IMPLEMENTASI NILAI-NILAI HUKUM EKONOMI SYARIAH DALAM PRODUK MURABAHAH DI BANK SYARIAH MANDIRI CABANG KOTA BANDAR LAMPUNG

Eri, Apriadi (2022) IMPLEMENTASI NILAI-NILAI HUKUM EKONOMI SYARIAH DALAM PRODUK MURABAHAH DI BANK SYARIAH MANDIRI CABANG KOTA BANDAR LAMPUNG. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of TESSIS_PERPUS.pdf] PDF
Download (2MB)
[thumbnail of TESSIS_FULL.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Produk murabahah pada Bank Syariah Mandiri Cabang Kota Bandar Lampung pada praktiknya diterapkan sebagai produk pembiayaan untuk membiayai pembelian barang konsumsi (consumer), kebutuhan investasi dan kebutuhan modal kerja. Pembiayaan dalam bentuk konsumsi seperti pembelian rumah, kendaraan, barang elektronik, perlengkapan rumah tangga, dan baran-barang kebutuhan lainnya yang bersifat multiguna. Pembiayaan modal kerja misalnya untuk membeli bahan baku kertas dalam rangka pesanan percetakan, persediaan barang dagangan (merchandise inventory), persediaan bahan baku (raw material inventory), serta modal kerja yang tidak berkelanjutan. Begitu juga pembiayaan yang sifatnya investasi, seperti untuk pembelian mesin dan peralatan untuk peningkatan dan pembaharuan teknologi. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan nilai-nilai hukum ekonomi syariah dalam pelaksanaan penjualan produk murabahah pada Bank Mandiri Syariah Kota Bandar Lampung, karena diduga terdapat pelanggaran dalam pelaksanaan akad murabahah tersebut. Penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian yang langsung dilakukan di lapangan atau pada responden. Selain itu penelitian ini juga menggunakan penelitian perpustakaan (Library research), serta didukung hasil wawancara dari narasumber yaitu nasabah, pimpinan Bank Mandiri Syariah Kota Bandar Lampung, serta praktisi hukum ekonomi syariah. Dalam praktiknya bank syariah tidak menjual barang kepada nasabah, tetapi bank syariah hanya memberikan sejumlah uang yang dikuasakan kepada nasabah untuk membeli sendiri barang yang dibutuhkan nasabah. Hal ini terkesan seolah bank syariah tidak mau menanggung resiko, padahal seharusnya sebagai pihak penjual bank syariah dituntut untuk menghadapi resiko kerugian. Berdasarkan hasil wawancara kepada nasabah ditemukan adanya nilai-nilai hukum ekonomi syariah tersebut belum diterapkan pada produk produk Bank Mandiri Syariah Cabang Bandar Lampung, mengingat masih terdapat unsur gharar dan riba dalam produk pembiayaan murabahah. Dimana pihak bank selaku penjual memperjualbelikan suatu objek barang yang belum dimiliki baik secara langsung maupun secara prinsip. Berdasarkan temuan di lapangan terdapat pelanggaran prinsip syariah dalam penerapan murabahah karena bank menjual barang yang belum menjadi miliknya. Dan oleh karena itu, transaksi antara pihak nasabah dengan pihak bank bukanlah akad jual beli tetapi hutang piutang. Karena akad murabahah disini murni hutang piutang, maka seharusnya pihak bank tidak boleh mengambil keuntungan, karena hutang tidak boleh dibayar kecuali dengan jumlah yang sama. Jika dibayar dengan jumlah lebih maka transaksi ini mengandung riba.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Divisions: Pasca Sarjana > S2 Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 24 Aug 2022 02:49
Last Modified: 24 Aug 2022 02:49
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/20659

Actions (login required)

View Item View Item