PEMBELAJARAN FIQIH ERA NEW NORMAL DI MA NURUL IMAN SIDODADI PRINGSEWU

Masamah, Yukita (2022) PEMBELAJARAN FIQIH ERA NEW NORMAL DI MA NURUL IMAN SIDODADI PRINGSEWU. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (597kB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Pembelajaran yang berarti proses mengajarkan sehingga anak didik mau belajar. fiqih adalah salah satu mata pelajaran pendidikan agama islam yang di arahkan untuk menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati terutama dalam ibadah sehari-hari, yang kemudian menjadi dasar pedoman hidup. Pembelajaran fiqih merupakan bimbingan kepada peserta didik agar dapat dipahami dan dapat mengamalkan syariat Islam serta menjadikannya sebagai pedoman hidupnya. Pada era new normal dalam proses pembelajaran dilaksanakan secara tatap muka terbatas sesuai dengan kebijakan kementerian dan kebudayaan (Kemendikbud) yang menyebabkan kegiatan belajar mengajar dalam mencapai tujuan pembelajaran kurang maksimal, sehingga tahap yang dilakukan guru dalam proses pembelajaran yaitu adanya perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran. Jenis dan sifat penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi dan teknik analisis data dengan cara mereduksi data, men-display data, dan conclusion atau menarik kesimpulan. Sedangkan, pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Subjek dari penelitian ini adalah peserta didik kelas X dalam pembelajaran fiqih di MA Nurul Iman Sidodadi Pringsewu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam proses pembelajaran fiqih era new normal di MA Nurul Iman Sidodadi Pringsewu belum berjalan dengan baik. Perencanaan pembelajaran yang kurang optimal baik dalam menyusun RPP menggunakan yang satu lembar dengan waktu kegiatan belajar mengajar yang di batasi yaitu dengan 2 jam pelajaran (30 menit) setiap pertemuannya. Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar yang meliputi tiga komponen kegiatan, yaitu kegiatan awal, inti, dan penutup belum semuanya diterapkan atau dilaksanakan dengan baik. Evaluasi pembelajaran dari segi perencanaan dilakukan dengan menentukan tujuan dan menentukan soal sedangkan analisi soal tidak dilakukan, pelaksanaan evaluasi dalan bentuk pre-test dan pos-test untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran. Kata Kunci: Pembelajaran Fiqih, Era New Normal, MA Nurul Iman Sidodadi Pringsewu

Actions (login required)

View Item