IMPLEMENTASI MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI MTs NEGERI 1 LAMPUNG TENGAH

NADIA, AMANDA (2022) IMPLEMENTASI MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI MTs NEGERI 1 LAMPUNG TENGAH. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of BAB 1 5 DAPUS.pdf] PDF
Download (5MB)
[thumbnail of SKRIPSI NADIA AMANDA 2022 CETAK.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK Manajemen mutu pendidikan merupakan salah satu sarana yang digunakan sebagai dasar dalam memperbaiki mutu pendidikan. Salah satu upaya menjaga mutu pendidikan di sekolah dengan menggunakan manajemen yang bertumpu pada pemenuhan kebutuhan pelanggan dan perbaikan berkelanjutan yaitu Manajemen Mutu Terpadu. Total Quality Management dalam pendidikan sebagai jasa bentuk pelayanan yang diberikan oleh pengelola pendidikan baik kepala madrasah dan anggotanya kepada para pelanggannya. Tentu TQM dapat memberi focus pada pendidikan dan masyarakat. Total Quality Management membentuk infrastruktur yang fleksibel yang mampu memberi respon yang cepat terhadap perubahan keinginan masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan manajemen mutu pendidikan serta faktor-faktor yang memepengaruhi di masa pandemic di MTs Negeri 1 Lampung Tengah dalam hal focus pada pelanggan, keterlibatan total, pengukuran, komitmen, dan perbaikan berkelanjutan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Adapun teknik pengumpulan data yaitu dengan wawancara atau interview, observasi dan dokumentasi. Serta menggunakan triangulasi sumber, dan triangulasi teknik. Focus informasi pada penelitian ini berasal dari kepala madrasah, wakil kepala madrasah, pendidik, kepala TU, staf, wali murid, siswa di MTs Negeri 1 Lampung Tengah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan manajemen mutu pendidikan di masa pandemic di MTs Negeri 1 Lampung Tengah sudah mengimplementasikan manajemen mutu pendidikan dengan langkah-langkah TQM yang meliputi : 1) Focus pada pelanggan baik pelanggan internal (internal customer), maupun pelanggan eksternal (external custumer) pada masa pandemi Covid-19 di MTs Negeri 1 Lampung Tengah sudah terlaksana dibuktikan dengan melihat madrasah selalu mengadakan rapat dipimpin oleh kepala madrasah guna tetap terjaganya komunikasi, terjalin hubungan yang harmonis antar seluruh stakeholder dalam menjaga kinerjanya. Kepala madrasa yang visioner, selalu memberikan teladan yang baik, memberikan pelayanan yang optimal di situasi dan kondisi, serta mampu membina, menggerakan anggotanya. 2) Dalam hal keterlibatan total di MTs Negeri 1 Lampung Tengah telah berjalan dengan baik bahwa stakeholdes MTs Negeri 1 Lampung Tengah berpartisipasi dalam menjalankan kerjasama, dengan adanya pembagian tugas yang jelas dibuktikan dengan melaksanakan tanggung jawabnya sesuai dengan bidangnya masing-masing, berkontribusi untuk saling membantu, menjaga dan mempertahankan mutu madrasah memberikan sumbangsih pemikiran dalam situasi apapun agar dapat memberikan solusi terkait adanya permasalahan dilapangan. 3) Pengukuran di MTs Negeri 1 Lampung Tengah sudah terlaksana namun tidak optimal, pengukuran di madrasah ditandai dengan melihat stakeholders dalam kinerjanya, evaluasi peninjaun siswa yang aktif dalam kbm di masa pandemi, serta evaluasi madrasah mempunyai struktur organisasi yang mengandung control di bidang administrasi, kemudian kepala TU dengan kepala madrasah sebagai penanggung jawabnya. 4) Komitmen telah diwujudkan stakeholder di MTs Negeri 1 Lampung Tengah. Kepala madrasah sebagai pemimpin menjadi seseorang yang utama dalam mengendalikan anggotanya agar taat dengan peraturan yang ada, serta komitmen untuk melakukan perubahan kearah yang lebih baik, dan fokus pada visi, misi, dan tujuan madrasah. Komitmen terutama dalam menjaga mutu dengan disiplin melaksanakan tugas sehingga dapat menjaga mutu madrasah, dapat dilihat dari banyaknya prestasi yang di raih oleh peserta didik, kemudian banyaknya minat konstumer yang mendaftar di Madarasah Tsanawiyah Negeri 1 Lampung Tengah yang mana lembaga pendidikan ini mempunyai kualitas sehinga manarik peminat orang tua untuk menyekolahkan anak-anaknya, di dukung lagi MTs Negeri 1 Lampung Tengah juga sudah ber Akreditasi A, lokasi atau tempat yang strategis, madrasah yang nyaris gratis juga untuk operasionalnya dan madrasah ini tidak hanya fokus pada dimensi keagamaan namun juga fokus pada aspek mutu pendidikan itu sendiri. 5) Pelaksanaan manajemen mutu pendidikan pada masa pandemic di MTs N 1 Lampung Tengah dalam hal perbaikan berkelanjutan berjalan dengan tidak optimal. Pada saat pandemic hanya sering adanya webinar yang di koordinir madrasah bekerja sama dengan kementrian agama. Perbaikan dilaksanakan dalam suatu bentuk dedikasi untuk saling mengingatkan dan tanggung jawab, serta pemberdayaan semua partisipasi untuk bergerak bersama-sama mencapai visi yang telah ditetapkan. Perbaikan berkelanjutan di MTs Negeri 1 Lampung Tengah adalah memperbaiki setiap proses pendidikan tentunya memberikan pelatihan. Namun pelatihan di masa pandemic tidak berjalan seperti normal. Perbaikan berkelanjutan di MTs Negeri 1 Lampung Tengah dapat ditandai dengan secara konstan mencari cara untuk memperbaiki setiap proses pendidikan. Dalam memperbaiki setiap proses pendidikan madrasah memberikan pelatihan, workshop namun yang baru�baru ini lebih pada webinar, dan pelatihan sudah jarang dan tidak sesering sebelum pasca pandemic dan nyaris tidak ada. Rekomendasi : Diharapkan Kepala Madrasah MTs Negeri 1 Lampung Tengah dapat lebih meningkatkan kepemimpinannya dalam menjalankan amanah, hendaknya dapat melaksanakan tugas dan perannya di Madrasah dalam upaya menjaga dan meningkatkan mutu Madrasah untuk terus dapat melibatkan seluruh anggotanya agar terjaga produktivitas kinerjanya. Pendidik hendaknya memiliki hubungan erat dengan siswa untuk dapat menciptakan kondisi yang dapat meningkatkan motivasi siswa dengan memberikan pembelajaran yang menarik kemudian memberikan apresiasi kepada anak, mengingat kurangnya antusias anak dalam mengikuti pembelajaran di kondisi belajar yang harus di lakukan dengan jarak jauh sebab sebagai upaya mengurai serta memutus mata rantai penyebaran covid – 19 di MTs Negeri 1 Lampung Tengah. Diharapkan kepada siswa untuk tetap semangat dalam belajar meski belajar dengan daring. Peserta didik yang hormat dengan guru mampu berdiskusi dalam proses KBM, memiliki kemandirian, disiplin dan tanggung jawab dengan tugasnya sebagai pelajar agar memiliki wawasan yang luas memiliki bekal di masa depan serta memiliki kualitas diri. Kata Kunci : Covid-19, Pendidikan, Implementasi Manajemen, Mutu i ABSTRACT Educational quality management is one of the means used as a basis for improving the quality of education. One of the efforts to maintain the quality of education in schools by using management that is based on meeting customer needs and continuous improvement is Integrated Quality Management. Total Quality Management in education is a form of service provided by education managers, both madrasa principals and their members to their customers. Of course, TQM can focus on education and society. Total Quality Management establishes a flexible infrastructure that is able to respond quickly to changing people's wishes. The purpose of this study was to determine the implementation of education quality management and the influencing factors during the pandemic at MTs Negeri 1 Central Lampung in terms of customer focus, total involvement, measurement, commitment, and continuous improvement. In this study, the author uses a descriptive method with a qualitative approach. Data analysis in this study uses data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The data collection technique is by interview or interview, observation and documentation. As well as using source triangulation, and technique triangulation. The focus of information in this study came from the head of the madrasa, deputy head of the madrasa, educators, head of TU, staff, guardians of students, students at MTs Negeri 1 Central Lampung The results of this study indicate that the implementation of education quality management during the pandemic at MTs Negeri 1 Central Lampung has implemented education quality management with TQM steps which include: 1) Focus on customers, both internal customers and external customers. During the Covid-19 pandemic at MTs Negeri 1 Central Lampung, it was proven by seeing the madrasa always hold meetings led by the head of the madrasa to maintain communication, establish a harmonious relationship between all stakeholders in maintaining its performance. A visionary headmaster who always sets a good example, provides optimal service in situations and conditions, and is able to foster and mobilize its members. 2) In terms of total involvement in MTs Negeri 1 Central Lampung, it has gone well that the stakeholders of MTs Negeri 1 Lampung Tengah participate in carrying out the collaboration, with a clear division of tasks as evidenced by carrying out their responsibilities according to their respective fields, contributing to help each other , maintain and maintain the quality of madrasas, contribute ideas in any situation in order to provide solutions related to problems in the field. 3) Measurements at MTs Negeri 1 Central Lampung have been carried out but are not optimal, measurements in madrasas are marked by looking at stakeholders in their performance, reviewing student evaluations who are active in kbm during a pandemic, and evaluating madrasas that have an organizational structure that contains control in the administrative field, then the head of the TU with the head of the madrasa as the person in charge. 4) The commitment has been realized by stakeholders at MTs Negeri 1 Central Lampung. The head of the madrasa as a leader becomes the main person in controlling its members to comply with existing regulations, as well as a commitment to make changes for the better, and focus on the vision, mission, and goals of the madrasa. Commitment, especially in maintaining quality with discipline in carrying out tasks so as to maintain the quality of madrasas, can be seen from the many achievements achieved by students, then the large number of consumer interests who register at Madarasah Tsanawiyah Negeri 1 Central Lampung where this educational institution has quality so that it attracts enthusiasts. parents to send their children to school, again supported by MTs Negeri 1 Central Lampung also has A accreditation, strategic location or place, almost free madrasas for operations and this madrasa not only focuses on the religious dimension but also focuses on quality aspects education itself. 5) The implementation of education quality management during the pandemic at MTs N 1 Central Lampung in terms of continuous improvement was not optimal. During a pandemic, there are often webinars coordinated by madrasas in collaboration with the ministry of religion. Improvements are carried out in a form of dedication to remind each other and take responsibility, as well as empower all participation to move together to achieve the vision that has been set. Continuous improvement at MTs Negeri 1 Central Lampung is improving every educational process, of course providing training. However, training during the pandemic did not run as normal. Continuous improvement at MTs Negeri 1 Central Lampung can be characterized by constantly looking for ways to improve every educational process. ii In improving each educational process, madrasas provide training, workshops, but more recently, webinars, and training is rare and not as frequent as before the post-pandemic and almost non-existent Recommendation: It is hoped that the Head of Madrasah MTs Negeri 1 Central Lampung can further improve his leadership in carrying out the mandate, should be able to carry out his duties and roles in Madrasas in an effort to maintain and improve the quality of Madrasas to continue to be able to involve all members in order to maintain productivity performance. Educators should have close relationships with students to be able to create conditions that can increase student motivation by providing interesting learning and then giving appreciation to children, given the lack of enthusiasm for children in participating in learning in learning conditions that must be done remotely because as an effort to parse and decide the chain of the spread of covid-19 at MTs Negeri 1 Central Lampung. It is hoped that students will remain enthusiastic in learning even though they are studying online. Students who respect the teacher are able to discuss in the teaching and learning process, have independence, discipline and responsibility with their duties as students so that they have broad insight, have provisions for the future and have self-quality. Keywords: Covid-19, Education, Management Implementation, Quality

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Manajemen Pendidikan Islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Manajemen Pendidikan Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 14 Apr 2022 03:22
Last Modified: 14 Apr 2022 03:22
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/18795

Actions (login required)

View Item View Item