RADIKALISME MENURUT MAHASISWA ANGGOTA UKM BAPINDA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG

ARYANTI, ARYANTI (2023) RADIKALISME MENURUT MAHASISWA ANGGOTA UKM BAPINDA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG. Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of COVER BAB I -BAB II DAPUS.pdf] PDF
Download (1MB)
[thumbnail of SKRIPSI FULL.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK RADIKALISME MENURUT MAHASISWA ANGGOTA UKM BAPINDA UIN RADEN INTAN LAMPUNG Oleh: Aryanti Radikalisme merupakan salah satu perilaku yang menyimpang. Perilaku ini tidak sesuai dengan nilai-nilai kesusilaan atau kepatutan, baik dalam sudut pandang kemanusiaan (agama) secara individu maupun pemahaman sebagai bagian dari pada makhluk sosial. Namun, lebih daripada itu karena kekhawatiran masyarakat yang berlebih mengenai kelompok radikal, seringkali pandangan buruk atau tuduhan tak berdasar disematkan pada kelompok-kelompok keagamaan tertentu, salah satunya UKM BAPINDA UIN Raden Intan Lampung. tuduhan tersebut dilayangkan tanpa mempertimbangkan kepahaman dari mahasiswa anggota kelompok kegiatan mahasiswa tersebut. oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis kepahaman mahasiswa anggota UKM BAPINDA Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung tentang Radikalisme. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yaitu penelitian yang dilakukan dalam kancah kehidupan masyarakat yang sebenarnya. Penelitian jenis ini bertujuan untuk membuat deskripsi secara sistematis, faktual, dan akurat tentang fakta-fakta dan sifat-sifat populasi atau objek tertentu. Dalam penelitian ini juga penulis akan berupaya untuk mengungkapkan Radikalisme pada mahasiswa anggota UKM BAPINDA Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. Hasil dari penelitian ini adalah kepahaman mahasiswa anggota UKM BAPINDA UIN Raden Intan Lampung tentang radikalisme sudah mendalam. Pengalaman-Ekspresi-Pemahaman dalam upaya menangkal radikalisme di kampus yang dilakukan mahasiswa Anggota UKM BAPINDA: pemahaman mengenai pancasila merupakan pedoman bagi anggota-anggota UKM BAPINDA menunjukkan keseriusan dalam upaya partisipasi meneguhkan keutuhan bangsa dan negara. Kemudian pernyataan serupa juga diutarakan oleh Adelia Anindita yang menegaskan bahwa anggota UKM BAPINDA memiliki kesadaran akan pentingnya kepahaman pentingnya menjadi keutuhan demi tercapainya cita-cita bangsa. Kalimat “Jihad dalam Islam memiliki adab-adabnya. Karena memperjuangkan kebaikan, harus disertai dengan cara yang baik” memberikan gambaran ekspresi-pengalaman dalam melakukan tindakan. Keberadaan kegiatan pelatihan dakwah dan pelatihan�pelatihan lain yang dilakukan UKM BAPINDA kepada anggotanya yang ditujukan untuk mengasah karakter dan perilaku para anggotanya ketika kembali kepada masyarakat luas.. Kesimpulan ini diperoleh dengan data-data empirik bahwa partisipan (mahasiswa anggota UKM BAPINDA) dapat memberikan ciri mengenai radikalisme dengan 3 poin utama. Adapun poin-poin tersebut adalah sebagai berikut. 1) Radikalisme adalah paham yang tidak sesuai dengan ajaran agama islam, 2) Radikalisme adalah sebuah pemikiran yang intoleran, dan 3) Radikalisme adalah paham yang mementingkan diri sendiri. Kata Kunci: Radikalisme, Mahasiswa, UKM BAPINDA

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Aqidah Filsafat
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Aqidah Filsafat
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 29 May 2023 04:20
Last Modified: 29 May 2023 04:20
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/28336

Actions (login required)

View Item View Item