PEMBERDAYAAN KOMUNITAS PATOLOGIS DI DESA KEDAUNG KELURAHAN SUKAMAJU KECAMATAN TELUK BETUNG TIMUR KOTA BANDAR LAMPUNG

JULIETA, LOLA ANGGIA (2023) PEMBERDAYAAN KOMUNITAS PATOLOGIS DI DESA KEDAUNG KELURAHAN SUKAMAJU KECAMATAN TELUK BETUNG TIMUR KOTA BANDAR LAMPUNG. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of Awal - BAB II dan Daftar Pustaka.pdf] PDF
Download (4MB)
[thumbnail of Skripsi Full.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Pelanggaran terhadap norma dan aturan yang berlaku di dalam masyarakat dikenal sebagai patologi sosial. Patologi sosial adalah semua tingkah laku yang bertentangan dengan norma kebaikan, stabilitas lokal, pola kesederhanaan, moral, hak milik, solidaritas kekeluargaan, hidup rukun bertetanggan, disiplin, kebaikan dan hukum formal. Pada umumnya masyarakat yang tergolong kedalam patologi menyesali tindakan mereka, ingin berubah dan ingin pula memberikan partisipasi sosialnya dimasyarakat. Namun mereka tidak bisa lepas dari nilai dan norma yang berlaku di masyarakat, baik di desa ataupun kota. Deskriminasi terhadap para patologis tetap terjadi, seperti halnya kehidupan para mantan preman. Premanisme merupakan suatu tindakan kejahatan dengan melibatkan individu atau kelompok yang saling menentang dengan ancaman kekerasan bahkan bisa berlanjut ketindakan kriminalitas yang dapat mengarah keranah hukum. Padahal proses dakwah seharusnya menyentuh semua lapisan masyarakat, bukan hanya yang sudah mantang dalam segi keagamaan, namun juga bagi mereka yang masih belum pada jalan hidayah. Pondok Pesantren Sabilul Muhtadin merupakan suatu lembaga yang berada di Desa Kedaung Kelurahan Sukamaju Teluk Betung Timur yang dikhususkan untuk kalangan patologis. Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah “Bagaimana strategi dan implementasi Pondok Pesantren Sabilul Muhtadin dalam meningkatkan kesejahteraan hidup mantan preman melalui kegiatan pelatihan lifeskill talas beneng”. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui upaya atau strategi dan proses pelaksanaan pemberdayaan yang dilakukan Pondok Pesantren dalam meningkatkan kesejahteraan serta mengetahui dampak dari pemberdayaan yang dilakukan. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologis dan pendekatan komunitas. Teori yang digunakan dalam menganalisa kegiatan pelatihan lifeskill menggunakan teori belajar konstruktivisme. Subyek penelitian terdiri dari ketua pondok, fasilitator dan para mantan preman yang berada di naungan Pondok Pesantren Sabilul Muhtadin, sedangkan improman untuk melengkapi keterangan dari mereka diambil dari tokoh masyarakat. Partisipasan penelitian ini menggunakan teknik purvose sampling. Hasil temuan peneliti mengenai upaya atau strategi dan implementasi program melalui kegiatan di Pondok Pesantren Sabilul iii Muhtadin, melalui 3 tahapan, yakni bimbingan agama, pembinaan keterampilan dan pendampingan. Sedangkan hasil temuan peneliti pada proses kegiatan pelatihan lifeskill talas beneng, melalui pembinaan keterampilan atau lifeskill, pelatihan dan pendampingan. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa proses pemberdayaan yang dilakukan oleh Pondok Pesantren Sabilul Muhtadin sesuai dengan teori belajar kontruktivisme yang mengedepankan proses daripada hasil pemberdayaan. Oleh karena itu Pondok Pesantren Sabilul Muhtadin sebelum melakukan pemberdayaan terlebih dahulu memberi memberi pengetahuan, wawasan sebelum melakukan pendayaan atau memperaktekannya. Sehingga pemberdayaan yang dilakukan oleh pondok dapat menjadi solusi untuk untuk bisa diterapkan dalam pemberdayaan patologi (mantan preman) Kata Kunci: Pemerdayaan, mantan preman

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Pengembangan Masyarakat Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Pengembangan Masyarakat Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 24 Jan 2023 03:12
Last Modified: 24 Jan 2023 03:12
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/22841

Actions (login required)

View Item View Item