PENGGUNAAN PERMAINAN CHALENGE BOARD DALAM MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK DI PAUD MEKAR SARI ABUNG SEMULI LAMPUNG UTARA

RENI, MARNINGSIH (2023) PENGGUNAAN PERMAINAN CHALENGE BOARD DALAM MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK DI PAUD MEKAR SARI ABUNG SEMULI LAMPUNG UTARA. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (2MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Perkembangan kemampuan motorik kasar anak perlu ditingkatkan dengan optimal karna perkembangan motorik kasar merupakan perkembangan yang terkait dengan kemampuan yang menggunakan otot otot besar yang harus dikembangkan sejak dini. Berdasarkan permasalahan di PAUD Mekar Sari Abung Semuli Lampung Utara bahwa kemampuan motorik kasar anak belumlah optimal. Selain itu lemahnya kemampuan motorik kasar anak tersebut didukung dengan belum lengkapnya penggunaan permainan yang mendukung perkembangan motorik kasar.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat peningkatan kemampuan motorik kasar anak usia 5-6 tahun di PAUD Mekar Sari Abung Semuli Lampung melalui penggunaan permainan challenge board. Challenge board merupakan permainan yang dimodifikasi dari permainan ular tangga dan di desain melalui bantuan komputer, di cetak dengan bahan spanduk (MMT) flexi Jerman yang berukuran 2x1 meter,dan 4x4 meter. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian dilaksanakan di kelas B1 usia 5-6 tahun PAUD Mekar Sari Kecamatan Abung Semuli Lampung Utara subjek dalam penelitian ini berjumlah 16 anak. Dilaksanakan dengan putaran sebanyak 2 siklus. Teknik pengumpulan data yang diperoleh melalui dokumentasi serta observasi dengan empat tahap pada tiap siklusnya yaitu perencanaan, pelaksanaan,observasi,dan refleksi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu reduksi data, display data, serta penarikan kesimpulan. Serta indikator keberhasilan yang diharapkan dalam penelitian ini sebesar 75% dalam kategori Berkembang Sesuai Harapan (BSH) dan Berkembang Sangat Baik(BSB). Hasil penelitian menunjukkan Pada siklus ke I data yang diperoleh dari penilaian dan evaluasi dengan jumlah 16 anak.Ada 8 anak yang memenuhi kriteria berkembang sesuai harapan (BSH) dengan kategori (50%),dan sebanyak 2 anak yang memenuhi kriteria berkembang sangat baik (BSB) dengan kategori (12,5%).Pada siklus ke II data yang diperoleh dari penilaian dan evaluasi dengan jumlah 16 anak.Ada 2 anak yang memenuhi kriteria berkembang sesuai harapan (BSH) dengan kategori (12,5%), dan sebanyak 14 anak yang memenuhi kriteria berkembang sangat baik (BSB) dengan kategori (87,5%).Dikarnakan sudah melebihi dari 75% indikator keberhasilan yang sudah di tetapkan,maka penelitian ini berhenti di siklus ke II iii yaitu dengan jumlah indikator 87,5%.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Perkembangan motorik kasar anak dapat meningkat melalui penggunaan permainan chalenge board di PAUD Mekar Sari,Abung Semuli Lampung Utara. Kata Kunci : Permainan Chalenge Board,Motorik Kasar. iv ABSTRACT The development of children's gross motor skills needs to be optimally improved because gross motor development is a development related to the ability to use large muscles that must be developed early on. Based on the problems at the PAUD Mekar Sari Abung Semuli Lampung Utara that the gross motor skills of children are not optimal. In addition, the weak gross motor skills of these children are supported by the incomplete use of APE that supports gross motor development. The aim of this study was to determine whether there was an increase in gross motor skills of children aged 5- 6 years at PAUD Mekar Sari Abung Semuli Lampung through the use of challenge games boards. Challenge board is a modified game of snakes and ladders game and designed with the help of a computer, printed with German flexi (MMT) banner material measuring 2x1 meters and 4x4 meters. The research method used in this research is descriptive qualitative with the type of classroom action research (CAR). The research was carried out in class B1 aged 5-6 years at PAUD Mekar Sari, Abung Semuli District, North Lampung, the subjects in this study totaled 16 children. Performed with rounds of 2 cycles. Data collection techniques obtained through documentation and observation with four stages in each cycle, namely planning, implementation, observation or observation, and reflection. The data analysis used in this research is data reduction, data display, and conclusion drawing. As well as the expected success indicators in this study of 75% in the Developing According to Expectations (BSH) and Very Well Developing (BSB) categories. The results showed that in the first cycle, the data obtained from the assessment and evaluation consisted of 16 children. There were 8 children who met the criteria for developing according to expectations (BSH) with the category (50%), and as many as 2 children who met the criteria for developing very well (BSB ) with the category (12.5%). In the second cycle, the data obtained from the assessment and evaluation with a total of 16 children. There were 2 children who met the criteria for developing according to expectations (BSH) with the category (12.5%), and as many as 14 children who meet the very well developed criteria (BSB) with the category (87.5%). Due to the fact that more than 75% of the success indicators have been set, this research stops in cycle II, namely with the number of indicators 87.5%. Thus it can be concluded that children's gross v motor development can be increased through the use of challenge board games at PAUD Mekar Sari, Abung Semuli, Lampung Utara. Keywords: Chalenge Board Game, Gross Motorik.

Actions (login required)

View Item