PERANAN DIGITAL ECONOMY DAN BRAND IDENTITY DALAM PENINGKATAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MENURUT PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada Starbucks Antasari, Kota Bandar Lampung)

Nanda, Titalia (2022) PERANAN DIGITAL ECONOMY DAN BRAND IDENTITY DALAM PENINGKATAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MENURUT PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada Starbucks Antasari, Kota Bandar Lampung). Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of PERPUS PUSAT BAB 1 DAN 2.pdf] PDF
Download (3MB)
[thumbnail of SKRIPSI Nanda Titalia.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Pesatnya perkembangan teknologi digital yang ditandai dengan kehadiran sejumlah berbagai alat komunikasi mutakhir, dimana setiap orang dapat mengolah, memproduksi, serta mengirimkan maupun menerima segala bentuk pesan komunikasi, di mana saja dan kapan saja, seolah-olah tanpa mengenal batasan ruang dan waktu, dengan sendirinya telah memacu terjadinya perkembangan di sektor media massa, yang merupakan bagian dari komponen komunikasi. Dalam rumusan rmasalah pada penelitian ini adalah : (1) Bagaimana peranan Digital Economy dan Brand Identity pada Starbucks Antasari? (2) Bagaimana dampak Digital Economy dan Brand Identity dalam Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat menurut Perspektif Ekonomi Islam? Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode kualitatif atau penelitian lapangan (field research), dan pengambilan data menggunakan teknik purposive sampling yaitu memilih sekelompok subjek yang didasari atas cirri-ciri yang dipandang memiliki keterkaitan yang erat hubungannya dengan cirri-ciri pokok populasi. Yaitu terdiri karyawan Starbucks Antasari Bandar Lampung berjumlah 10 orang. Kemudian, masyarakat sekitar Starbucks Antasari Bandar Lampung yang dijadikan sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 orang. Maka sampel dalam penelitian ini berjumlah 40 orang. Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan menunjukan bahwa brand identity sangat berpengaruh terhadap cara pandang customer dalam memilih produk, dan dengan adanya pemberlakuan digital economy maka hal ini dapat membantu pemasukan usaha serta dengan berjalannya usaha ini dengan baik maka dapat terus meningkatkan pemberdayaan masyarakat sekitar, yang lebih menekankan pada pemberdayaan manusia dengan mengendalikan kehidupan mereka dan sumber dayanya, menciptakan sumber kehidupan rumah tangganya, dan secara langsung mereka dapat mengejar pembangunan sebagai suatu upaya kesejahteraan.Peran Digital Economy dan Brand Identity pada Starbucks Antasari, iii berperan penting dalam Digital Economy mempermudah proses jual beli atau transaksi dan pasar yang terjadi di dunia maya / internet. Kemajuan teknogi saat ini membantu dalam networking dan penjualan, mempermudah transaksi pembayaran serta membantu pemasaran produk. Di dalam perspektif Ekonomi Islam yang di dasarkan pada teori Imam Al-Ghazali, yaitu: ekonomi digital dalam menjalankan perniagaan tidak berbeda dengan perdagangan konvensional, tetapi disertai dengan aturan aturan dan kewajiban yang harus selaras dengan kebutuhan dan prinsip-prinsip Ekonomi Islam yaitu kejujuran dan kemaslahatan. Kata Kunci : Digital Economi, Brand Identity, Pemberdayaan Masyarakat, Perspektif Ekonomi Islam iv ABSTRACT The rapid development of digital technology is marked by the presence of a number of the latest communication tools, where everyone can process, produce, and send and receive all forms of communication messages, anywhere and anytime, as if without knowing the limitations of space and time, by itself. has spurred developments in the mass media sector, which is part of the communication component. In the formulation of the problem in this study: (1) What is the role of the Digital Economy and Brand Identity at Starbucks Antasari? (2) What is the impact of Digital Economy and Brand Identity in Increasing Community Empowerment according to the Islamic Economic Perspective? In this study, the author uses qualitative methods or field research, and data collection uses purposive sampling technique, namely selecting a group of subjects based on characteristics that are considered to have a close relationship with the main characteristics of the population. It consists of 10 employees of Starbucks Antasari Bandar Lampung. Then, the people around Starbucks Antasari Bandar Lampung who were sampled in this study amounted to 30 people. So the sample in this study amounted to 40 people. Based on the research that the author did, it shows that brand identity is very influential on the customer's perspective in choosing products, and with the implementation of the digital economy, this can help business income and by running this business well, it can continue to improve the empowerment of the surrounding community, which emphasizes more on empowering people by controlling their lives and resources, creating the sources of household life, and directly pursuing development as a means of welfare. The role of the Digital Economy and Brand Identity at Starbucks Antasari, plays an important role in the Digital Economy, facilitating the buying and selling process or transactions and markets that occur in cyberspace / internet. Current technological advances help in networking and sales, simplify payment transactions and help product marketing. In the perspective of Islamic Economics which is based on Imam Al- v Ghazali's theory, namely: the digital economy in carrying out commerce is no different from conventional trade, but is accompanied by rules and obligations that must be in line with the needs and principles of Islamic Economics, namely honesty and benefit. Keywords: Digital Economy, Brand Identity, Community Empowerment, Islamic Economic Perspective

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Ekonomi Islam
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 14 Nov 2022 07:38
Last Modified: 14 Nov 2022 07:38
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/21702

Actions (login required)

View Item View Item