ANALISIS LITERASI SAINS DAN SELF AWARENESS PESERTA DIDIK KELAS X PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI TATAP MUKA TERBATAS DI SMA NEGERI DI KOTA LIWA LAMPUNG BARAT

RESTI, MAHARANI (2022) ANALISIS LITERASI SAINS DAN SELF AWARENESS PESERTA DIDIK KELAS X PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI TATAP MUKA TERBATAS DI SMA NEGERI DI KOTA LIWA LAMPUNG BARAT. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of SKRIPSI BAB 1 & BAB 5.pdf] PDF
Download (4MB)
[thumbnail of SKRIPSI FULL RESTI MAHARANI.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana profil literasi sains Peserta Didik dan juga profil self awareness peserta didik kelas X pada pembelajaran biologi serta, bagaimana proses pembelajaran tatap muka terbatas yang dilakukan selama penerapan pembelajaran tatap muka terbatas di SMAN yang ada di Kota Liwa Lampung Barat, penelitian ini di lakukan di 2 SMAN yang ada di Lampung Barat yakni SMAN 1 Belalau dan SMAN 1 Sekincau, tahun ajaran 2021/2022 Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang dilihat berdasarkan data dan kemudian di analisis, teknik pengambilan sampel kelas pada penelitian ini menggunakan teknik acak kelas di masing-masing SMAN yang diteliti, Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan melalui Observasi, penyebaran soal berbasis literasi sains dan juga pernyataan atau angket untuk variabel self awareness, observasi pada penelitian ini bertujuan untuk mengamati dan juga melihat bagaimana self awareness yang dimiliki Peserta Didik selama melakukan pembelajaran tatap muka terbatas, Penelitian ini dilakukan pada peserta didik kelas X di masing-masing SMAN yang di teliti. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa kemampuan literasi sains Peserta Didik beragam sesuia dengan indikator yang diukur dan, pada penelitian ini kemampuan literasi sains tertinggi peserta didik berada pada indikator konteks sains dan kompetensi sains, dimana presentase pada indikator konteks sains 80%, dan kompetensi sains 80% pada SMAN 1 Belalau dan, 76 % untuk indikator konteks sains dan kompetensi sains di SMAN 1 Sekincau , sedangkan kemampuan literasi sains peserta didik terendah berada pada indikator pengetahuan sains dengan presentasi di SMAN 1 Belalau yaitu 73% dan di SMAN 1 Sekincau 53% , kemudian untuk variabel Self awareness di saat penerapan pembelajaran tatap muka terbatas di kedua SMAN yang ada di Lampung Barat menunjukkan bahwa self awareness yang dimiliki Peserta Didik sangat berkaitan dengan kedisiplinan yang diterapkan dimana Peserta Didik yang ,memiliki kedisiplinan yang tinggi cenderung memiliki self awareness yang tinggi dan begitupun sebaliknya dan, pembelajaran tatap muka terbatas di SMAN yang ada di Lampung Barat diterapkan dengan membagi jumlah dari keseluruhan Peserta Didik dimana sebagian melaksanakan pembelajaran di sekolah dan sebagian lainnya melaksanakan pembelajaran dari rumah dengan bantuan sosial media. Kata Kunci: Literasi Sains, Self awareness, Biologi, Pembelajaran Tatap Muka Terbatas iv ABSTRAK This study aims to find out the scientific literacy profile of students and also the self awareness profile of class X students in biology learning as well as, how the limited face-to-face learning process is carried out during the implementation of limited face-to-face learning at SMAN in Liwa City, West Lampung, research This was carried out at 2 SMANs in West Lampung, namely SMAN 1 Belalau and SMAN 1 Sekincau, academic year 2021/2022. This research is a qualitative research based on data and then analyzed. The class sampling technique in this study used a class random technique in each of the studied high schools. Data collection in this study was carried out through observation, distribution of questions based on scientific literacy and also statements or questionnaire for self-awareness variables, observations in this study aimed to observe and also see how students' self-awareness had during face-to-face learning was limited. This research was conducted on class X students in each of the studied high schools. Based on the results of the study it can be seen that students' scientific literacy abilities vary according to the indicators measured and, in this study the highest scientific literacy abilities of students were in the indicators of science context and science competence, where presentations on indicators of science context were 80%, and science competence was 80 % at SMAN 1 Belalau and, 76% for indicators of science content and science competence at SMAN 1 Sekincau, while the lowest scientific literacy abilities of students are in indicators of scientific knowledge with presentation at SMAN 1 Belalau namely 73% and at SMAN 1 Sekincau 53%, then for the self awareness variable when the implementation of face-to-face learning is limited in the two high schools in West Lampung, it shows that the self awareness of students is closely related to the discipline applied where students who have high self-discipline tend to have high self-awareness and vice versa and, Limited face-to-face learning at SMAN in West Lampung is implemented by dividing the number of all students where some carry out learning at school and others carry out learning from home with the help of social media. Keywords: Scientific Literacy, Self-Awareness, Biology, Limited Face-to-Face Learning

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Pendidikan Biologi
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Biologi
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 08 Dec 2022 04:48
Last Modified: 08 Dec 2022 06:29
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/22004

Actions (login required)

View Item View Item