PANDANGAN HUKUM ISLAM TERHADAP PEMBATALAN PERKAWINAN KARENA WALI NIKAH TIDAK SAH (Studi Putusan Pengadilan Agama Tanjung Karang Nomor 0099/Pdt.G/2014/PA.Tnk)

Safarika, Khumayiroh (2023) PANDANGAN HUKUM ISLAM TERHADAP PEMBATALAN PERKAWINAN KARENA WALI NIKAH TIDAK SAH (Studi Putusan Pengadilan Agama Tanjung Karang Nomor 0099/Pdt.G/2014/PA.Tnk). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of SKRIPSI 1-2.pdf] PDF
Download (5MB)
[thumbnail of SKRIPSI SAFARIKA KHUMAYIROH.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK Pembatalan perkawinan ialah tindakan pengadilan yang berupa putusan yang menyatakan perkawinan yang dilakukan itu dinyatakan tidak sah sehingga perkawinan tersebut dianggap tidak pernah ada. Bahkan dalam Islam sudah diterangkan bahwa segala sesuatu akad, termasuk akad perkawinan yang tidak memenuhi syarat atau menyalahi aturan seperti menggunakan wali yang tidak sah atau tidak berwenang sedangkan wali nasab masih ada, secara otomatis batal. Namun, ada ulama yang berpendapat memberikan kelonggaran terkait wali nikah. Atas dasar tersebut penulis tertarik meneliti pembatalan perkawinan karena wali nikah yang tidak sah, walaupun sebagian ulama berpendapat bahwa wali nikah mempunyai wilayah yang sangat dominan tetapi ada sebagian ulama yang berpendapat sebaliknya. Permasalahan yang ada dalam penelitian ini adalah Bagaimana pertimbangan hakim tentang pembatalan perkawinan karena wali nikah tidak sah dan Bagaimana Pandangan Hukum Islam terhadap pembatalan perkawinan karena wali nikah tidak sah. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pertimbangan hakim tentang pembatalan perkawinan karena wali nikah tidak sah dan untuk mengetahui Pandangan Hukum Islam terhadap pembatalan perkawinan karena wali nikah tidak sah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif melalui pustaka (Library Research). Sumber data penelitian ini di ambil dari putusan Pengadilan Agama Tanjung Karang Nomor 0099/Pdt.G/2014/PA.Tnk yang menjadi objek penelitian. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variable yang berupa catatan, buku, makalah atau artikel, jurnal dan sebagainya. Setelah dilakukan proses pengumpulan data, selanjutnya menganalisis data yang sudah terkumpul dengan menentukan hubungan satu sama lain. Berdasarkan hasil penelitian penulis dapat disimpulkan bahwa pertimbangan majelis hakim pada putusan pengadilan agama tanjung karang nomor 0099/Pdt.G/PA.Tnk, hakim mengatakan bahwa dengan memperhatikan pelaksanaan perkawinan Penggugat dan Tergugat dilangsungkan dengan wali yang tidak berwenang (wali hakim) padahal wali mujbirnya masih ada, tetapi tidak pernah diberi tahu dan juga tidak melalui permohonan wali adhol di Pengadilan Agama, maka wali Hakim tersebut tidak sah dan majelis hakim memutus perkara dengan memfasid perkawinan penggugat dengan tergugat. Dan ditinjau dari segi hukum Islam merujuk pada pendapat imam mazhab dan ulama Imamiyah putusan pengadilan agama nomor 0099/Pdt.G/2014/PA.Tnk adalah sah jika dilihat dari rujukan imam Syafi‘i karena wali dalam pernikahan diwajibkan dan jika pernikahan tidak menggunakan wali maka pernikahan itu batal berdasarkan kepada Al-Qur‘an surat An-nisa: 25, sedangkan putusan pengadilan agama nomor 0099/Pdt.G/2014/PA.Tnk adalah tidak sah jika dilihat dari rujukan imam Hanafi yang mengemukakan bahwa wali dalam pernikahan tidak diwajibkan, mazhab ini berdasarkan kepada Al-Qur‘an surat Al-Baqarah:230, 232, 240

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Al-Ahwal Al-Syakhsiyyah (Hukum Keluarga)
Divisions: Fakultas Syariah > Al-Ahwal Al-Syakhsiyyah (Hukum Keluarga)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 27 Jun 2023 02:16
Last Modified: 27 Jun 2023 02:16
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/28738

Actions (login required)

View Item View Item