TINJAUAN ETIKA POLITIK ISLAM TERHADAP POLITICAL MARKETING DALAM PEMILIHAN KEPALA DAERAH (Studi terhadap Pemenang Pasangan Arinal-Nunik dalam Pilkada Lampung Tahun 2018)

SUPRIYANTO, S (2022) TINJAUAN ETIKA POLITIK ISLAM TERHADAP POLITICAL MARKETING DALAM PEMILIHAN KEPALA DAERAH (Studi terhadap Pemenang Pasangan Arinal-Nunik dalam Pilkada Lampung Tahun 2018). Undergraduate thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of PERPUS PUSAT BAB 1 DAN 5.pdf] PDF
Download (3MB)
[thumbnail of SKRIPSI SUPRIYANTO.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Pemerintah menggelar pilkada tahun 2018 serentak di seluruh Indonesia, sebanyak 171 daerah yang akan melaksanakan pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota. Tidak terkecuali daerah Lampung khususnya, Pilkada pada tanggal 27 Juni 2018 di Provinsi Lampung diikuti empat pasangan. secara berurutan, yakni Muhammad Ricardo Ficardo-Bachtiar Basri (Partai Gerinda, Partai Demokrat, PPP), Herman Hasanusi-Sutono (PDI Perjuangan), Arinal Djunaidi�Chusnunia Chalim (Golkar, PAN, PKB), Mustafa-Ahmad Jajuli (PKS, Partai Nasdem dan Partai Hanura). Salah satu kandidat dalam pemilihan Kepala Daerah Provinsi Lampung yakni Arinal Djunaidi memiliki modal sosial yang besar. Modal sosial itu bukan hanya melekat pada dirinya terkait dengan prestasinya selama menjadi Sekretaris Provinsi Lampung. Begitupun pasangan Nunik merupakan sosok wanita pertama yang memimpin Lampung Timur. Beliau merupakan anggota DPR RI sebelum menjabat sebagai Bupati Lampung Timur periode 2016 - sekarang. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu, bagaimana strategi political marketing yang dilakukan oleh Arinal-Nunik dalam pemenangan Pemilihan Kepala Daerah Lampung Tahun 2018 dan bagaimana tinjauan etika politik Islam terhadap strategi political marketing yang dilakukan oleh Arinal-Nunik dalam pemenangan Pemilihan Kepala Daerah Lampung Tahun 2018. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (field Research), dan sifat penelitian ini yaitu deskriptif analitis. Sumber data yang digunakan adalah jenis data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data meliputi interview dan dokumentasi. Teknik pengelolaan data yaitu, editing, coding, dan sistematisasi data, kemudian data dianalisis dengan metode kualitatif dengan pendekatan berfikir secara deduktif. Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik sebuah kesimpulan, strategi political marketing yang dilakukan oleh Arinal-Nunik dalam pemenangan Pemilihan Kepala Daerah Lampung tahun 2018 yakni, Pertama segmentasi, fokus kampanye hanya akan difokuskan pada kelompok pertanian saja. Kedua targeting, yang menjadi target iii sasaran adalah daerah-daerah yang memang merupakan basis pertanian. Ketiga positioning, tim pemenangan Arinal-Nunik menawarkan sebuah program yang disebut Kartu Petani Berjaya dengan visi besarnya adalah Lampung Berjaya. Keempat pull marketing, tim pemenangan Arinal-Nunik menggunakan platform media sosial dengan nama Panah Arjuna. Kelima pass marketing, terdapat dua kelompok yang memiliki pengaruh, seperti kelompok influencer aktif dan kelompok influencer pasif. Tinjauan etika politik Islam terhadap strategi political marketing yang dilakukan oleh Arinal-Nunik dalam pemenangan Pemilihan Kepala Daerah Lampung Tahun 2018 yakni tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip etika politik Islam, di mana strategi yang dilakukan dengan beberapa tahap seperti segmentasi, targeting, positioning, pull marketing, dan pass marketing, selaras dengan prinsip-prinsip etika politik Islam seperti akhlaqiyyah mengedepankan akhlak, al-waqi’iyyah realistis bukan pencitraan, dan insaniyyah manusiawi (mendistribusi kesejahteraan kepada semua masyarakat tanpa pandang kelas dan strata sosial).

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Siyasah (Hukum Tata Negara)
Divisions: Fakultas Syariah > Siyasah (Hukum Tata Negara)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 05 Apr 2022 03:39
Last Modified: 05 Apr 2022 03:39
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/18673

Actions (login required)

View Item View Item