ANALISIS TINGKAT RISIKO SAHAM BERDASARKAN METODE SHARIA CAPITAL ASSET PRICING MODEL (SCAPM) (Studi Pada Perusahaan Sektor Consumer Goods Dalam Indeks JII Tahun 2018-2020)

DELA, APIA WARNI (2022) ANALISIS TINGKAT RISIKO SAHAM BERDASARKAN METODE SHARIA CAPITAL ASSET PRICING MODEL (SCAPM) (Studi Pada Perusahaan Sektor Consumer Goods Dalam Indeks JII Tahun 2018-2020). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of PUSAT BAB 1 DAN 2.pdf] PDF
Download (2MB)
[thumbnail of SKRIPSI KECIL DELA.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan analisis seorang investor sangat diperlukan sebelum investor memutuskan investasi yang akan dilakukan. Setiap investor harus memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai ilmu mengukur layak tidaknya suatu saham dibeli atau dimiliki,dan menilai saham yang efisien dan tidak efisien melalui pembentukan portofolio. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pembentukan portofolio saham berbabis tingkat resiko, dan mengetahui pembentukan portofolio dalam prespektif ekonomi Islam menggunakan metode Sharia capital asset pricing model (SCAPM). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah indeks saham saham sektor consumer goods dalam indeks Jakarta Islamic Index (JII). Penulis mengambil data dari situs investing.com. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah Menyusun portofolio saham dengan menggunakan metode Sharia Capital Asset Pricing Model (SCAPM) dengan menggunakan program Microsoft Excel 2016. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa saham sector consumer goods dalam indeks JII periode 2018-2020 merupakan saham yang cukup efisien, karena rata-rata return lebih tinggi dibandingkan dengan expected return (Ri>E(Ri)). Hal ini ditunjukkan dari hasil penelitian, yaitu terdapat 2 saham efisien yaitu PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) yang memiliki selisih Ri dan E(Ri) sebesar 0,793 atau sebesar 79,3% dan PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) memiliki selisih Ri dan E(Ri) sebesar 0,014 atau sebesar 1,4%. Sedangkan 2 saham lainnya tidak efisien karena PT. Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) memiliki selisih Ri dan E(Ri) sebesar -0,138 atau -13,8% dan PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA) memiliki selisih Ri dan E(Ri) sebesar -0,321 atau sebesar -32,1%. Pengendalian risiko telah dijelaskan dalam firman Allah Q.S An-Nahl ayat 119, bahwa sesungguhnya orang-orang yang berbuat kesalahan karena lalai dalam memperhitungkan kensekuensi dan risiko. Ayat tersebut menekankan bahwa dalam melakukan suatu hal yang baru termasuk diantaranya adalah berinvestasi, harus memperhitungkan risikonya dengan baik agar terhindar dari segala kesalahan yang mungkin terjadi. Kata kunci: SCAPM, Risiko, Inflasi, JII.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Perbankan Syariah
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Perbankan Syariah
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 09 Jan 2023 06:53
Last Modified: 09 Jan 2023 06:53
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/22587

Actions (login required)

View Item View Item