PERUBAHAN TRADISI NYESAH NUWO NYUWAH DAMAGH DALAM KEMATIAN ADAT LAMPUNG (Studi di Desa Aji Kagungan Kecamatan Abung Kunang Kabupaten Lampung Utara)

NYI, AYU KHOFIFAH (2022) PERUBAHAN TRADISI NYESAH NUWO NYUWAH DAMAGH DALAM KEMATIAN ADAT LAMPUNG (Studi di Desa Aji Kagungan Kecamatan Abung Kunang Kabupaten Lampung Utara). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (2MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK PERUBAHAN TRADISI NYESAH NUWO NYUWAH DAMAGH DALAM KEMATIAN ADAT LAMPUNG (Studi di Desa Aji Kagungan Kecamatan Abung Kunang Kabupaten Lampung Utara) Oleh: Nyi Ayu Khofifah Pada kehidupan yang serba modern manusia cenderung berfikir secara rasional, bahkan dalam hal spiritual sekalipun. Masyarakat modern yang selalu mengedepankan rasio ini berbanding terbalik dengan nilai yang terdapat pada prosesi Nyesah Nuwo Nyuwah Damagh yang berangkat dari unsur tradisional dan cenderung tidak dapat dijelaskan oleh rasio setiap tahapan pelaksanaannya. Bukan hanya persoalan pengedepanan rasio masyarakat modern, pada prosesi adat kematian ini juga secara selintas orang akan berfikir bahwa prosesi Nyesah Nuwo Nyuwah Damagh jauh dari nilai Islam. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah mengenai perubahan apa saja yang terjadi pada tradisi Nyesah Nuwo Nyuwah Damagh pada masyarakat Desa Aji Kagungan baik dari segi sosial dan kebudayaan serta apa saja yang menjadi faktor penyebab perubahan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yang bersifat naratif, artinya menceritakan mengenai kehidupan sebagai bentuk yang jelas dari penelitian kualitatif. Metode pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian adalah mengenai perubahan tradisi Nyesah Nuwo Nyuwah Damagh pada masyarakat Desa Aji Kagungan baik dari segi ornamen sampai dengan pelaksanaan tradisi, yang kemudian berdampak pada sosial dan kebudayan masyarakat setempat. faktor penyebab perubahan ini karena bertambah jumlah penduduk, perkembangan teknologi dan modernisasi yang mengakibatkan manusia selalu berpikir dengan rasio. Perubahan tradisi ini terjadi karena kurangnya peran lembaga pemerintahan dalam mensosialisasikan atas pemaknaan pada tradisi Nyesah Nuwo Nyuwah Damagh. Baik dalam hal pendidikan serta informasi yang disediakan mengenai tradisi ini. Kurangnya kesadaran dan partispasi anak muda dalam tradisi ini yang mengakibatkan tradisi ini menjadi bukan hal yang menjadi sakral dan penting untuk dilakukan. Kata kunci : Perubahan, Tradisi, Sosial dan Budaya

Actions (login required)

View Item