PANDANGAN MASYARAKAT TERHADAP PROSES PEMILIHAN PILKADA KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2020 PERSPEKTIF FIQH SIYASAH (Studi pada Masyarakat Kecamatan Sukarame Kelurahan Sukarame Baru)

M. FAKHRI, NAUVAL (2022) PANDANGAN MASYARAKAT TERHADAP PROSES PEMILIHAN PILKADA KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2020 PERSPEKTIF FIQH SIYASAH (Studi pada Masyarakat Kecamatan Sukarame Kelurahan Sukarame Baru). Undergraduate thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (2MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Pemilihan Pilkada merupakan salah satu bentuk pesta demokrasi yang begitu merakyat. Pada momen ini masyarakat yang menentukan pemimpin selama 5 tahun kedepan. Banyak bentuk pesta demokrasi yang telah di gelar dalam kehidupan politik kita zaman sekarang. Pilpres, pilkada Gubernur, dan pemilu legislatif. Adapun tujuan utama dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Pandangan Masyarakat Terhadap Proses Pemilihanan Pilkada Kota Bandar Lampung Tahun 2020. Selain itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pandangan fiqh siyasah terhadap Pandangan Masyarakat Terhadap Proses Pemilihan Pilkada Kota Bandar Lampung Tahun 2020. Metode penelitian yang di gunakan dalam skripsi ini, merupakan penelitian lapangan (fiel research) yaitu penelitian yang terjun langsung ke masyarakat kelurahan sukarame kecamatan sukarame baru yang menjadi objek penelitian lapangan Sehingga dapat di Rumuskan Masalah yang Pertama, bagaimana pandangan masyarakat Terhadap proses pemilihan Pilkada kota Bandar Lampung tahun 2020? Kedua pandangan masyarakat Terhadap Proses pemilihan Pilkada kota Bandar Lampung tahun 2020 perspektif Fiqh Siyasah?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data secara observasi, wawancara, dan dokumentasi, Penulis mengalisa data dalam penelitian menggunakan data secara deduktif dan induktif dengan sifat penelitian deskriptif analitis. Berdasarkan hasil penelitian pelaksanaan pilkada di kelurahan sukarame baru, pemilihan sudah memenuhi indikator sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Kemudian bila dipandang berdasarkan aspek pemilihan pada menyalurkan hak suara masyarakat sudah sejalan dengan dengan tujuan dari fiqh siyasah.

Actions (login required)

View Item