PENGARUH LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK MODELING TERHADAP EFIKASI DIRI DALAM BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 2 GISTING KAB. TANGGAMUS

Mei, Indah Rahayu (2022) PENGARUH LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK MODELING TERHADAP EFIKASI DIRI DALAM BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 2 GISTING KAB. TANGGAMUS. Undergraduate thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (5MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK Efikasi diri dapat di definisikan sebagai keyakinan seseorang akan kemampuan untuk mengatur dan melaksanakan serangkaian tindakan yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu tugas tertentu. Efikasi diri dapat dilihat dari upaya peserta didik dalam mengatasi tuntutan-tuntutan pendidikan yang ada disekolah. Teknik modeling adalah proses belajar melalui pengamatan menunjukan terjadinya proses belajar setelah mengamati perilaku pada orang lain. Dapat dilihat dari permasalahan kelas VIII SMP Muhammadiyah 2 Gisting Kab. Tanggamus memiliki efikasi diri rendah. Hal ini ditandai dengan peserta didik yang kurang yakin dapat menyelesaikan tugas tertentu, kurang yakin dapat memotivasi diri untuk melakukan tindakan yang diperlukan dalam menyelesaikan tugas, kurang yakin bahwa dirinya mampu berusaha keras, gigih dan tekun, kurang yakin bahwa dirinya mampu menghadapi hambatan dan kesulitan, dan kurang yakin dapat menyelesaikan tugas yang memiliki range yang luas ataupun sempit. Sehingga perlu upaya untuk meningkatakan efikasi diri dalam belajar dengan menggunakan layanan konseling kelompok dengan teknik modeling. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh layanan konseling kelompok dengan teknik modeling terhdapa efikasi diri dalam belajar peserta didik kelas VIII SMP Muhammadiyah 2 Gisting. Peneliti ini menggunakan metode kuantitatif. Jenis penelitian One Group Pretest Posttest Design. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 7 peserta didik yang memiliki efikasi diri dalam kategori tinggi dan rendah. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket efikasi diri observasi, wawancara, angket dan dokumentasi sebagai teknik pendukung. Dari hasil pretest didapatkan skor 418 dengan rata-rata 59,71. Setelah mendapatkan treatment dengan teknik modeling peserta didik diberikan posttest atau tes kembali dengan adanya peningkatan efikasi diri dalam belajar yang berupa hasil posttest 907 dengan rata-rata 129,57. Dengan menggunakan uji Wilcoxon diperoleh dinyatakan jumalah Z hitung 2,379 > dari tabel 1,96 dan jumlah nilai signifikan 0,017<0,05. Selain itu itu dapat dilihat tabel statistic dibawah ini data pretest sebelum diberikan treatment dan posttest setelah diberikan treatment. Sehingga dapat disimpulkan bahwa konseling kelompok dengan teknik modeling dapat dijadikan salah satu cara untuk meningkatkan efikasi diri peserta didik. Kata kunci : Konseling Kelompok, Teknik Modeling, Efikasi Diri.

Actions (login required)

View Item