PENGARUH HARGA KOMODITAS SEMBAKO TERHADAP TINGKAT INFLASI DI INDONESIA TAHUN 2017-2020

Muhammad, Shehan (2022) PENGARUH HARGA KOMODITAS SEMBAKO TERHADAP TINGKAT INFLASI DI INDONESIA TAHUN 2017-2020. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of PERPUS PUSAT BAB 1 DAN 2.pdf] PDF
Download (2MB)
[thumbnail of SKRIPSI Muhammad Shehan.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Bank Indonesia berhasil mengidentifikasi faktor fundamental yang mempengaruhi pergerakan inflasi di Indonesia, seperti: ekspektasi inflasi (adaptive dan forward looking) pergerakan nilai tukar dan kesenjangan permintaan dan penawaran yang tercermin dari pergerakan output gap. Disamping faktor tersebut, kejutan yang terjadi di perekonomian yang berasal dari sisi penawaran (supply shock) turut mempengaruhi pergerakan inflasi di Indonesia. Kejutan tersebut antara lain shock harga pangan (khususnya beras) baik yang terjadi karena faktor musiman, bencana alam maupun gangguan distribusi, pergerakan harga komoditas yang ditetapkan oleh pemerintah (administered prices). Berdasarkan latar belakang tersebut, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : apakah kenaikan harga komoditas sembako berpengaruh terhadap tingkat inflasi di Indonesia, variabel yang berpengaruh dominan terhadap tingkat inflasi, serta bagaimana pandangan Ekonomi Islam terhadap tingkap inflasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kenaikan harga komoditas sembako terhadap tingkat inflasi di Indonesia, untuk mengetahui variabel yang berpengaruh dominan terhadap tingkat inflasi, dan untuk mengetahui pandangan Ekonomi Islam terhadap tingkat inflasi. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data yang berupa angka yaitu harga komoditas sembako dan tingkat inflasi di Indonesia yang berasal dari data yang diposting melalui laporan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, Bank Indonesia, Badan Pusat Statistik (BPS) dan Referensi jurnal terdahulu sebagai pendukung penelitian. Hasil dari penelitian ini adalah, variabel beras, daging ayam, daging sapi, telur ayam, bawang merah, bawang putih, cabai merah, cabai rawit, dan gula pasir, tidak berpengaruh terhadap tingkat inflasi di Indonesia. Sedangkan variabel minyak goreng berpengaruh terhadap tingkat inflasi di Indonesia. Kesimpulan penelitian ini adalah, variabel minyak goreng merupakan variabel yang paling dominan mempengaruhi tingkat inflasi, karena memiliki derajat probabilitas lebih rendah daripada yang lainnya, dan diketahui memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat inflasi. Pengaruh tersebut menandakan bahwa perubahan pada harga komoditas pangan menimbulkan suatu respon guncangan yang cepat dalam perekonomian yaitu perubahan harga yang naik turun yang mengakibatkan adanya inflasi. Selain itu, respon di bidang ekonomi biasanya disebabkan oleh perubahan musim, adanya bencana alam seperti banjir, dimana ketika terjadi bencana alam akan mengakibatkan terhambatnya pendistribusian komoditas pangan. Sumber-sumber penyebab utama terjadinya inflasi tidak lain adalah akibat dari transaksi mata uang yang tidak sesuai dengan ketentuan Al Qur’an dan As Sunnah. Oleh karena itu, jika kita ingin mewujudkan stabilitas ekonomi yang relatif lebih permanen, maka kita harus berani melakukan langkah-langkah kebijakan yang lebih mendasar, yaitu berupaya menghilangkan masalah sampai kepada sumber-sumber penyebabnya. Kata Kunci : Harga Komoditas, Sembako, Inflasi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Ekonomi Islam
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 31 Aug 2022 03:36
Last Modified: 31 Aug 2022 03:36
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/20767

Actions (login required)

View Item View Item