PENGGUNAAN ASESMEN PETA KONSEP UNTUK MENGANALISIS MISKONSEPSI SISWA PADA MATERI EKOSISTEM KELAS X SMA Al-AZHAR 3 BANDAR LAMPUNG

GUSMALIA , RENI (2018) PENGGUNAAN ASESMEN PETA KONSEP UNTUK MENGANALISIS MISKONSEPSI SISWA PADA MATERI EKOSISTEM KELAS X SMA Al-AZHAR 3 BANDAR LAMPUNG. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI] PDF (SKRIPSI)
Download (11MB)

Abstract

ABSTRAK PENGGUNAAN ASESMEN PETA KONSEP UNTUK MENGANALISIS MISKONSEPSI SISWA PADA MATERI EKOSISTEM KELAS X SMA Al-AZHAR 3 BANDAR LAMPUNG Oleh Reni Gusmalia Miskonsepsi (kesalahpahaman konsep) merupakan konsep pemahaman siswa hasil dari konstruksi mengenai pengetahuaannya yang tidak sesuai atau berbeda dengan konsep para ilmiah. Miskonsepsi dipandang sebagai factor penting penghambat pemahaman materi bagi siswa dan rujukan bagi guru dalam pembelajaran sains, sehingga guru dapat mendiagnosis letak kesalahan konsep pada siswa. Salah satu upaya mengatasi kesulitan siswa dalam pemahaman konsep yang menyebabkan miskonsepsi, yaitu dengan metode pembelajaran menggunakan peta konsep yang juga digunakan untuk mendeteksi kesalahpahaman konsep. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan asesmen peta konsep sebagai upaya untuk menganalisis miskonsepsi siswa pada materi ekosistem. Peta konsep merupakan alat yang digunakan dalam mengevaluasi proses pembelajaran. Pembelajaran dengan peta konsep dapat diterapkan untuk menyelidiki pengetahuan yang dimiliki siswa, cara belajar siswa, dan miskonsepsi pada siswa, sehingga dapat digunakan untuk mengevaluasi proses pembelajaaran. Penelitian ini dilakukan di kelas X SMA Al-Azhar 3 Bandar Lampung tahun ajaran 2015/2016. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Pengambilan sampel dilakukan secara dispropotionate stratified random sampling diperoleh 39 orang peserta didik dari tiga kelas dengan ketentuan guru yang mengajar bidang studi yang sama. Materi yang digunakan untuk menganalisis miskonsepsi merupakan konsep yang telah dipelajari sebelumnya, yaitu konsep ekosistem. Instrumen yang digunakan adalah peta konsep acuan dan pedoman wawancara. Penelitian ini dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu persiapan, pelaksanaan dan penarikan kesimpulan. Data hasil penelitian dianalisis dengan statistik deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil menunjukkan bahwa rata-rata peta konsep dalam kriteria sedang. Rata-rata miskonsepsi yang dialami siswa adalah 8,33 % dan tidak paham konsep 38,88 %, sehingga rata-rata siswa yang tahu konsep adalah 52,77%. Adapun subkonsep yang memberikan persentase miskonsepsi terbesar adalah pada konsep komponen abiotik (51,28 %) dan daur biogeokimia dengan persentase sebesar 46,15 %. Dengan demikian, dapat dinyatakan bahwa peta konsep efektif digunakan untuk mengetahui miskonsepsi siswa pada konsep ekosistem Kata Kunci : Miskonsepsi, Asesmen, Peta Konsep dan Konsep Ekosistem

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Pendidikan Biologi
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Biologi
Depositing User: MTI, S.Kom Syahperi Wahyuni
Date Deposited: 12 Jan 2018 02:52
Last Modified: 12 Jan 2018 02:52
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/2966

Actions (login required)

View Item View Item