PERAN ORANG TUA DALAM MENUMBUHKAN PERILAKU KEAGAMAAN PADA REMAJA DI PEKON SUKARAJA KECAMATAN WAY TENONG KABUPATEN LAMPUNG BARAT

JUMRAH, ALDI (2023) PERAN ORANG TUA DALAM MENUMBUHKAN PERILAKU KEAGAMAAN PADA REMAJA DI PEKON SUKARAJA KECAMATAN WAY TENONG KABUPATEN LAMPUNG BARAT. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (2MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Peran dan tanggung jawab orangtua dalam mendidik anak remaja di lingkungan keluarga sangat dominan sebab di tangan orang tuanyalah baik dan buruknya akhlak remaja. Dalam ajaran agama Islam masalah akhlak mendapat perhatian yang sangat besar. Perkembangan ini dimungkinkan karena adanya kemampuan untuk belajar yaitu mengalami perubahan-perubahan, mulai saat lahir sampai mencapai umur tua. perubahan-perubahan yang diharapkan akan terjadi adalah perubahan yang bercorak positif yaitu perubahan yang semakin mengarah ketaraf kedewasaan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai peran orang tua di Desa Sukaraja Kecamatan Way Tenong Kabupaten Lampung barat dalam melaksanakan tanggung jawab terhadap anaknya sejak ia kecil hingga ia dewasa. Dimana orang tua merupakan tauladan pertama bagi anak-anaknya baik itu dalam pembentukan sikap, keterampilan, dan kepribadian anak tersebut. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yaitu jenis penelitian lapa ngan(field research) sifat penelitian deskriptif yaitu menceritakan keadaan yang ada di lapangan dipekon Suka Raja kecamatan way tenong kabupaten Lampung barat yaitu bimbingan keagamaan keluarga peran orang tua dalam membimbing anakdan kesulitan orang tua dalam membimbing anak. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data wawancara, observasi dan dokumentasi, Sampel dalam penelitianini adalah 10 orang tua yang akan memberikan bimbingan keagamaan kepada 5 anak remaja yang berumur12-21tahun. hasil dari penelitian ini ada beberapa peran yang dilakukan oleh orang tua di Sukaraja Way Tenong Lampung Barat dalam membimbing dan membina prilaku keagamaan pada remaja diantaranya yaitu membina dengan cara memberikan nasihat mengenai hal-hal yang boleh dilakukan dan yang dilarang oleh syariat islam, membina dengan cara memberikan motivasi dan dukungan kepada para remaja untuk membantu meningkatkan rasa empati dan tingkat ketaqwaan kepada allah swt, serta membina dengan cara memberi hukuman kepada remaja ketika dia melakukan kesalahan yang tidak bisa di toleransi, dan juga melakukan pembinaan dengan memberikan perhatian yang lebih kepada remaja agar bisa menjadi pribadi yang mandiri, hal ini dikarenakan anak-anak pada masa pertumbuhan remaja rentan terpengaruh kepada hal-hal yang baru sehingga terkadang mereka sulit untuk membedakan mana yang baik dan mana yang tidak. dengan dilakukannya pembinaan terhadap peran orag tua dalam menumbuhkan prilaku keagamaan pada remaja ini diharapkan para remaja agar bisa menjadi pribadi yang lebih mandiri dan taat kepada ajaran Allah Swt sesuai dengan Syariat islam. KataKunci: Peran orang Tua,Perilaku,Keagamaan, iii ABSTRAK The role and responsibility of parents in educating adolescents in the family environment is very dominant because the good and bad morals of teenagers are in the hands of their parents. In the teachings of Islam, moral issues receive great attention. This development is possible because of the ability to learn, namely experiencing changes, starting at birth until reaching old age. The changes that are expected to occur are changes that are positive, namely changes that increasingly lead to the level of maturity. This study aims to describe the role of parents in Sukaraja Village, Way Tenong District, West Lampung Regency in carrying out their responsibilities towards their children from when they were small until they were adults. Where parents are the first role models for their children both in forming the attitude, skills and personality of the child. This research is a qualitative research, namely a type of field research (field research). The nature of the research is descriptive, namely describing the conditions that exist in the field at Suka Raja dipekon, way tenong sub-district, West Lampung district, namely family religious guidance, the role of parents in guiding children and the difficulties of parents in guiding children. This study used interview, observation and documentation data collection techniques. The sample in this study were 10 parents who would provide religious guidance to 5 adolescents aged 12-21 years the results of this study there are several roles played by parents in Sukaraja Way Tenong West Lampung in guiding and fostering religious behavior in adolescents including fostering by giving advice on things that may be done and what is prohibited by Islamic law, fostering by provide motivation and support to adolescents to help increase empathy and the level of piety to Allah SWT, and foster by giving punishment to adolescents when they make mistakes that cannot be tolerated, and also provide coaching by giving more attention to adolescents so that they can become an independent person, this is because children in their adolescent growth period are susceptible to being influenced by new things so that sometimes it is difficult for them to distinguish what is good and what is not. By coaching the role of parents in cultivating religious behavior in adolescents, it is hoped that adolescents can become more independent and obedient to the teachings of Allah SWT in accordance with Islamic Shari'a. Keywords: the role of parents,religious behavior

Actions (login required)

View Item