TINJAUAN TERHADAP SANKSI HUKUM KECELAKAAN KENDARAAN YANG MENGAKIBATKAN HILANGNYA NYAWA ORANG LAIN MENURUT HUKUM ISLAM

HABIBIE, SULTAN TIRTA MULYA (2017) TINJAUAN TERHADAP SANKSI HUKUM KECELAKAAN KENDARAAN YANG MENGAKIBATKAN HILANGNYA NYAWA ORANG LAIN MENURUT HUKUM ISLAM. Undergraduate thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of SULTAN_TIRTA_MULYA_HABIBIE.pdf]
Preview
PDF
Download (1MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK TINJAUAN TERHADAP SANKSI HUKUM KECELAKAAN KENDARAAN YANG MENGAKIBATKAN HILANGNYA NYAWA ORANG LAIN MENURUT HUKUM ISLAM Oleh SULTAN TIRTA MULYA HABIBIE Meningkatnya jumlah kendaraan bermotor setiap tahunnya berkonsekuensi terhadap tingginya tingkat kecelakaan yang terjadi di jalan raya yang disebabkan oleh berbagai macam faktor diantaranya kelalaian manusia dalam berkendara yang akibat dari kelalaian tersebut terkadang menyebabkan hilangnya nyawa orang lain sehingga menimbulkan konsekuensi berupa sanksi hukum bagi pelaku kendaraan. Adapun rumusan masalah yang diajukan adalah “Bagaimana tinjauan Hukum Islam tentang sanksi hukum terhadap kecelakaan kendaraan yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain ?.dan Bagaimana tinjauan Hukum Positif tentang sanksi hukum terhadap kecelakaan kendaraan yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain”?. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui tinjauan Hukum Islam dan Hukum Positif tentang sanksi hukum terhadap kecelakaan kendaraan yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain. Sumber data primer adalah ayat-ayat Al Quran dan hadits Nabi Muhammad SAW yang berbicara tentang sanksi hukum terhadap kecelakaan kendaraan yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain dan juga Undang-undang Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ), sedangkan sumber data skunder adalah buku-buku, jurnal, majalah, catatan, dokumen dan lain-lain yang berkenaan dengan judul yang dibahas. Dalam analisis data digunakan analisa komperatif deskriptif yaitu suatu cara membandingkan data yang di peroleh dari perpustakaan yang merupakan data kualitatif tentang pendapat para ahli tafsir dan hukum satu dengan yang lainnya untuk menemukan persamaan-persamaan dan perbedaan-perbedaan terhadap suatu ide. Alat pengumpul data yang digunakan adalah observasi, interview dan dokumentasi. Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa kecelakaan kendaraan yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain menurut tinjauan Hukum Islam adalah dengan menerapkan diyat mukhaffafah (pelaku tindak pidana diwajibkan membayar diyat kepada ahli waris korban agar pelaku tindak pidana ini tidak dikenakan sanksi hukuman qishas) dan kaffarat (membebaskan hamba sahaya mukmin, namun apabila tidak ada maka penggantinya adalah berpuasa selama dua bulan berturut-turut). Kecelakaan kendaraan yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain menurut tinjauan Hukum Positif diatur dalam Pasal 359 KUHPidana yaitu pidana penjara paling lama lima tahun atau kurungan paling lama satu tahun, dapat juga diberikan sanksi pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 310 Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan ayat 4 yaitu dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 12.000.000,00 (dua belas juta rupiah).

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Siyasah (Hukum Tata Negara)
Divisions: Fakultas Syariah > Siyasah (Hukum Tata Negara)
Depositing User: HAMID FAHMI FAHMI
Date Deposited: 31 Oct 2017 08:09
Last Modified: 31 Oct 2017 08:09
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/1794

Actions (login required)

View Item View Item