PENINGKATAN GOLPUT PADA PEMILIHAN BUPATI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2020 (Studi Kasus Di Kecamatan Natar)

YULIANA, YULIANA (2023) PENINGKATAN GOLPUT PADA PEMILIHAN BUPATI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2020 (Studi Kasus Di Kecamatan Natar). Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of bab 1 5 dapus.pdf] PDF
Download (880kB)
[thumbnail of Skripsi Yuliana.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK PENINGKATAN GOLPUT PADA PEMILIHAN BUPATI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN 2020 ( Studi Kasus Di Kecamatan Natar) Oleh YULIANA Pemilu merupakan pintu gerbang untuk mewujudkan suatu pemerintahan yang mendapat legitimasi luas dari masyarakat. Pemilu merupakan kepentingan masyarakat dalam menentukan pemimpin atau masing-masing tingkatan. Hal ini membutuhkan partisipasi masyarakat yang ada di level tersebut dalam proses dan praktik politik. Partisipasi ini di sebut partisipasi politik masyarakat. Berdasarkan fakta di lapangan permasalahan dari Pemilihan Bupati Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2020 di Kecamatan Natar. Dari tahun 2015 suara golput mencapai 29,3% dan Pemilihan Bupati Tahun 2020 meningkat sebesar 43,% angka golput. Berdasarkan uraian di atas maka masalah yang dapat di rumuskan adalah faktor apakah yang menyebabkan turunnya partisipasi masyarakat dalam Pemilihan Bupati dan bagaimana solusinya untuk mengatasi masalah penurunan pasrtisipasi masyarakat dalam Pemilihan Bupati di Kecamatan Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2020. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi mayarakat dalam pemilu dan memberikan solusi untuk mengatasi masalah penurunan partisipasi masyarakat dalam pemilu khususnya di wilayah Kabupaten Lampung Selatan di Kecamatan Natar. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif yang bersifat deskriptif dengan menggunakan tekhnik purposive sampling, serta teknik pengumpulan data yang peneliti lakukan yaitu dengan wawancara dan dokumentasi, dimana peneliti berusaha mengambarkan, menjelaskan dan memaparkan fakta-fakta apa adanya serta menentukan korelasi satu dengan yang lainnya, yang kemudian di analisis dengan menggunakan kaidah yang berlaku. Berdasarkan hasil penelitian dan wawancara mendalam yang di lakukan peneliti terhadap responden, di peroleh data bahwa sebagian masyarakat kurang berminat mengikuti kampanye karena merasa kurang penting. Memilih untuk bekerja dari pada datang ke TPS. Lemahnya sosialisai tentang pemilu, masyarakat menganggap bahwa Pemilihan Bupati ini hanya subuah runitas politik saja tanpa menjajikan suatu perubahan yang berarti. Sebagian besar menganggap bahwa memilih merupakan hak masing-masing perorangan sehingga setiap orang bebas memilih sesuai keinginan mereka tanpa di pengaruhi orang lain. Dalam hal ini masyarakat masih kurang percaya terhadap calon bupati dan Wakil Bupati karena masyarakat menganggap janji-janji pada saat kampanye tidak terealisasi apabila kekuasaan sudah dimiliki mereka dan kebijakan yang diberikan jauh dari kata memuaskan. Hal ini yang membuat masyarakat tidak ikut memilih (golput) pada saat pemilihan berlangsung. Kata Kunci : Golongan Putih, Pemilihan Bupati, Partisipasi Politik

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Pemikiran Politik Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Pemikiran Politik Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 08 Mar 2023 02:58
Last Modified: 08 Mar 2023 02:58
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/23498

Actions (login required)

View Item View Item