FUNGSI MANAJEMAN DALAM PELAYANAN KONSUMEN DI RITEL 212 MART AL- HIKMAH BANDAR LAMPUNG

RAMADHAN, Dwie Putra (2022) FUNGSI MANAJEMAN DALAM PELAYANAN KONSUMEN DI RITEL 212 MART AL- HIKMAH BANDAR LAMPUNG. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (4MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK deskriptif kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan penulis dalam mengumpulkan data-data yang digunakan dalam penulisan skripsi ini. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengkaji bagaimana fungsi manajemen di ritel 212 Mart Al Hikmah Bandar lampung. Adapun hasil dari penelitian yang dilakukan oleh penulis mengenai fungsi manajemen yang dilakukan oleh lembaga 212 Mart Al-Hikmah Bandar Lampung adalah yang pertama Fungsi perencanaan yang dirancang oleh koperasi adalah aspek perencanaan fisik (bangunan), dimana aspek perencanaan bangunan seperti bangunan yang didesign secara modern, berbasis mini market yang menggunakan syariat Islam, parkiran dibuat luas dan gratis untuk kenyamanan anggota, karyawan dan konsumen. Kedua perencanaan fungsional yakni produksi air mineral dilakukan sendiri. Terakhir perencanaan keuangan yang mana modal dikumpulkan dari para anggota dan dana tersebut dibuatkan toko. Fungsi pengorganisasian yang dilakukan oleh ritel 212 Mart Al-Hikmah Bandar Lampung adalah pengelompokan karyawan menjadi beberapa bagian diantaranya kasir, administrasi, dan gudang, serta peraturan yang wajib dipatuhi oleh seluruh anggota adalah menutup toko diwaktu sholat telah tiba, sholat di masjid wajib untuk laki-laki, menutup aurat bagi perempuan, datang tepat waktu, memutar murotal dijam kerja, melepas alas kaki saat akan memasuki ruangan tertentu, dan lain sebagainya. Fungsi pelaksanaan yang dilakukan oleh ritel 212 mart Al-Hikmah Bandar Lampung dilakukan bermula pada awal pembuatan ritel hingga saat ini. Fungsi pengawasan yang dilakukan oleh ritel 212 Mart Al�Hikmah Bandar Lampung adalah dengan metode yang pertama yakni pengawasan melalui grup WA, pengawasan yang kedua yakni dengan cara terjun langsung ke lapangan, pengawasan yang ketiga dengan tulisan laporan, dan pengawasan sistem iii yang ada baik computer maupun CCTV namun pengawasan yang dilakukan belum dapat dimaksimalkan oleh beberapa pihak yang bertugas sehingga pelayanan yang diberikan tidak ada peningkatan.

Actions (login required)

View Item