PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP BUDAYA POLITIK MASYARAKAT PEDESAAN (Studi Pada Desa Tanjung Agung, Kec. Pugung, Kab. Tanggamus)

MARIATUL, KIPTIYAH (2023) PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP BUDAYA POLITIK MASYARAKAT PEDESAAN (Studi Pada Desa Tanjung Agung, Kec. Pugung, Kab. Tanggamus). Diploma thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of BAB 1 5 DAPUS.pdf] PDF
Download (3MB)
[thumbnail of SKKRIPSI MARIA.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP BUDAYA POLITIK MASYARAKAT PEDESAAN Oleh Mariatul Kiptiyah Politik dan pendidikan merupakan dua elemen penting yang menjadi satu kesatuan dalam sistem politik disetiap negara, baik negara maju mapun negara berkembang. Partisipasi politik yang merupakan bagian dari budaya politik pada umumnya sangat menentukan berhasil tidaknya pembangunan nasional. Seperti yang kita ketahui bahwasanya tingkat pendidikan berpengaruh terhadap banyak hal dalam kehidupan bermasyarakat termasuk partisipasi politiknya yang merupakan bagian dari budaya politik. Jika seseorang berpendidikan tinggi maka seseorang tersebut dapat mengembangkan pola pikirnya sehingga tidak mudah untuk dipengaruhi atau menerima tekanan dari pihak lain dalam menentukan partisipasi politiknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat pendidikan terhadap budaya politik masyarakat pedesaan (Studi pada desa Tanjung Agung kecamatan pugung kabupaten tanggamus). Pada penelitian ini peneliti menggunakan metode kuantitatif, dengan responden sebanyak 86 orang responden. Sebagaimana penelitian kuantitatif maka teknik analisa yang digunakan yaitu menggunakan korelasi produk moment untuk melihat hubungan antara variabel X dan variabel Y melalui program SPSS IBM Versi 22. Hasil dari penelitian ini yaitu terdapat pengaruh tingkat pendidikan terhadap budaya politik masyarakat pedesaan, tingkat pendidikan berfungsi sebagai pemberi pengaruh dalam meningkatkan budaya politik masyarakat. Semakin tinggi tingkat pendidikan yang ditempuh oleh masyarakat desa tanjung agung akan sebagian baik orientasi masyarakatnya dalam memunculkan budaya politik. Untuk persentase tipologi pendidikan berdasarkan tingkat pendidikan yaitu tidak sekolah sebanyak 20,9% masuk kedalam tipe skeptis yaitu bersifat apatis dan tidak peduli terhadap system politik yang ada, sedangkan untuk tamatan SD dan SMP sebanyak 41,8% masuk kedalam tipe pemilih yang tradisional yaitu cenderung memiliki loyalitas yang tinggi akan tetapi dapat dimobilisasi dan terkesan ikut-ikutan dalam menentukan pilihannya, dan yang tamatan SMA dan perguruan tinggi sebanyak 37,3% masuk kedalam tipe pemilih yang kritis yaitu mereka cenderung menilai kinerja serta baik tidaknya latar belakang dari kandidat sebelum menentukan pilihannya. Adapun Pengaruh tingkat pendidikan terhadap budaya politik masyarakat adalah sebesar 84,2% sedangkan sisanya 15,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti seperti hukum, ekonomi, media massa, dan lain-lain. Artinya frekuensi dari tingkat pendidikan yaitu pegetahuan dan tingkah laku memiliki pengaruh yang signifikan terhadap budaya politik masyarakat desa tanjung agung.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Pemikiran Politik Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Pemikiran Politik Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 07 Mar 2023 06:19
Last Modified: 07 Mar 2023 06:19
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/23450

Actions (login required)

View Item View Item