PEMBINAAN AKHLAK PESERTA DIDIK KELAS IX MELALUI KONSELING INDIVIDU TEKNIK MODELLING DI MTA AL-IKHLAS WAY JEPARA LAMPUNG TIMUR

Nur, Baiti (2023) PEMBINAAN AKHLAK PESERTA DIDIK KELAS IX MELALUI KONSELING INDIVIDU TEKNIK MODELLING DI MTA AL-IKHLAS WAY JEPARA LAMPUNG TIMUR. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (3MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian pembinaan akhlak peserta didik kelas 1X melalui konseling individu Teknik modelling di mts al-ikhlas way jepara lampung timur hal ini dilatar belakangi bagaimana peran guru bimbingan dan konseling dalam menerapkan layanan konseling individual dalam membantu membina akhlak pada peserta didik. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pembinaan akhlak memalui konseling individual, hambatan dan hasil konseling individual dengan teknik modelling dalam membina akhlak peserta didik di MTS Al-Iklash Way Jepara Lampung Timur Tujuan penelitian ini adalah peneliti ingin mengamati bagaimana peran guru bimbingan dan konseling dalam menerapkan layanan konseling individual dengan teknik modelling dalam membina akhlak pada peserta didik kelas VII MTS Al-Iklash Way Jepara Lampung Timur serta bagaimana hasil perkembangan akhlak peserta didik setelah diterapkan layanan konseling individual dengan teknik modelling tersebut. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pendekatan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan desain yang digunakan adalah (Field Research) penelitian layanan yang terfokus pada bagaimana peran guru bimbingan dan konseling dalam menerapkan layanan konseling individual terhadap akhlak peserta didik. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah 4 peserta didik kelas IX MTS Al-Iklash Way Jepara Lampung Timur Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Pelaksanaan layanan konseling individual sudah dilaksanakan oleh guru bimbingan dan konseling di MTS Al-Ikhlas Braja Sakti Way Jepara Lampung Timur yaitu dengan ibu Eni Sumati, S. Pd. I pelaksanaan layanan konseling individual dengan teknik modelling dalam membina akhlak peserta didik diterapkan dalam empat pertemuan dengan tahap pembentukan, tahap peralihan, tahap kegiatan, tahap akhir. Adapun hambatan yang terjadi pada pelaksanaan layanan di MTS Al-Ikhlas Braja Sakti Way Jepara Lampung Timur sebagai berikut : Guru bimbingan dan konseling tidak memiliki jam khusus untuk memberikan layanan pada peserta didik, hambatan kedua adalah peserta didik masih menganggap guru bimbingan dan konseling adalah polisi sekolah. Hambatan terakhir yaitu fasilitas yang belum memadai di di MTS Al-Ikhlas Braja Sakti Way Jepara Lampung Timur. Setelah dilaksanakan layanan konseling individual pada peserta didik yang mengalami permasalahan akhlak tercela seperti sombong, pemarah, iri dan dengki, membicarakan oranglain, dan merekayasa omongan saat dilingkungan sekolah ada perubahan yang sangat positif terhadap ke empat peserta didik. pelaksanaan layanan konseling individual dengan teknik modelling dilaksanakan oleh guru bimbingan dan konseling selama 4 pertemuan atau 4 sesi konseling inividual dan hasil yang didapatkan adanya perubahan akhlak pada peserta didik di MTS Al-Ikhlas Braja Sakti Way Jepara Kata kunci : Layanan Konseling Individual, Teknik Modelling, Akhlak iii ABSTRACT The research on moral development for class 1X students through individual counseling Modeling techniques at MTs Al-Ikhlas Way Jepara, East Lampung, this is motivated by the role of guidance and counseling teachers in implementing individual counseling services in helping to build morals in students. The formulation of the problem in this study is how to develop morals through individual counseling, obstacles and the results of individual counseling with modeling techniques in fostering the morals of students at MTS Al-Iklash Way Jepara, East Lampung The purpose of this study is that researchers want to observe how the role of guidance and counseling teachers is in implementing individual counseling services with modeling techniques in fostering morals in class VII students of MTS Al-Iklash Way Jepara East Lampung and how the results of students' moral development after applying individual counseling services with the modeling technique. In this study, researchers used data collection techniques in the form of observation, interviews, and documentation. The approach to this research is a qualitative approach with the design used is (Field Research) service research which focuses on how the role of guidance and counseling teachers is in applying individual counseling services to the morals of students. The samples taken in this study were 4 students of class IX MTS Al-Iklash Way Jepara, East Lampung. Mrs. Eni Sumati, S.Pd. I the implementation of individual counseling services with modeling techniques in fostering student morals is applied in four meetings with the formation stage, the transitional stage, the activity stage, the final stage. The obstacles that occur in the implementation of services at MTS Al-Ikhlas Braja Sakti Way Jepara East Lampung are as follows: Guidance and counseling teachers do not have special hours to provide services to students, the second obstacle is that students still think the guidance and counseling teacher is the school police . The final obstacle is inadequate facilities at MTS Al-Ikhlas Braja Sakti Way Jepara, East Lampung. After carrying out individual counseling services for students who experience disgraceful moral problems such as arrogance, anger, envy and jealousy, talking about other people, and fabricating conversations in the school environment, there are very positive changes to the four students. the implementation of individual counseling services with modeling techniques was carried out by the guidance and counseling teacher for 4 meetings or 4 individual counseling sessions and the results obtained were changes in morals for students at MTS Al-Ikhlas Braja Sakti Way Jepara Keywords: Individual Counseling Services, Modeling Techniques, Morals

Actions (login required)

View Item