NURMA, SARI (2022) “PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN SOSIAL DI DESA SUKARAME KECAMATAN NGARAS KABUPATEN PESISIR BARAT”. Diploma thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG.
PDF
Download (1MB) |
|
PDF
Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Pembangunan partisipatif merupakan pembangunan yang memposisikan masyarakat sebagai subyek atas program pembangunan yang diperuntukkan bagi kepentingan masyarakat sendiri serta melibatkan masyarakat secara aktif. Masyarakat harus senantiasa dilibatkan dalam kegiatan pembangunan karena seyogyanya kegiatan pembangunan harus disesuaikan dengan permasalahan dan kebutuhan masyarakat. Pembangunan harus dilakukan secara button-up karena keterlubatan masyarakat akan memenetukan keberhasilan suatu program pembangunan. Namun pada prakteknya, masih banyak kegiatan pembangunan yang tidak melibatkan masyarakat. Kegaitan pembangunan tersebut dilakukan secara top-down dimana kegiatan sudah rumuskan dari pusat dan dilaksanakan di daerah. Hal tersebut menunjukkan adanaya kesenjangan dimana seharusnya masyarakat dilibatkan mulai dari perencannaan, pelaksanaan, evaluasi dan pemanfaatan kegiatan pembangunan. Penulis tertarikk untuk melakukan penelitian mengenai partisipasi masyarakat dalam pembangunan sosial di Desa Sukarame, Kecamatan Ngaras, Kabupaten Pesisir Barat. Dengan rumusan masalah: Bagaimana partisipasi masyarakat dalam penelitian dibidang kesehatan di Desa Sukarame? Dan bagaimanakah partisipasi masyarakat dalam pembangunan dibidang keagamaan di Desa Sukarame? Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui partisipasi masyarakat dalam pembangunan dibidang kesehatan dan keagamaan di Desa Sukarame. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, yaitu jenis penelitian lapangan yang bersifat deskriptif. Pengumpulan data peneliti menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan 4 tahapan, yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, verivikasi dan pemeriksaan keabsahan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat tidak berperan aktif dalam kegiatan pembangunan dibidang kesehatan, program pembangunan merupakan program pemerintah sehingga partisipasi iii masyarakatnya rendah. Sedangkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan dibidang keagamaan baik karena kegiatan pembangunan diinisiasi dan dilaksanakan oleh masyarakat. Berdasarkan analisis data yang peneliti temukan di lapangan, masih belum maksimalnya kontribusi masyarakat secara penuh di dalam setiap proses kegiatan pembangunan sosial mengakibatkan terhambat dan belum berhasilnya program pembangunan yang dijalankan dalam memobilisasi dan memanfaatkan sumberdaya yang tersedia. Pentingnya pembinaan dan pendampingan oleh pihak profesional sebagai tenaga terampil harus diakukan agar masyarakat mandiri, dan berkembang baik wawasan, pengetahuan dan kemampuan dalam setiap kegiatan pembangunan. Kata Kunci: Partisipasi Masayarakat, Pembangunan Kesehatan, Pembangunan Keagamaan
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Pengembangan Masyarakat Islam |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Pengembangan Masyarakat Islam |
Depositing User: | LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI |
Date Deposited: | 04 Aug 2022 07:05 |
Last Modified: | 04 Aug 2022 07:05 |
URI: | http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/20319 |
Actions (login required)
View Item |