TERAPI RUQYAH SEBAGAI UPAYA DALAM MENINGKATKAN KETENANGAN BATIN PADA RESIDEN NAPZA DI YAYASAN SINAR JATI LAMPUNG

DIKI, INDRIANI (2023) TERAPI RUQYAH SEBAGAI UPAYA DALAM MENINGKATKAN KETENANGAN BATIN PADA RESIDEN NAPZA DI YAYASAN SINAR JATI LAMPUNG. Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (2MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

ABSTRACT Terapi Ruqyah Sebagai Upaya Dalam Meningkatkan Ketenangan Batin Pada Residen Napza Di Yayasan Sinar Jati Lampung Oleh : Diki Indrani 1831060042 The prolonged impact of NAPZA keeps continuing its bad misuse not only by the time NAPZA users stopped consuming NAPZA itself but also until NAPZA users considered having a full recovery as well as hopefully they make it out of rehabilitation place, NAPZA residents will be receiving a negative consequence from its environment, even though the NAPZA user had stopped consuming it, and hold the status as the ex NAPZA user. Thus, that thing made the NAPZA users who consistently conduct rehabilitation processes still unable to sense a set piece of mind after all. The aim of this research is to find out the influence of Ruqyah therapy planning on a set piece of mind that NAPZA users are experiencing in the middle of the rehabilitation process. The method used in this research is Quasi-experimental with pre-test and post-test group control design. The collecting technique of data for this research used Tatmain al-qulub scale (TQSc-2) that is developed by Rusdi (2018). The technique of collecting data for this research used Mann Whitney U test with P-Signification = 0,073 > 0,05. Therefore, it all could be summarized that there is no significant influence of the Ruqyah therapy implementation towards a set piece of mind for NAPZA resident users at Yayasan Sinar Jati Lampung Keywords: Ruqyah Therapy, A Set Piece Of Mind, NAPZA Resident. ABSTRAK Terapi Ruqyah Sebagai Upaya Dalam Meningkatkan Ketenangan Batin Pada Residen Napza Di Yayasan Sinar Jati Lampung Oleh : Diki Indriani 1831060042 Dampak penyalahgunaan napza terus berlanjut tidak hanya saat pengguna napza berhenti mengkonsumsi napza saja, namun hingga pengguna napza dinyatakan pulih dan keluar dari tempat rehabilitasi, residen napza akan menerima konsekuensi negatif dari lingkungannya meskipun telah berhenti dan menyandang status mantan pengguna napza. Hal tersebut membuat residen napza yang masih menjalani proses rehabilitasi belum mampu merasakan adanya ketenangan batin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi ruqyah terhadap ketenangan batin residen napza yang tengah menjalani proses rehabilitasi.Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Quasy Eksperimen dengan desain Pretest-Posttest Control Group Desain. Teknik pengumpulan data menggunakan skala Tatmainn al�qulub Scale (TQSc-2) berdasarkan penelitian yang dikembangkan Rusdi (2018). Teknik analisis menggunakan uji Mann Whitney U, dengan signifikasi P = 0,073 > 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh dari terapi ruqyah terhadap ketenangan batin pada residen napza di Yayasan Sinar Jati Lampung. Kata Kunci : Terapi Ruqyah, Ketenangan Batin, Residen Napza.

Actions (login required)

View Item