ANALISIS HUKUM ISLAM TENTANG AHLI WARIS PENGGANTI (Studi Komparasi di Indonesia dan Pakistan)

FIHNA, INDRIYANI (2022) ANALISIS HUKUM ISLAM TENTANG AHLI WARIS PENGGANTI (Studi Komparasi di Indonesia dan Pakistan). Diploma thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of SKRIPSI FIHNA.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[thumbnail of bab 1,5 dapus.pdf] PDF
Download (1MB)

Abstract

Ahli Waris Pengganti adalah orang yang sejak semula bukan ahli waris tetapi karena keadaan tertentu ia menjadi ahli waris dan menerima warisan dalam status sebagai ahli waris. Ahli waris pengganti di Indonesia yaitu Masyarakat muslim yang mendiami negara Republik Indonesia menyelesaikan kedudukan ahli waris pengganti berdasarkan Pasal 185 Kompilasi Hukum Islam melalui Instruksi Presiden tanggaxl 10 Juni 1991. Ahli Waris Pengganti di Pakistan yaitu Masyarakat muslim yang mendiami Pakistan menyelesaikan kedudukan ahli waris yang orang tuanya meninggal lebih dahulu dari pewarisnya dalam pasal 4 Ordinance Muslim Family Laws Pakistan Tahun 1961. Pasal 4 menetapkan bahwa anak laki-laki dan anak perempuan yang meninggal lebih dahulu dari pewarisnya sebelum diadakan pembagian harta warisan, maka cucu-cucu dari anak lelaki dan anak perempuan yang meninggal itu mendapat bagian dari bapaknya masing�masing, seolah-olah bapak atau ibu mereka masih hidup (succession by tripes). Dari penjelasan diatas penulis mengambil rumusan masalah dalam penelitian adalah bagaimana kedudukan ahli waris pengganti di Indonesia, bagaimana ahli waris pengganti di Pakistan, dan apa perbedaan ahli waris pengganti di Indonesia dan Pakistan. Skripsi ini menggunakan metode pengumpulan data dengan cara metode studi pustaka yaitu data yang berasal dari sumber-sumber literatur atau data kepustakaan, yang berarti peneliti melakukan penelaahan terhadap buku-buku yang berkaitan, dengan cara membaca, memahami dan menyimpulkan dari berbagai buku karya ilmiah yang berkaitan dengan penelitian.Sifat penelitian yang digunakan oleh penulis yakni bersifat deskriftif analitis, ialah suatu metode dalam penelitian objek yang bertujuan untuk membuat deskripsi yakni berupa gambaran atau lukisan secara sistematis dan objektif. Tujuan dari penulisan skripsi ini yakni untuk memahami bagaimana kedudukan ahli waris pengganti di Indonesia, untuk memahami bagaimana kedudukan ahli waris pengganti di Pakistan, serta bagaimana perbedaan ahli waris penganti di Indonesia dan Pakistan. Penjelasan diatas dapat diberi kesimpulan bahwa, mengingat pembagian ahli waris yang telah ditetapkan baik didalam hukum Islam dan KHI jelas dengan semua kedudukan-kedudukan dan bagian untuk ahli waris pengganti itu sudah sangat terurai didalamnya dan jelas untuk pembagian serta kedudukan sendiri, seperti: Terdapat dalam pasal 185 sudah jelas diterangkan bagaimana kedudukan dan bagian untuk ahli waris pengganti itu sendiri dan pada pasal-pasal sebelumnya telah diterangkan bagaimana ahli waris mendapatkan bagiannya. Mengingat adanya perbedaan yang sangat mendalam di negara Pakistan tersendiri bahwasannya ahli waris pengganti itu hanya ditetapkan untuk cucu. Penjabaran yang telah dijelaskan diatas mengingat adanya perbedaan tersebut skripsi ini sangat menarik untuk dikaji dan dibahas dalam penggantian ahli waris di Indonesia serta dapat menjadi suatu ilmu baru bagi masyarakat untuk mencari tahu bagaiamana kedudukan penggantian ahli waris.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Al-Ahwal Al-Syakhsiyyah (Hukum Keluarga)
Divisions: Fakultas Syariah > Al-Ahwal Al-Syakhsiyyah (Hukum Keluarga)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 16 Aug 2022 07:23
Last Modified: 16 Aug 2022 07:23
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/20555

Actions (login required)

View Item View Item