SYAM, FITRI NUR CAHYANI (2023) IMPLEMENTASI DISTRIBUSI ZAKAT TERHADAP PEMBANGUNAN EKONOMI MASYARAKAT BERKELANJUTAN (Studi Kasus Lembaga BAZNAS Kabupaten Tulang Bawang Barat). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.
PDF
Download (2MB) |
|
PDF
Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Tulang Bawang Barat merupakan sebuah lembaga pengelola zakat, infaq dan shadaqah secara nasional, yang memiliki fungsi mengelola dana mulai dari pengumpulan, pendistribusian hingga pendayagunaan zakat, infaq dan shadaqah kepada mustahiq. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, dalam kurun waktu Tahun 2017-2020 persentase jumlah penduduk kategori miskin di Kabupaten Tulang Bawang Barat mengalami penurunan namun pada Tahun 2021 mengalami kenaikan. Hal ini menunjukkan adanya permasalahan ekonomi dikarenakan adanya kenaikan persentase penduduk miskin di tahun 2020 menuju 2021. Selain itu, pemetaan potensi Baznas Kabupaten Tulang Bawang Barat mengenai total penghimpunan zakat pada Baznas Kabupaten Tulang Bawang Barat yang tidak sesuai dengan data yang sudah ada. Oleh karena itu, perlu dilakukan kajian lebih lanjut mengenai permasalahan tersebut. Berdasarkan permasalahan di atas penulis merumuskan beberapa rumusan masalah yang pertama adalah Bagaimana implementasi distribusi zakat BASNAS Kabupaten Tulang Bawang Barat terhadap pembangunan ekonomi masyarakat berkelanjutan ? Dan yang kedua Bagaimana peranan Lembaga BAZNAS Kabupaten Tulang Bawang Barat terhadap pembangunan ekonomi masyarakat berkelanjutan ? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi distribusi zakat terhadap pembangunan ekonomi masyarakat berkelanjutan pada Baznas Kabupaten Tulang Bawang Barat dan untuk mengatahui bagaimana peranan Lembaga Baznas Kabupaten Tulang Bawang Barat terhadap pembangunan ekonomi masyarakat berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah Lembaga Baznas yang ada di Kabupaten Tulang Bawang Barat. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik purposive sampling. Jumlah informan yang menjadi sampel dalam penelitian ini yaitu 7 informan. Data yang diolah merupakan data primer yang diperoleh peneliti melalui hasil wawancara dengan Ketua Baznas serta pendamping-pendamping yang bekerja sama dengan Baznas Kabupaten Tulang Bawang Barat. Penelitian ini juga menggunakan data sekunder yang diperoleh dari iii publikasi data distribusi zakat dan data keuangan Baznas Kabupaten Tulang Bawang Barat. Semua data tersebut merupakaan bahan-bahan untuk mendeskripsikan implementasi distribusi zakat terhadap pembangunan ekonomi masyarakat berkelanjutan di Kabupaten Tulang Bawang Barat. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa distribusi zakat terhadap pembangunan ekonomi masyarakat berkelanjutan sudah baik dimana indikator terkait Sustainable Development Goals (SDGs) berkaitan pada program-program yang ada pada Baznas Kabupaten Tulang Bawang Barat. Lembaga Baznas Kabupaten Tulang Bawang Barat juga berperan besar terhadap pembangunan ekonomi masyarakat berkelanjutan dikarenakan program-program yang ada pada Baznas dapat mengatasi permasalahan terkait Sustainable Development Goals (SDGs) terutama dalam hal pemberantasan kemiskinan dan memberikan kesejahteraan bagi semua pihak. Pendistribusian zakat Baznas Kabupaten Tulang Bawang Barat yakni dengan irisan program Sustainable Development Goals (SDGs) dan zakat bertemu dalam sebuah objektif untuk mengurangi kemiskinan termasuk kelaparan yang terjadi di dunia ini dan aneka turunannya. Kata Kunci : Distribusi Zakat, Kemiskinan dan Pembangunan Ekonomi Masyarakat Berkelanjutan. iv ABSTRACK The National Amil Zakat Agency (BAZNAS) of Tulang Bawang Barat Regency is a national zakat, infaq and shadaqah management institution, which has the function of managing funds starting from collection, distribution to utilization of zakat, infaq and shadaqah to mustahiq. Based on data from the Central Statistics Agency, in the period 2017-2020 the percentage of the poor category in West Tulang Bawang Regency has decreased but in 2021 it has increased. This shows that there are economic problems due to an increase in the percentage of poor people in 2020 towards 2021. In addition, the mapping of the potential of the West Tulang Bawang Regency Baznas regarding the total collection of zakat at the Tulang Bawang Barat Regency Baznas does not match the existing data. Therefore, it is necessary to conduct further studies on this problem. Based on the problems above, the authors formulate several problem formulations. The first is how is the implementation of BASNAS zakat distribution in Tulang Bawang Barat Regency towards sustainable community economic development? And secondly, what is the role of the Tulang Bawang Barat Regency BAZNAS Institute for sustainable community economic development? This study aims to determine the implementation of the distribution of zakat on sustainable community economic development at the Tulang Bawang Barat Regency BAZNAS and to find out how the role of the Tulang Bawang Barat Regency Baznas Institute for sustainable community economic development. This research uses a type of qualitative research with a qualitative descriptive approach. The population in this study is the Baznas Institute in Tulang Bawang Barat Regency. The sampling technique used in this research is purposive sampling technique. The number of informants who were sampled in this study were 7 informants. The processed data is primary data obtained by researchers through interviews with the Head of Baznas and assistants who work closely with Baznas in Tulang Bawang Barat Regency. This study also uses secondary data obtained from the publication of zakat distribution data and financial data from the Baznas of Tulang Bawang Barat Regency. All of these data are materials to describe the implementation of the distribution of zakat on sustainable community economic development in Tulang Bawang Barat Regency. v Based on the results of this study, it shows that the distribution of zakat towards sustainable community economic development is good where indicators related to Sustainable Development Goals (SDGs) are related to existing programs at Baznas, Tulang Bawang Barat Regency. The Baznas Institute of Tulang Bawang Barat Regency also plays a major role in sustainable community economic development because the existing programs at Baznas can overcome problems related to Sustainable Development Goals (SDGs), especially in terms of eradicating poverty and providing welfare for all parties. Zakat distribution Baznas Tulang Bawang Barat Regency, namely with the slices of the Sustainable Development Goals (SDGs) program and zakat meeting in an objective to reduce poverty including hunger that occurs in this world and its various derivatives. Keywords: Distribution of Zakat, Poverty and Sustainable Community Economic Development
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Ekonomi Islam |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Islam |
Depositing User: | LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI |
Date Deposited: | 09 Aug 2023 08:15 |
Last Modified: | 09 Aug 2023 08:15 |
URI: | http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/29518 |
Actions (login required)
View Item |