TINJAUAN FIQH SIYASAH TERHADAP AKSI DEMONSTRASI DIMASA PANDEMI COVID-19

DIRHAM, Suhairi (2022) TINJAUAN FIQH SIYASAH TERHADAP AKSI DEMONSTRASI DIMASA PANDEMI COVID-19. Diploma thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of PERPUS PUSAT BAB 1 DAN 2.pdf] PDF
Download (3MB)
[thumbnail of SKRIPSI DIRHAM.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini berfokus kepada demonstrasi di masa pandemi covid-19. Demonstrasi adalah salah satu bentuk penyapaian pendapat di muka umum yang sudah di atur oleh Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum. Maka dari itu demonstrasi tidak bisa di larang meskipun keadaan pandemi saat ini. Kita semua tahu demonstrasi di masa pandemi dengan demonstrasi sebelum pandemi sangat berbeda dalam sistem pengaturannya, era masa pandemi saat ini di mana kegiatan sosial sangat di batasi sedangkan demonstrasi sendiri menyebabkan timbulnya kerumunan, maka dari itu penulis ingin meneliti lebih dalam tentang latar belakang masalah pengaturan demonstrasi di masa pandemi covid-19 ini apakah berjalan efektif sesuai dengan sistem demoksrasi yang ada dan bagaimana tinjauan Fiqh Siyasah terhadap aksi demonstrasi yang terjadi saat ini. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research). Ini disebut juga Penelitian Literatur, penelitian ini bersumber dari data pokok yang terdiri dari Al-Qur’an, Hadits dan Praturan perundang-undangan yang berkaitan dengan tujuan penelitian yang akan di teliti. Dalam penelitian ini menggunakan metode dokumentasi pencarian kata kunci, pencarian subjek, yakni dengan menelusuri dan menyatukan data yang berkaitan dengan suatu hal variabel yang dapat berupa buku, jurnal, sumber-sumber ilmiah, catatan, surat kabar, artikel, media online dan lainnya. Hasil dari penelitian pembahasan pertama ini bahwa dalam pengaturan demonstrasi di masa pandemi covid-19 di Indonesia Menurut analisa jika di lihat dari berbagai kebijakan yang di buat pemerintah kebijakannya selalu condong ke arah iii penanganan dan pencegahan covid-19, sehingga dalam pengaturan aksi demonstrasi di masa pandemi bisa dikatakan belum terlaksana dengan baik dan berjalan dengan efektif namun kembali lagi pada kondisi pandemi saat ini memang peran pemerintah sangatlah penting dan harus sigap dalam mengambil setiap kebijakan demi masyarakat luas jadi sifatnya bukan ke arah melarang demonstrasi akan tetapi lebih kepada pencegahan penularan covid-19 akibat dari pada aksi demonstrasi. Dari hasil penelitian yang kedua yaitu dalam tinjauan fiqh siyasah terhadap aksi demonstrasi yang terjadi di masa pandemi covid-19, dalam terminologi bahasa Arab demonstrasi di bagi menjadi dua yaitu muzhaharah demonstrasi ini di lakukan dengan cara pengrusakan dan perusuhan dan lainnya lebih ke mudharat, sedangkan mashirah kebalikan dari muzhaharah yaitu demonstrasi yang dilakukan tidak dengan pengrusakan atau perusuhan. Jika dilihat di Indonesia saat ini demonstrasi yang terjadi selalu berujung pengrusakan fasilitas umum, melakukan aksi-aksi boikot dan ada unsur tindak kekerasan terhadap orang lain demonstrasi semacam ini adalah demonstrasi yang di larang dalam Islam karena termasuk dalam golongan demonstrasi muzhaharah yaitu dalam kegiatannya demonstrasi semacam ini condong ke kegiatan yang dapat merugikan masyarakat karena di nilai banyak mudharatnya dari pada perbuatan amal ma’arufnya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Siyasah (Hukum Tata Negara)
Divisions: Fakultas Syariah > Siyasah (Hukum Tata Negara)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 08 Apr 2022 06:48
Last Modified: 08 Apr 2022 06:48
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/18705

Actions (login required)

View Item View Item