PENANAMAN NILAI-NILAI SOSIAL DAN KEAGAMAAN PADA JAMAAH MAJELIS TAKLIM NURUL HIDAYAH KELURAHAN GEDONG AIR KECAMATAN TANJUNG KARANG BARAT KOTA BANDAR LAMPUNG

VONNY, SARA (2023) PENANAMAN NILAI-NILAI SOSIAL DAN KEAGAMAAN PADA JAMAAH MAJELIS TAKLIM NURUL HIDAYAH KELURAHAN GEDONG AIR KECAMATAN TANJUNG KARANG BARAT KOTA BANDAR LAMPUNG. Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (1MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

ABSTRAK Majelis taklim merupakan sarana belajar ilmu agama islam secara non formal melalui kegiatan rutinan pengajian oleh anggotanya. Penanaman nilai-nilai sosial dan keagamaan menjadi sasaran utama dalam pengajian rutinan jamaah Majelis taklim Nurul Hidayah Gedong Air Bandar Lampung. Objek dalam penelitian ini adalah seluruh anggota jamaah majelis taklim Nurul Hidayah. Tujuan dalam penelitian ini antara lain 1) mengetahui penanaman nilai-nilai sosial dan keagamaan pada jamaah Majelis taklim Nurul Hidayah, 2) mengetahui faktor pendukung dan penghambat proses penanaman nilai-nilai sosial dan keagamaan jamaah Majelis ta'lim Nurul Hidayah. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Pemilihan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan informan kunci, informan utama dan informan tambahan. Penelitian ini dilakukan pada 7 orang jamaah yang terdiri dari ketua Majelis taklim sebagai informan kunci, sekretaris dan bendahara sebagai informan utama, kemudian 2 orang ibu rumah tangga, dan 2 orang ibu yang bekerja sebagai informan tambahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses penanaman nilai�nilai sosial dan keagamaan pada jamaah majelis taklim Nurul Hidayah Gedong Air yaitu melalui kegiatan yasinan rutinan bergilir, belajar mengaji setiap hari selasa di Mushala, pengajian rutin hari jumat di mushala, dan sesekali melakukan rihlah atau kunjungan ke makam�makam. Terdapat faktor pendukung dan penghambat dalam proses penanaman nilai-nilai sosial dan keagamaan pada jamaah majelis taklim antara lain andanya antusias masyarakat yang mau belajar dan sarana kegiatan yang memadai. Sedangkan faktor penghambatnya antara lain tidak semua anggota dapat hadir dalam kegiatan dikarenakan ada beberapa anggota yang berstatus sebagai ibu bekerja, dan kurangnya kesadaran atau antusias dari masyarakat itu sendiri untuk belajar ilmu agama. Kata Kunci: nilai sosial, agama, majelis.

Actions (login required)

View Item