALAM MEMBENTUK PERILAKU SOSIAL KEAGAMAAN MASYARAKAT KAMPUNG JAYA SAKTI KECAMATAN ANAK TUHA KABUPATEN LAMPUNG TENGAH. Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI EMA PARWANRI BAB I DAN BAB 5.pdf] PDF
Download (3MB)
[thumbnail of SKRIPSI FULL EMA PARWANTI.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

ABSTRAK Majelis Taklim sendiri merupakan lembaga pendidikan non-formal yang memiliki tanggung jawab sebagai pembinaan dalam lingkungan masyarakat. Dan keberadaannya ditengah-tengah masyarakat inilah Majelis Taklim memiliki peran yang diharapkan membawa dampak baik pada kehidupan masyarakat seperti Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama yang ada di Kampung Jaya Sakti Kecamatan Anak Tuha Kabupaten Lampung Tengah. Pada prinsipnya perilaku merupakan serangkaian implementasi alami dari manusia dalam berinteraksi dengan lingkungannya yang terwujud berdasarkan banyaknya faktor untuk saling berinteraksi dan lingkungan sangat penting sebagai sumber perkembangan perilaku manusia, seperti halnya pendidikan, pekerjaan, agama, sosial dan budaya. Berdasarkan persoalan di atas peneliti merumuskan dua rumusan masalah yaitu pertama adalah Bagaimana Peran Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama dalam membentuk perilaku sosial keagamaan masyarakat kampung Jaya Sakti kecamatan Anak Tuha kabupaten Lampung Tengah. Dan rumusan kedua apa hambatan Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama dalam membentuk perilaku sosial keagamaan masyarakat kampung Jaya Sakti. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama dalam membentuk perilaku sosial keagamaan masyarakat Kampung Jaya Sakti dan untuk mengetahui apa saja yang menjadi penghambat Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama dalam membentuk perilaku sosial keagamaan masyarakat kampung Jaya Sakti . Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan jenis penelitian lapangan dengan sifat penelitian deskriptif. Adapun pendekatan yang digunakan penelitian ini adalah pendekatan sosiologis dan fenomenologi dengan prosedur pengumpulan data, obeservasi, wawancara dan dokumentasi. Dan teori yang digunakan untuk menganalisis penelitian ini adalah teori struktural fungsional Tallcot Parsons yang didalamnya terdapat konsep (Adaptation/adaptasi, goal attainment/pencapaian tujuan, Integration/integrasi, latensi/pemeliharaan pola) atau disebut AGIL. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peran Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama dalam membentuk perilaku sosial keagamaan masyarakat kampung Jaya Sakti berjalan dengan baik dan sesuai dengan harapan, hal ini terbukti dengan terwujudnya perilaku masyarakat seperti terjaminnya pendidikan keagamaan, selalu mengutamakan ibadah di kehidupan sehari-hari, menggiatkan kegiatan�kegiatan keagamaan, saling menjaga silahturahmi dan mempertahankan ukhuwah islamiyah yang ada. Proses Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama dalam perannya membentuk perilaku sosial keagamaan masyarakat kampung Jaya Sakti yaitu proses pembentukan melalui kebiasaan, melalui kebiasaan hasil belajar. Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama Kampung Jaya Sakti menerapkan proses terbentuknya kebiasaan melalui kegiatan yang diselenggarakan terbagi menjadi dua yakni kegiatan sosial dan keagamaan. Menjadikan jamaah Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama Kampung Jaya Sakti suri tauladan bagi masyarakat lain dan sebagai contoh organisasi keagamaan dalam perilaku masyarakat dilingkungan kampung. Oleh karena itu melalui tiga proses pembentukan perilaku sosial keagamaan terwujud atas peran Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama di Kampung Jaya Sakti . Kata kunci: Perilaku, sosial keagamaan dan Majelis Taklim. ABSTRAK Majelis Taklim itself is a non-formal educational institution that has the responsibility of fostering in the community. And its existence in the midst of this community, the Taklim Assembly has a role that is expected to have a good impact on people's lives such as the Muslimat Nahdlatul Ulama Taklim Assembly in Jaya Sakti Village, Anak Tuha District, Central Lampung Regency. In principle, behavior is a series of natural implementations of humans in interacting with their environment which is realized based on many factors to interact with each other and the environment is very important as a source of human behavior development, such as education, work, religion, social and culture. Based on the above problems, the researcher formulates two problem formulations, namely the first is how the role of Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama in shaping the social religious behavior of the Jaya Sakti village community, Anak Tuha sub-district, Central Lampung Regency. And the second formulation is what are the obstacles of the Muslimat Nahdlatul Ulama Taklim Assembly in shaping the social religious behavior of the Jaya Sakti village community. The purpose of this research is to find out the role of Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama in shaping the social religious behavior of the Jaya Sakti village community and to find out what are the obstacles of Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama in shaping the social religious behavior of the Jaya Sakti village community. This research uses qualitative research methods by using the type of field research with descriptive research properties. The approaches used in this research are sociological and phenomenological approaches with data collection procedures, observation, interviews and documentation. And the theory used to analyze this research is Tallcot Parsons' functional structural theory in which there are concepts (Adaptation / adaptation, goal attainment / goal achievement, Integration / integration, latency / pattern maintenance) or called AGIL. The results showed that the role of Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama in shaping the social religious behavior of the Jaya Sakti village community went well and in accordance with expectations, this was evidenced by the realization of community behavior such as ensuring religious education, always prioritizing worship in daily life, intensifying religious activities, maintaining mutual friendship and maintaining existing ukhuwah islamiyah. The process of Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama in its role in shaping the social religious behavior of the Jaya Sakti village community is the process of formation through habits, through learning habits. Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama of Jaya Sakti Village applies the process of habit formation through activities that are divided into two, namely social and religious activities. Making the congregation of Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama Kampung Jaya Sakti a role model for other communities and as an example of a religious organization in the behavior of the community in the village environment. Therefore, through three processes, the formation of social and religious behavior is realized through the role of Majelis Taklim Muslimat Nahdlatul Ulama in Jaya Sakti Village. Keywords: Behavior, social religion and Majelis Taklim.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Sosiologi Agama
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Sosiologi Agama
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 21 Aug 2023 07:27
Last Modified: 21 Aug 2023 07:27
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/29837

Actions (login required)

View Item View Item