INTEGRASI SOSIAL KEAGAMAAN MASYARAKAT SUKU LAMPUNG DAN SUKU JAWA (Studi Kasus Di Kelurahan Menggala Selatan Kecamatan Menggala Kabupaten Tulang Bawang)

RESPA, DESTALIA (2023) INTEGRASI SOSIAL KEAGAMAAN MASYARAKAT SUKU LAMPUNG DAN SUKU JAWA (Studi Kasus Di Kelurahan Menggala Selatan Kecamatan Menggala Kabupaten Tulang Bawang). Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (2MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (8MB)

Abstract

ABSTRAK Integrasi Sosial Keagamaan merupakan suatu proses dan sekaligus hasil dari proses itu, dimana individu-individu atau kelompok-kelompok dalam masyarakat yang semula terkotak-kotak, berbeda-beda bahkan bersaing atau bertentangan, menjadi rukun bersatu dan selaras, dalam hal kepentingan-kepentingan sosial. Hal tersebut juga terjadi pada masyarakat Kelurahan Menggala Selatan, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang, karena disana terjadi Konflik Kesalahpahaman antar Masyarakat Suku Lampung dan Masyarakat Suku Jawa. Rumusan Masalah dalam penelitian ini adalah : Bagaimana Proses Integrasi Sosial Keagamaan Masyarakat Suku Jawa dan Masyarakat Suku Lampung di Kelurahan Menggala Selatan, Kecamatan Menggala Kabupaten Tulang Bawang?, Apa yang menjadi Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat Masyarakat Suku Jawa terhadap Masyarakat Suku Lampung dalam berintegrasi di Kelurahan Menggala Selatan, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang?. Tujuan Penelitian ini adalah Untuk Mengetahui Proses Integrasi Sosial Keagamaan Masyarakat Suku Jawa dengan Masyarakat Suku Lampung di Kelurahan Menggala Selatan, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang, Untuk mengetahui Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat Masyarakat Suku Jawa terhadap Masyarakat Suku Lampung dalam berintegrasi di Kelurahan Menggala Selatan, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang. Metode dalam penelitian ini metode kualitatif deskriptif. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Adapun informan yang ditetapkan yaitu: Aparat pemerintah (Kelurahan), Tokoh Adat, Masyarakat Suku Lampung dan Masyarakat Suku Jawa. Hasil penelitian menunjukan proses integrasi sosial masyarakat suku Jawa dengan masyarakat suku Lampung di Kelurahan Menggala Selatan, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang, dilihat dari beberapa proses sosial yang dilalui masyarakat yaitu kerjasama, gotong royong, saling koordinasi antara iii masyarakat dengan aparat Pemerintah, tokoh adat serta masyarakat sekitar, serta masyarakat sekitar, saling toleransi antar suku, adat, agama masyarakat sekitar, serta menyelesaikan konflik yang pernah terjadi di Kelurahan Menggala Selatan, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang, melalui proses Mediasi dan proses Akomondasi, serta berhasil saling mengisi kebutuhan-kebutuhan mereka, berhasil menciptakan kesepakatan baik secara adat, bahasa, serta nilai dan norma sosial yang dijalankan secara konsisten, dan terciptakan masyarakat yang Harmonis. Faktor Pendukung masyarakat Suku Lampung terhadap masyarakat Suku Jawa dalam berintegrasi di Kelurahan Menggala Selatan, Kecamatan Menggala, Kabupaten Tulang Bawang, yaitu memiliki rasa kebersamaan, memiliki rasa senasib sepenanggungan, sikap saling menghargai, rasa kesadaran diri sebagai makhluk sosial, sedangkan faktor penghambat masyarakat Suku Lampung terhadap masyarakat Suku Jawa dalam berintergasi yaitu adanya kesalahpahaman terhadap suku dan bahasa yang berbeda, sehingga menimbulkan pertentangan atau konflik, fanatisme terhadap suku yang berlebihan, serta prasangka buruk yang dilatarbelakangi Kecemburuan Sosial. Kata Kunci : Integrasi Sosial Keagamaan, Masyarakat

Actions (login required)

View Item