BIMBINGAN KONSELING ISLAM DAN PEMBERIAN MOTIVASI TERHADAP PASIEN GANGGUAN JIWA (PENYALAHGUNAAN OBAT TERLARANG) DI YAYASAN AULIA RAHMA KEMILING BANDAR LAMPUNG

IRTON, WAHYUDA (2023) BIMBINGAN KONSELING ISLAM DAN PEMBERIAN MOTIVASI TERHADAP PASIEN GANGGUAN JIWA (PENYALAHGUNAAN OBAT TERLARANG) DI YAYASAN AULIA RAHMA KEMILING BANDAR LAMPUNG. Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (1MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Lingkungan tempat tinggal kita mampu menciptakan jiwa yang sehat apabila lingkungan tersebut dalam keadaan yang tentram, nyaman dan hangat maka kedamaian di dalam jiwa akan muncul. Sering kita temui individu yang kurang memperhatikan lingkungan rumahnya menyebabkan individu tersebut tidak mendapatkan perhatian serta rasa kasih sayang antar anggota keluarga. Hal inilah yang mengakibatkan gangguan jiwa muncul pada diri seseorang. Perlu kita ketahui bahwa fisik yang sehat juga harus disertai dengan mental yang sehat pula. Mental yang mampu berinteraksi dengan Tuhan sebagai Sang Pencipta, sesama makhluk ciptaan-Nya serta lingkungan alam merupakan mental yang sehat. Menurut Indonesia-National Adolescent Mental Health Survey 2022, 15,5 juta (34,9 persen) remaja mengalami masalah mental dan 2,45 juta (5,5 persen) remaja mengalami gangguan mental. Dari jumlah itu, baru 2,6 persen yang mengakses layanan konseling, baik emosi maupun perilaku. Maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana proses pelaksanaan bimbingan konseling Islam dan Bagaimana pemberian motivasi dalam proses pemulihan pasien di Yayasan Aulia Rahma Kemiling Bandar Lampung. Metode Penelitian ini adalah kualitatif, bersifat deskriptif dengan menggunakan tekhnik purposive sampling. Berdasarkan kriteria sumber data dalam penelitian ini Pasien mempunyi riwayat pemakai Narkoba, Minum-minuman keras dan penyalahgunaan obat terlarang (Napza, Moorfin, Heroin, dan Psikotoprika), jadi total informa berjumlah 4 orang, yang terdiri 1 Kepala yayasan, 1 Psikolog dan 2 Pasien gangguan jiwa di Yayasan Aulia Rahma Kemiling Bandar Lampung. Teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis dara dalam penelitian ini menggunakan teori Milles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data dan verification. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan bimbingan konseling Islam yang telah dilaksanakan menggunakan tahap Analisis, Sintetis, Diagnosis, Treatment, dan Follow-up serta menggunakan 2 metode yaitu metode langsung dan metode tidak langsung. Dalam pemberian motivasi meliputi beberapa tahap untuk menumbuhkan motivasi yaitu Memberi angka, Hadiah, Pujian, Gerakan tubuh dan Memberiakn hukuman. Motivasi memiliki 2 sifat yaitu sifat intrinsik dan sifat ekstrinsik. Kata Kunci : Bimbingan Konseling Islam dan pemberian Motivasi, Gangguan Jiwa.

Actions (login required)

View Item