TRADISI UPACARA KEMATIAN DITINJAU DARI NILAI-NILAI ISLAM DALAM PERSPEKTIF INTERAKSI SIMBOLIK PADA MASYARAKAT KARYA MAJU XII LAMPUNG BARAT

ATIKA, NURWAN INDRIANI (2022) TRADISI UPACARA KEMATIAN DITINJAU DARI NILAI-NILAI ISLAM DALAM PERSPEKTIF INTERAKSI SIMBOLIK PADA MASYARAKAT KARYA MAJU XII LAMPUNG BARAT. Diploma thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of SKRIPSI 1-2.pdf] PDF
Download (3MB)
[thumbnail of SKRIPSI ATIKA NURWAN INDRIANI.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Kematian adalah sunatullah yang pasti terjadi pada setiap manusia. Setiap masyarakat memiliki berbagai tradisi yang berbeda�beda sesuai dengan keyakinan masyarakat, salah satunya ialah tradisi upacara kematian. Seperti yang ada di Lingkungan Karya Maju XII tradisi upacara kematian yang dijalankan memiliki pesan simbolik yang belum dipahami oleh masyarakat. Maka dari itu tujuan penelitian ini untuk mengetahui tradisi upacara kematian pada masyarkat Karya Maju XII, dan untuk mengetahui nilai-nilai Islam dalam tradisi upacara kematian perspektif interaksi simbolik pada masyarakat Karya Maju XII. Sehingga penelitian ini dianggap penting untuk dilakukan. Jenis penelitian ini yaitu penelitian lapangan (Field Research), dengan sifat penelitian kualitatif. Sumber data yang digunakan ialah sumber data primer yang diperoleh dari masyarakat Karya Maju XII yang berjumlah 5 orang, dan sumber data sekunder yang diperoleh dari dokumen sejarah, dan dokumen pelaksanaan tradisi upacara kematian. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data ialah wawancara, dokumentasi, dan observasi. Data yang telah diperoleh kemudian di analisis dengan menggunakan analisis fenomenologi, analisis yang digunakan untuk memperoleh kebenaran atau fakta-fakta yang terdapat dalam tradisi upacara kematian pada Masyarakat Karya Maju XII. Dari penelitian ini peneliti menemukan adanya persiapan�persiapan sebelum pelaksanaan tradisi upacara kematian yaitu sawur, ambeng, buceng pungkur, dan nasi berkat. Kemudian tradisi upacara kematian dilaksanakan dengan melakukan brobosan, menyapu jalan dengan sapu lidi, buka bumi, dan selametan. Adapun nilai-nilai islam yang terkandung didalam tradisi upacara kematian terbagi menjadi tiga yaitu nilai akidah, nilai syariah, dan nilai akhlak. Yang termasuk kedalam nilai akidah yaitu masyarakat meyakini akan adanya hari kematian, pelaksanaan menyapu jalan dengan sapu lidi dan sawur. Sedangkan nilai syariah yang ditemukan yaitu adanya kebersamaan dalam pelaksanaan makan bersama yaitu makan ambeng, buceng pungkur, dan nasi berkat serta kebersamaan yang terjadi didalam selametan. Dan nilai akhlak, yang ditemukan ialah brobosan yang melambangkan keiklasan, dan pelaksanaan buka bumi. Kata kunci : Tradisi, Upacara Kematian, Interaksi Simbolik, Nilai�Nilai Islam

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Komunikasi dan Penyiaran Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 04 Jul 2022 07:25
Last Modified: 04 Jul 2022 07:25
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/19688

Actions (login required)

View Item View Item