ETOS PRODUKTIF DALAM PERSPEKTIF AL-QUR’A>N

Cynthia, Mellin (2023) ETOS PRODUKTIF DALAM PERSPEKTIF AL-QUR’A>N. Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (4MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK ETOS PRODUKTIF DALAM PERSPEKTIF AL-QUR’A>N Oleh : CYNTHIA MELLIN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pemaknaan etos produktif di dalam Al-Qur‟a>ndan untuk mengetahui bagaimana karakteristik etos produktif di dalam al-Qur‟a>n. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan jenis penelitian kepustakaan (Library Research). Di dalam al-Qur‟a>nterdapat beberapa Surat yang membahas mengenai Etos Produktif. Batasan ayat yang dipilih dalam penelitian ini adalah Kajian Surah An-Nahl Ayat 78, Surah At-Taubah Ayat 105, Surah Insyirah Ayat 7 dan Surah ar-Ra‟du Ayat 11.Dalam penelitian ini, penulis menggunakan kombinasi metode maudhu’i (Tematik) dan Muqaran (komparasi/perbandingan), yakni dengan cara mengumpulkan ayat-ayat yang berkaitan dengan etos produktif, kemudian mengungkap asbabun Nuzul dan melakukan munasabah ayat . Selanjutnya, penulis mengkaji penafsiran atas ayat-ayat etos produktif tersebut dengan menggunakan Kitab Tafsir Ibnu Katsir dan Kitab Tafsir Al-Misbah. Penafsiran dilakukan dengan metode Muqaran untuk mengetahui bagaimana perbandingan pemaknaan ayat-ayat Etos Produktif dalam kajian kedua tafsir tersebut dan bagaimana karakteristik etos Produktif dalam Al-Qur‟a>n. Dapat diambil kesimpulan mengenai hasil penelitian ini, bahwa ayat-ayat Etos Produktif Dalam al-Qur‟a>n, baik dalam kajian tafsir Ibnu katsir maupun Tafsir al-Misbah ditafasirkan dengan menggunakan metode tahlili (analisis), namun keduanya memiliki beberapa perbedaan. Tafsir Ibnu Katsir merupakan Tafsir Klasik, yang mana dalam menafsirkan ayat-ayat etos produktif menggunakan pedekatan dan corak bil-ma’tsur. Etos Produktif dalam Tafsir Ibnu Katsir dimaknai sebagai suatu potensi (kemampuan) yang telah Allah berikan sedari manusia dilahirkan,berupa pendengaran, penglihatan dan hati, agar manusia bersyukur dan menggunakan kemampuan tersebut dengan sebaik mungkin untuk kegiatan produktif secara bersungguh-sungguh dengan tidak melupakan ketaatan kepada Allah Swt. agar tercapai kehidupan yang sesuai dengan tuntunan Allah Swt untuk menuju perubahan hidup yang lebih baik lagi . Sedangkan, dalam Tafsir Al-Misbah yang merupakan tafsir kontemporer menafsirkan ayat-ayat etos produktif dengan pendekatan bil ra’yi dan bil ma’tsur dengan corak Adabi Ijtimai, yakni dengan mengkaji berbagai permasalahan yang berkaitan dengan kandungan ayat yang ditafsirkan. Etos produktif dalam Tafsir Al-Misbah dimaknai sebagai kekuasaan Allah dalam penciptaan manusia dan diberikan potensi berupa pendengaran, penglihatan dan hati yang diartikan sebagai gabungan dari daya pikir dan daya kalbu, yang menjadikan seseorang terikat sehingga tidak terjerumus dalam kesalahan dan kedurhakaan. Dengan demikian tercakup dalam pengartiannya potensi untuk melakukan berbagai hal produktif dengan bersungguh-sungguh melakukan perubahan-perubahan individu dan sosial kearah yang lebih baik disertai amal shaleh agar tercapai kehidupan yang sesuai dengan tuntunan Allah Swt.Sedangkan Karakteristik Etos Produktif di Dalam Al-Qur‟a>n, berdasarkan ayat-ayat etos produktif yang penulis analisis adalah sebagai berikut; Memaksimalkan Potensi dengan sebaik mungkin,bekerja keras,tepat waktu atau efisiensi, bekerja dengan sungguh-sungguh, dan terus Melakukan perubahan output kearah yang lebih baik dalam meningkatkan mutu diri. Kata Kunci: Etos Produktif, Kajian Ayat-Ayat Etos Produktif.

Actions (login required)

View Item