NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM PANDANGAN MUHAMMAD QURAISH SHIHAB TENTANG BIRRUL WALIDAIN (Studi Analisis Buku Yang Hilang Dari Kita Akhlak)

NUR, ISMEIDA (2022) NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM PANDANGAN MUHAMMAD QURAISH SHIHAB TENTANG BIRRUL WALIDAIN (Studi Analisis Buku Yang Hilang Dari Kita Akhlak). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of SKRIPSI 1-2.pdf] PDF
Download (3MB)
[thumbnail of skripsi NUR ISMEIDA.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM PANDANGAN MUHAMMAD QURAISH SHIHAB TENTANG BIRRUL (Studi Analisis Buku Yang Hilang Dari Kita Akhlak) OLEH: NUR ISMEIDA 1811010491 Muhammad Quraish Shihab adalah seorang mufassir ternama di indonesia. Salah satu bukunya adalah Yang Hilang Dari Kita Akhlak, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pendidikan akhlak dalam pandangan M. Quraish Shihab dalam buku yang khusus membahas tentang akhlak itu. Pertanyaan yang ingin dijawab melalui penelitian ini adalah: (1) Bagaimana pendidikan menurut M. Quraish Shihab dalam buku Yang Hilang Dari Kita Akhlak (2) Bagaimana Relevansi relevansi pemikiran M. Quraish Shihab tentang pendidikan akhlak tentang birrul walidain terhadap pendidikan di Indonesia saat ini. Metode yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (library research). Data yang diperoleh bersumber dari literature. Sumber data primer adalah buku Yang Hilang Dari Kita Akhlak, sumber sekundernya adalah buku-buku lain yang berkaitan dan relevan dengan tema penelitian ini. Adapun teknik analisis data menggunakan metode deskriptif, deduksi, dan induksi. Temuan penelitian ini, pemikiran pendidikan akhlak menurut M. Quraish Shihab penulis kelompokkan ke dalam lima poin yaitu: (1) Pembagian akhlak, (2) Pandangan tentang baik dan buruk, (3) Mengenal empat potensi diri yaitu potensi ilmu, amarah, keinginan, syahwat, dan adil, (4) Cakupan adab sopan santun dan (5) Cara membentuk akhlak. Adapun relevansi pendidikan akhlak menurut M. Quraish Shihab dengan pendidikan Islam di Indonesia saat ini adalah kesamaan dasar pemikiran yaitu Al-Qur‟an dan Hadis. Pendidikan akhlak menurut M. Quraish Shihab telah mewakili pendidikan akhlak di Indonesia, akan tetapi menurutnya pendidikan di Indonesia belum sepenuhnya berhasil dalam membentuk akhlak mulia (luhur). Akhlak dinyatakan telah hilang dari individu secara umum umat Islam di Indonesia dibuktikan dengan banyaknya perilaku yang jauh dari nilai islami. Kegagalan ilmu akhlak dalam mewujudkan akhlak luhur, ada dua kemungkinan yaitu dikarenakan kesalahan cara mengajarkannya ataupin karena mereka tidak memahaminya dengan baik, serta apabila sudah memahaminya mereka tidak menggunakannya sebagai sebuah kebiasaan.. Kata kunci: Pendidikan, Akhlak , Birrul Walidain.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Pendidikan Agama islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 22 Dec 2022 04:57
Last Modified: 22 Dec 2022 04:57
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/22292

Actions (login required)

View Item View Item