ANALISIS MENGUKUR SUKUK DAN OBLIGASI TERHADAP VOLATILITAS DAN VALUE AT RISK DENGAN MENGGUNAKAN METODE ARCH/GARCH TAHUN 2019-2020 (Studi Pada Sukuk Dan Obligasi Di IBPA)

AGUNG, PRAYOGA (2022) ANALISIS MENGUKUR SUKUK DAN OBLIGASI TERHADAP VOLATILITAS DAN VALUE AT RISK DENGAN MENGGUNAKAN METODE ARCH/GARCH TAHUN 2019-2020 (Studi Pada Sukuk Dan Obligasi Di IBPA). Undergraduate thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of PERPUS PUSAT.pdf] PDF
Download (2MB)
[thumbnail of Skripsi Agung Yoga 2020 terbaru rev munaq.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Abstrak Volatilitas merupakan pergerakan harga-harga saham selalu mengalami fluktuatif, peristiwa yang tidak stabil dan sulit untuk diprediksi. Dari volatilitas tersebut terdapat value at risk. Investor membutuhkan informasi-informasi sebgai bahan pertimbangan untuk melakukan investasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui volatilitas dan value at risk pada sukuk dan obligasi, pada tahun 2019- 2020 dan untuk melihat perbandingan volatilitas dan value at risk pada sukuk dan obligasi sebagai bahan pertimbangan untuk investasi.. Dalam penelitian ini menggunakan metode ARCH/GARCH yang merupakan suatu model yang dapat digunakan untuk memodelkan data deret waktu bidang finansial seperti harga saham, nilai tukar rupiah, insflasi, suku bunga yang sangat tinggi nilai volatilitasnya. Hasil dan kesimpulan dari penelitian ini plot volatilitas yang didapat dengan model ARCH/GARCH yang sesuai paling tinggi terjadi pada sukuk yaitu indeks ICSIX. Pada obligasi volatilitas paling tinggi terjadi pada indeks INDOBexC. Tingginya nilai volatilitas indeks ISIXC dan INDOBexG juga menunjukkan bahwa potensi risiko lebih tinggi dibandingkan indeks lainnya. Berdasarkan stock price volatility semakin besar volatilitas, semakin besar pula keuntungan atau kerugian dalam jangka waktu yang singkat dan berdampak pada perputaran naik turunnya risiko yang sangat cepat. Nilai value at risk yang didapat dengan model ARCH/GARCH tertinggi pada sukuk terjadi pada indeks ISIXC dengan nilai 0.299563. Nilai value at risk tertinggi pada obligasi terjadi pada indeks INDOBeXG dengan nilai tertinggi 0.469084. Berdasarkan signalling theory yang merupakan sinyal-sinyal informasi yang dibutuhkan oleh investor nilai value at risk dan plot volatilitas yang telah diperoleh dapat digunakan untuk mempertimbangkan atau menentukan keputusan investor. Berdasarkan Al-Qur’an Surat Al-Luqman ayat 34, Allah SWT menyatakan bahwa tiada seorang pun di alam semesta ini yang dapat mengetahui apa yang akan diperbuat, diusahakan, serta kejadian apa yang akan terjadi pada hari esok. Volatilitas nilai yang fluktuatif atau berubah-ubah karena faktor tertentu yang menimbulkan suatu nilai risiko kerugian atau value at risk, tetapi tetap berprasangka baik dan berserah diri kepada Allah SWT pada hasil yang didapat. Kata kunci : Value at risk, ARCH-GARCH, Volatility, Sukuk, Olbigasi, IBPA

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Perbankan Syariah
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Perbankan Syariah
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 02 Mar 2022 07:42
Last Modified: 02 Mar 2022 07:42
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/17975

Actions (login required)

View Item View Item