ANALISIS PENGANGKATAN ANAK OLEH ORANG TUAANGKAT YANG BELUM MENIKAH (Studi Penetapan Pengadilan Agama Tanjung Karang Nomor 0036/Pdt.P/2012/PA.Tnk)

TYURIMA, PUTRI (2023) ANALISIS PENGANGKATAN ANAK OLEH ORANG TUAANGKAT YANG BELUM MENIKAH (Studi Penetapan Pengadilan Agama Tanjung Karang Nomor 0036/Pdt.P/2012/PA.Tnk). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (1MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya pengangkatan anak oleh orang tua angkat yang belum menikah di Pengadilan Agama Tanjung Karang, sehingga pengangkatan anak oleh orang tua angkat yang belum menikah ini bersifat sama atau tidak dengan orang tua angkat yang sudah menikah, pada dasarnya pihak yang ingin mengadopsi anak tesebut adalah kakak dari ayah kandung anak yang akan diangkat, maka masih ada hubungan darah antara anak yang akan diangkat oleh orang tua angkat yang belum menikah, sehingga timbul hubungan hukum antara orang tua yang mengangkat anak dengan anak yang diangkat dalam rangka menjaga keturunan nasab, bahwa adopsi dalam Islam tidak menghapuskan nasab anak dengan ayah kandungnya. Dari sini dapat dirumuskan permasalahannya yaitu tentang pertimbangan hakim dan analisis putusan dalam hukum Islam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertimbangan hakim dalam penetapan Pengadilan Agama Tanjung Karang No.0036/Pdt.P/2012/PA.Tnk dan mengetahui analisis hukum Islam terhadap pertimbangan hakim dalam penetapan Pengadilan Agama Tanjung Karang No.0036/Pdt.P/2012/PA.Tnk. Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan pendekatan hukum normatif yaitu, penelitian hukum doktrinal, dimana hukum dikonsepkan sebagai apa yang tertulis di peraturan perundang-undangan tertentu atau hukum tertulis, dan penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah mengadakan penelusuran kepustakaan terhadap buku-buku yang relevan dengan topik penelitian. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan pendekatan dengan metode deskriptif kualitatif. Hasil analisis penulis dalam penelitian ini adalah bahwa pengangkatan anak yang dilakukan oleh orang tua angkat yang belum menikah memiliki beberapa syarat tambahan seperti apabila ingin mengajukan pengangkatan anak calon orang tua angkat yang belum menikah harus mendapatkan ijin dari Menteri Sosial untuk melakukan pengangkatan anak, aturan hukum ini diatur dalam Peraturan Pemerintah dan Peraturan Menteri Sosial tentang pengangkatan anak, namun hakim dalam membuat penetapan ini sama sekali tidak memandang status dari calon orang tua angkat yang melakukan pengangkatan anak, seperti yang di ketahui calon orang tua angkat yang belum menikah seharusnya memiliki surat izin Menteri Sosial untuk melakukan pengangkatan anak tetapi dalam kasus ini tidak ada izin tersebut. Untuk itu mengenai penetapan ini tidak setuju dengan keputusan Hakim yang tetap menetapkan calon orang tua angkat yang belum menikah meskipun tanpa adanya surat izin dari Menteri Sosial seperti yang diatur dalam hukum pengangkatan anak. Kata kunci : Tinjauan yuridis, Adopsi, Belum menikah

Actions (login required)

View Item