Implementasi pendidikan multikultural di pondok pesantren terpadu ushuluddin belambangan Lampung Selatan

Nabilla, Nabilla (2017) Implementasi pendidikan multikultural di pondok pesantren terpadu ushuluddin belambangan Lampung Selatan. Masters thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of Cover.pdf]
Preview
PDF
Download (585kB) | Preview
[thumbnail of Tesis_Full.pdf]
Preview
PDF
Download (92MB) | Preview

Abstract

Bangsa Indonesia melebihi bangsa-bangsa lain, dianugerahi sebuah kemajemukan. Tidak saja lantaran kondisi sosio-geografis, bahasa dan kesukuan semata, tetapi keragaman ini telah dimulai sejak cikal bakal sejarah kelahirannya. Sayangnya potensi kemajemukan, pluralitas dan sebutan sejenisnya, kerap menjadi pemicu pertentangan dan pertikaian-pertikaian yang akhir-akhir ini sering terjadi. Umat muslim dijadikan kambing hitam oleh beberapa orang, hingga stereotip dan stigma buruk mulai disematkan pada umat yang menjadi penghuni mayoritas bangsa ini.Berangkat dari sinopsis tersebut penelitian ini dilakukan dengan salah satu alasan menjawab kalau tidak disebut membantah stigma dan tuduhan buruk teradap Islam sebagaimana yang, mereka tuduhkan adalah salah besar. Ajaran Islam telah diwariskan (dibudayakan) secara turun temurun melalui instrumen pendidikan yang mengakomodasi terhadap pluralitas dan multikulturalisme. Pendidikan multikultural yang ditawarkan sebagai solusi dan mengurangi efek negatif dari fenomena keberagaman kultur. Konsep pendidikan multikultural dalam kerangka pendidikan Islam, nyatanya sangat wellcome dan padu. Artinya, pendidikan Islam tidak bertentangan, bahkan bersamaan dengan pendidikan multikultural.Relevansi dan implementasi keduanya bisa terwujud dengan proses usaha dan upaya yang panjang, dan berkesinambungan.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan datanya dengan menggunakan teknik observasi partisipan, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan untuk analisis data menggunakan tiga alur kegiatan yaitu reduksi data,display/penyajian data dan verifikasi/ penarikan kesimpulan.Dari hasil penelitian dinyatakan bahwa implementasi pendidikan multikultural di Pondok Pesantren Terpadu Ushuluddin sudah baik namun masih ada beberapa guru yang belum menerapkan. implementasi pendidikan multikultural di Pondok Pesantren Terpadu Ushuluddin belum berjalan secara optimal, hal ini disebabkan oleh kurangnya kemampuan guru dalam menciptakan interaksi eduktif antar santri dengan guru serta sulit menciptakan suasana kondusif.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa implementasi pendidikan multikultural Dipondok Pesantren Terpadu Ushuluddin Belambangan Lampung Selatan sudah baik. Ini telihat dari sikap pimpinan pondok pesantren yang selalu membimbing guru dan santri dalam menerapkan pendidikan multikultural di Pondok Pesantren Terpadu Ushuluddin Belambangan Lampung Selatan. Hal ini dibuktikan dengan guru yang tidak membedakan santri berdasarkan suku, ras, kebudayaan, strata sosial serta gender dalam menerapkan pendidikan multikultural baik dikelas maupun dilingkungan Pondok Pesantren Terpadu Ushuluddin Belambangan Lampung Selatan.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Pendidikan Agama islam
Divisions: Pasca Sarjana > S2 Ilmu Tarbiyah dan Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Ms. Rohai Inah Indrakasih
Date Deposited: 17 Nov 2017 05:43
Last Modified: 17 Nov 2017 05:43
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/2283

Actions (login required)

View Item View Item