TINJAUAN FIQH SIYASAH TENTANG PELAKSANAAN REHABILITASI DALAM PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 35 TAHUN 2009 TENTANG NARKOTIKA (Studi Pada Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Lampung)

MUHAMMAD, PALDI SAYUTI (2023) TINJAUAN FIQH SIYASAH TENTANG PELAKSANAAN REHABILITASI DALAM PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 35 TAHUN 2009 TENTANG NARKOTIKA (Studi Pada Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Lampung). Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of PUSAT BAB 1 DAN 5.pdf] PDF
Download (1MB)
[thumbnail of SKRIPSI MUHAMMAD PALDI SAYUTI.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Tingkat penyalahgunaan narkotika di Indonesia sudah masuk dalam kategori yang sangat mengkhawatirkan. Pemerintah Indonesia telah melakukan upaya pemberantasan penyalahgunaan narkoba. Berbagai upaya dilakukan untuk meminimalisir tumbuhnya penyalahgunaan barang haram tersebut. Rehabilitasi merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menaggulangi penyalahgunaan narkotika. Upaya ini merupakan upaya atau tindakan alternatif, karena pelaku penyalahgunaan narkotika juga merupakan korban kecanduan narkotika yang memerlukan pengobatan atau perawatan. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana Pelaksanaan Rehabilitasi dalam Penyalahgunaan Narkotika berdasarkan Undang�Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika di BNN Provinsi Lampung dan Bagaimana Tinjauan Fiqh Siyasah tentang Pelaksanaan Rehabilitasi dalam Penyalahgunaan Narkotika berdasarkan Undang�Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika di BNN Provinsi Lampung. Metode penelitian yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian lapangan (field research). Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dan bersifat deskriptif analisis. Bersumber dari data primer dan sekunder dengan Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, dan dokumentasi. Adapun hasil dari penelitian ini adalah Pelaksanaan rehabilitasi di BNN Provinsi Lampung, telah melaksanakan Rehabilitasi sesuai dengan Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika. Dalam merehabilitasi pasien BNN Provinsi Lampung menerapkan program layanan rawat jalan dengan menggunakan metode rehabilitasi psikososial atau intervensi psikososial. Dalam metode ini pasien mendapatkan beragam pendekatan dan terapi baik dilakukan secara individual maupun kelompok, dimana konten terapi, frekuensi dan durasinya disesuaikan dengan kebutuhan pasien. Pelaksanaan rehabilitasi bertujuan memulihkan atau menyembuhkan fisik bahkan mental seorang penyalahguna narkotika, agar mereka bisa abstinen atau berhenti mengkonsumsi narkotika dan barang haram lainnya. Namun, terdapat beberapa kendala yaitu terbatasnya fasilitas sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan rehabilitasi yang belum memenuhi standar dan komitmen pasien rehabilitasi, untuk konsisten dalam menjalani program rehabilitasi. Sedangkan Tinjauan fiqih siyasah tentang pelaksanaan diatur dalam Siyasah Tanfidziyah yaitu mengatur mengenai permasalahan pelaksanaan Undang-Undang Negara. Di dalam Siyasah Tanfidziyah terdapat Wazir Tanfidz yang memiliki kewenangan pelaksana dari aturan yang dibentuk oleh pemerintah. Hal tersebut, sesuai dengan tugas Badan Narkotika Nasional yang yang melaksanakan aturan dari Pimpinan atau Pemerintah mengenai Rehabilitasi Narkoba relevan dengan kedudukan pada kewenangan Wazir Tanfidz sebagai pelaksana peraturan dari pemerintah. Kata Kunci : Narkotika, Rehabilitasi, Fiqh Siyasah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Siyasah (Hukum Tata Negara)
Divisions: Fakultas Syariah > Siyasah (Hukum Tata Negara)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 04 Aug 2023 04:00
Last Modified: 04 Aug 2023 04:00
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/29287

Actions (login required)

View Item View Item