TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK QADA SHALAT OLEH ANAK KEPADA ORANG TUA (Studi di Desa Srikaton Adiluwih Kabupaten Pringsewu)

AHMAD, MIFTAKHUSSYARIF (2023) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK QADA SHALAT OLEH ANAK KEPADA ORANG TUA (Studi di Desa Srikaton Adiluwih Kabupaten Pringsewu). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (2MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Shalat merupakan rukun islam yang kedua setelah kalimat syahadat. Shalat memiliki kedudukan yang sangat penting bagi islam, sehingga Rasulullah sallallahu ‘alaihi wa sallam mengibaratkannya laksana tiang bagi sebuah bangunan, sehingga sebuah bangunan tidak akan bisa berdiri dengan kokoh tanpa adanya tiang yang menyangga. Demikian juga keislaman seseorang tidak akan bisa kokoh tanpa menegakkan shalat. Shalat adalah ibadah yang mengiringi perjalanan hidup manusia sepanjang waktu, minimal lima kali sehari semalam wajib dikerjakan oleh manusia. Kenyataannya perjalanan hidup manusia tidak selalu prima sepanjang waktu, adakalanya mengalami sakit, pingsan misalnya sehingga shalat terabaikan. Seperti yang terjadi di Desa Srikaton Adiluwih yang masih menjalankan tradisi dari nenek moyang mereka yaitu adanya qada shalat oleh anak kepada orang tua. Qada shalat tersebut sudah ada sejak zaman dahulu turun-temurun dari nenek moyang mereka tidak ada kepastian qada shalat ini kapan berlaku dan dijalankan oleh masyarakat Desa Srikaton Adiluwih. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana Praktik Qada Shalat Oleh Anak Kepada Orang Tua Masyarakat di Desa Srikaton Adiluwih Kabupaten Pringsewu? Bagaimana Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktik Qada Shalat Oleh Anak Kepada Orang Tua di Desa Srikaton Adiluwih Kabupaten Pringsewu?. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui praktik Qada Shalat oleh anak kepada orang tua dan untuk mengetahui tinjauan hukum Islam terhadap praktik Qada Shalat oleh anak kepada orang tua. Penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan (field research). Yang bersifat deskriptif analisis, dengan menggunakan sumber data primer dan sekunder. Metode dan Teknik pengumpulan data di lakukan dengan menggunakan metode wawancara dan dokumentasi yang berhubungan dengan objek penelitian. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa praktik qada shalat oleh anak kepada orang tua adalah apa bila orang tuanya sakit parah tidak bisa apa-apa atau tidak sadarkan diri dan dia meninggalkan shalat wajib, apabila orang tuanya meninggal dunia maka shalatnya akan digantikan oleh anaknya. Dalam tinjauan urf qada shalat oleh anak kepada orang tua tergolong urf sahih karena praktik qada shalat oleh anak kepada orang tua tidak bertentangan dengan hukum syara’. Tinjauan hukum Islam terhadap praktik qada shalat oleh anak kepada orang tua ini diperbolehkan, karena terkait dengan praktik, rukun dan syarat qada shalat dalam Islam sudah sesuai dengan peraturan dan tidak bertentangan dalam Islam. Dari temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa qada shalat oleh anak kepada orang tua ini adalah qada shalat yang tidak bertentangan dengan syara’. Kata Kunci: Qada Shalat, Adat, Hukum Islam.

Actions (login required)

View Item